Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Profil

Lotte Mart

Profil Lotte Mart | Merdeka.com

Dibuka pada bulan April 1998 di Guui-Dong, Seoul Korea Selatan, Lotte Mart mampu menarik minat konsumen dengan penjualan lebih dari 1 triliun won. Pada dasarnya Lotte Mart menjual berbagai macam kebutuhan, seperti makanan, pakaian, mainan, hingga elektonik. Tak butuh lama, Lotte Mart mampu memecahkan rekor penjualan maksimumnya pada tahun 2000. Pada Desember 2006, Lotte telah membuka cabang ke-50nya di Bupyeong yang juga menorehkan angka penjualan yang cukup fantastis. Tak berhenti sampai di situ saja, Lotte terus membuka cabangnya di berbagai tempat di Korea Selatan, hingga pada tahun 2008, Lotte mampu membuka cabang ke-63. Perkembangan bisnis yang telah diraih Lotte menjadikan perusahaan ini mampu mengantongi 1o triliun won dari 110 cabangnya.

Tak hanya terbatas di Korea saja, melainkan Lotte juga telah merambah hingga Indonesia. Setelah mengakuisisi 19 supermarket makro dari saham PT Makro Indonesia pada bulan Oktober 2008, Lotte mulai beroperasi di Indonesia sebagai Bisnis Distribusi Domestik. Cabang pertama juga telah dibuka di Vietnam dan China. Hingga 2 tahun berselang, tercatat Lotte telah mampu membuka 29 cabangnya di 3 negara.

Pada tangga kesuksesannya, Lotte naik menjadi usaha muti dimensional guna menemukan sebuah mekanisme baru yang dinamis. Hal ini diperuntukkan menuju persiapan dalam masa-masa kejenuhan bisnis dalam rabat toko domestik yang akan terjadi dalam 5 tahun ke depan. Dengan ini, Lotte melakukan beberapa kebijakan, yakni mengakhiri kontrak lisensinya dengan Toys-R-Us yang merupakan toko mainan terbesar di dunia pada tahun 2007. Sebagai gantinya, Lotte membuka 4 toko di Guri, Incheon, Samsan dan Jamsil WOrld sejak Desember 2007.

Semakin jauh, Lotte telah membuka lebih dari 20 toko Toys-R-Us hingga 2012. Di Indonesia sendiri, Lotte telah membuka lebih dari 28 gerai yang tersebar di kota-kota besar di seluruh Indonesia.

Riset dan analisa oleh Tryning Rahayu Setya W.

Profil

  • Nama Lengkap

    Lotte Mart

  • Alias

    No Alias

  • Agama

  • Tempat Lahir

  • Tanggal Lahir

    0000-00-00

  • Zodiak

    -

  • Warga Negara

    Seoul Korsel

  • Biografi

    Dibuka pada bulan April 1998 di Guui-Dong, Seoul Korea Selatan, Lotte Mart mampu menarik minat konsumen dengan penjualan lebih dari 1 triliun won. Pada dasarnya Lotte Mart menjual berbagai macam kebutuhan, seperti makanan, pakaian, mainan, hingga elektonik. Tak butuh lama, Lotte Mart mampu memecahkan rekor penjualan maksimumnya pada tahun 2000. Pada Desember 2006, Lotte telah membuka cabang ke-50nya di Bupyeong yang juga menorehkan angka penjualan yang cukup fantastis. Tak berhenti sampai di situ saja, Lotte terus membuka cabangnya di berbagai tempat di Korea Selatan, hingga pada tahun 2008, Lotte mampu membuka cabang ke-63. Perkembangan bisnis yang telah diraih Lotte menjadikan perusahaan ini mampu mengantongi 1o triliun won dari 110 cabangnya.

    Tak hanya terbatas di Korea saja, melainkan Lotte juga telah merambah hingga Indonesia. Setelah mengakuisisi 19 supermarket makro dari saham PT Makro Indonesia pada bulan Oktober 2008, Lotte mulai beroperasi di Indonesia sebagai Bisnis Distribusi Domestik. Cabang pertama juga telah dibuka di Vietnam dan China. Hingga 2 tahun berselang, tercatat Lotte telah mampu membuka 29 cabangnya di 3 negara.

    Pada tangga kesuksesannya, Lotte naik menjadi usaha muti dimensional guna menemukan sebuah mekanisme baru yang dinamis. Hal ini diperuntukkan menuju persiapan dalam masa-masa kejenuhan bisnis dalam rabat toko domestik yang akan terjadi dalam 5 tahun ke depan. Dengan ini, Lotte melakukan beberapa kebijakan, yakni mengakhiri kontrak lisensinya dengan Toys-R-Us yang merupakan toko mainan terbesar di dunia pada tahun 2007. Sebagai gantinya, Lotte membuka 4 toko di Guri, Incheon, Samsan dan Jamsil WOrld sejak Desember 2007.

    Semakin jauh, Lotte telah membuka lebih dari 20 toko Toys-R-Us hingga 2012. Di Indonesia sendiri, Lotte telah membuka lebih dari 28 gerai yang tersebar di kota-kota besar di seluruh Indonesia.

    Riset dan analisa oleh Tryning Rahayu Setya W.

  • Pendidikan

  • Karir

  • Penghargaan

Geser ke atas Berita Selanjutnya