Profil
Orlando Hernández Pedroso
Orlando Hernández, yang terkenal dengan julukan “The Duque”, merupakan pemain baseball handal asal Kuba. Atlet yang lahir pada tanggal 11 Oktober 195 ini mewarisi kemampuan baseball dari ayahnya, Arnaldo Hernández yang berkarir di era 1660-an. Ayah Orlansdo juga merupakan pelempar sama seperti dirinya.
Awalnya ia merupakan salah satu pemain terbaik baseball Kuba dengan mengumpulkan rekor menang 129-47 dan mendapat reputasi sebagai pelempar “big game”. Dia juga membuat rekor 9-3 sepanjang penampilan play off tahun 1998-205. Dia pelempar di team Havana –based Industriales di Liga Kuba dan merupakan anggota tim kejuaraan Nasional Seri tahun 1992 dan 1996. Ia bergabung dengan tim nasional Kuba pada tahun 1988 dan bintang di tim pemenang emas Olimpiade 1992. Namun, setelah saudara tiriya, Liván yang juga seorang pelempar di tim nasional Kuba bergabung dengan klub Amerika, pemerintah Kuba memboikot Orlando untuk bermain di Kuba. Hal ini disebabkan pemerintah Kuba khawatir Orlando akan ikut bergabung dengan Negara lain.
Pada tanggal 26 Desember 1997, ia berhasil melarikan diri ke Amerika Serikat dan menanda tangani kontrak dengan New York Yankees. Ia memulai debut barunya sebagai pemain baseball di New York Yankees pada tahun 1998. Tahun 1999 merupakan tahun emas bagi Orlando sebagai anggota team Yankees. Ia meraih gelar the Most Valuable Player pada American League Chamionship Series (ALCS). Keberhasilan besar Orlando terulang pada tahun 2005 ketika ia bergabung dengan team Chicago White Sox pada ALDS. Kesuksesan dalam karir Otlando disebabkan oleh lemparan uniknya ketika di lapangan. Setelah musim 2005, ia bergabung ke Diamondbacks Arizona.
Pada tanggal 2 Juli 2010, Orlando menanda tangani kontrak dengan Washington Nationals. Namun, sepertinya masa jayanya belum berulang. Ia tidak dapat memenangkan teamnya di kompetisi saat itu. Oleh karena itu, General Manager, Mike Rizzo memberi tahu Orlando bahwa ia tidak direkrut lagi di club tersebut.
Riset dan analisa oleh Nastiti Primadyastuti