Merdeka.com - Di tengah tren elektrifikasi, PT Gowa Modern Motor yang memiliki jaringan diler Hyundai Gowa berencana membangun fasilitas charging station berkapasitas 30 kW di beberapa diler potensialnya.

Saat ini seluruh diler Hyundai Gowa sudah memiliki fasilitas charging station 7 kW.

Sigit Wahyu Anggoro, Chief Operating Officer Hyundai Gowa, menjelaskan saat ini total jumlah dilernya mencapai 21 diler. Menjadi jaringan diler terbesar di Hyundai Indonesia.

Ke-21 diler ini tersebar di area Jabodetabek, Banten, Jawa Barat, Jawa Timur, Bali, Sulawesi Selatan, dan Sulawesi Utara

“Untuk pasar mobil listrik, kami tentu meneruskan melakukan penetrasi pasar dengan fokus produk Ioniq 5. Demi menambahkan layanan ke pelanggan , semua diler kami sudah dilengkapi charger station 7 kW, tapi kami akan tambah charger 30 kW di beberapa cabang,” ujar Sigit di Jakarta, Selasa (23/5).

Menurut Sigit, rencana penambahan charging station ini terkait fokus tahun ini, yakni memperkuat layanan purnajual.

Fokus itu diwujudkan dengan melakukan peningkatan ketersediaan suku cadang dan kualitas layanan servis di bengkel. Fokus ini ini dibuat untuk mendukung strategi agresif kami menjual model Hyundai Stargazer dan Creta, yang populasinya semakin tinggi di pasar Indonesia.

Untuk penyediaan suku cadang, misalnya, kami tidak hanya fokus ke dalam bengkel sendiri, tapi juga bekerja sama dengan toko onderdil lain supaya semakin mudah mendapatkan suku cadang Hyundai.

“Dan untuk layanan servis, kami juga akan menambahkan layanan body and paint di Kawasan Jabodetabek. Semoga beberapa inisiatif ini dapat memperkuat kepercayaan pelanggan terhadap Hyundai,” jelasnya.

Hyundai Gowa tahun ini juga berencana menambah diler baru dari saat ini 21 diler.

Seluruh diler Hyundai Gowa sudah memiliki layanan 3S (sales, service, dan spare parts). Juga didukung standarisasi Hyundai Indonesia dan dikelola dengan profesional oleh para teknisi terlatih dan bersertifikasi.