Follow
Profil
Natali Adrianto
Natali Ardianto merupakan salah satu teknolog muda yang meramaikan dunia teknologi Indonesia. Jika kebanyakan teknologi banyak terjun dalam bidang teknologi informasi, maka Natali tidak sepenuhnya sama dengan mereka. Bisa dikatakan berbeda dengan teknolog kebanyakan bahkan.
Lahir pada 25 Desember 1980, Natali adalah salah seorang teknolog profesional yang membawahi bidang pemasaran bidang digital dan branding. Bidang tersebut hingga kini masih bisa dikatakan cukup berpeluang besar karena para pakar teknolog lain tak banyak yang terjun dalam bidang ini. Tertarik pada dunia komputer sejak usia 13 tahun, Natali mengaku fokus pada hal yang ia minati. Tak main-main, ketertarikannya pada dunia komputerlah yang akhirnya mengantarkan namanya menjadi salah satu anggota tim perak di Indonesia Computer Olympic saat duduk di bangku SMA.
Selepas dari bangku SMA, Natali mengambil jurusan Ilmu Komputer di Universitas Indonesia. Di sini, karirnya sebagai teknolog mulai tampak. Ia bahkan menyambi bekerja pada salah satu perusahaan teknologi, PT Infocus Media Utama dan HiQu Digital Multimedia International, di tengah jadwal kuliahnya yang padat.
Dikenal sebagai pribadi yang menyenangkan, percaya diri tinggi, dan terbuka, Natali memiliki keterampilan interpersonal dan jaringan yang seolah tak pernah putus menginspirasi orang di sekitarnya. Gabungan pengetahuan antara teknologi tinggi dan ketajaman insting pada bisnislah yang mampu mengantarkan peraih Grand Prize for News Casting LB LIA Pengadegan ini menjadi seorang teknolog muda yang sukses.
Pada tahun 2010, sebuah komunitas yang terdiri dari founder, investor, media, developer dan praktisi IT terbentuk. Komunitas tersebut mulanya hanya berawal dari bincang-bincang Natali dan beberapa temannya sesama teknolog, namun, kemudian berkembang menjadi sebuah komunitas yang tiap bulannya mengadakan meetup. Dikenal dengan sebutan #startuplokal Natali adalah salah satu inisiator yang membentuk komunitas ini. Seperti halnya komunitas lain, #startuplokal dikembangkan juga bertujuan untuk membentuk networking dan saling bekerjasama. Menurut Natali, ke depannya, ia bersama dua inisiator lain akan membentuk The Indonesian Startups Foundation sebuah foundation yang bertujuan untuk membantu startups yang masih struggling atau fundingnya melalui bootstraping agar bisa terus berkembang. Selain itu, juga sebagai gerbang para investor dalam melakukan investment ke startups indonesia.
Riset dan analisa oleh Atiqoh Hasan.