Lawan Corona, Brand Busana Lokal Ini Buat 10.000 APD untuk Tenaga Medis
Merdeka.com - Maraknya berita di mana tenaga medis kekurangan Alat Pelindung Diri (APD), memantik pemilik-pemilik brand busana beralih profesi. Keadaan yang memaksa tenaga medis harus menggunakan jas hujan maupun kresek dalam menangani pasien membuat para pengusaha ini merasa miris.
Melansir dari VOA, prihatin melihat kondisi tenaga media yang menghadapi situasi berbahaya, Ria Sarwono pemilik brand busana lokal Cottonink berencana membuat 10.000 APD. Rencananya baju yang akan ia buat adalah baju hazmat dan penutup kaki. Baju hazmat yang akan dibuatnya ini memiliki tutup kepala.
“Untuk APD yang akan kami buat yaitu hazmat ya. Jadi baju terusan yang ada tutup kepalanya. Kemudian pelindung sepatu juga. Jadi untuk bunskus sepatu,” tuturnya menjelaskan.
Membuka Donasi
Ria Sarwono mengatakan bahwa pembuatan APD ini juga memiliki kendala. Kondisi yang mengharuskan semua orang berada di rumah membuatnya tidak bisa leluasa bergerak. Selain itu, bahan span tahan air yang digunakan sebagai bahan utama pembuat hazmat mulai sulit untuk ditemukan.
"Sekarang bahannya susah di pasaran. Terus sekarang mau bergerak juga susah. Karena kita juga stay at home," kata Ria.
Ria akhirnya membuka donasi untuk membuat 10.000 APD tenaga medis ini. Dirinya mengakui bahwa dirinya bukanlah public figure. Namun beruntung, masih ada orang baik yang mau membantunya. Terkumpul dana sebesar Rp359 juta dari target Rp500 juta dalam waktu 6 hari.
Tetap Semangat dan Di Rumah Aja
Dirinya juga berpesan untuk tenaga medis agar selalu semangat melakukan perjuangannya. Ria juga mengimbau masyarakat untuk tetap di rumah.
"Untuk tenaga medis yang berjuang, semangat. Kita yang di rumah, stay di rumah. I think this is that we can do untuk mensuport apa yang kalian lakukan di lapangan. Doa kamu beserta kalian," ucap Ria.
(mdk/vna)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Alat Medis Terseret Banjir Bandang, Rumah Sakit Santa Anna Tutup Total Pelayanan
Hal ini dilakukan sebab banjir yang ikut melanda rumah sakit tersebut menenggelamkan seluruh areal beserta alat medis yang terdapat di dalamnya
Baca SelengkapnyaTak Perlu Pakai Calo, Begini Cara Mudah Urus STR Bagi Tenaga Kesehatan
Ariyanti mengatakan, pengurusan STR sekarang jauh lebih praktis dan cepat. Named dan nakes pun bisa mengurusnya sendiri.
Baca SelengkapnyaPerjuangan Dokter Kandungan Diungkap Istri, Tetap Layani Pasien di Bandara Padahal Mau Liburan
Diungkap sang istri, dokter tersebut kedapatan tetap melayani kendati tengah berlibur.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Warga Bawean Digegerkan Kemunculan Sumber Mata Air Panas usai Gempa di Tuban, Begini Penampakannya
Warga Bawean Digegerkan Kemunculan Sumber Mata Air Panas usai Gempa di Tuban, Begini Penampakannya
Baca Selengkapnya40 Pantun-pantun Lucu yang Sangat Menghibur, Cocok untuk Cairkan Suasana
Merdeka.com merangkum informasi tentang 40 pantun-pantun lucuyang sangat menghibur dan cocok untuk mencairkan suasana.
Baca SelengkapnyaBawaslu Temukan 13 Ribuan Pelanggaran Alat Peraga Kampanye di Tangerang
Pelanggaran terbanyak adalah pemasangan APK dengan cara dipaku di pohon
Baca SelengkapnyaWilayah Pesisir Pantura Jateng Kembali Dilanda Banjir Besar, Ketinggian Air Capai 1,5 Meter
Banjir kali ini lebih besar jika dibandingkan dengan kejadian serupa pada awal Februari lalu.
Baca SelengkapnyaTernyata, Kenaikan PPN 12 Persen Jadi Tertinggi di Asia Tenggara
Kenaikan PPN dengan menggunakan single tarif dapat menyebabkan semakin menurunnya daya saing industri.
Baca SelengkapnyaPuncak Arus Balik Lebaran, Menhub Budi ke Maskapai: Hati-Hati Bagasi Penumpang
Menteri Perhubungan ingatkan maskapai terkait bagasi penumpang saat puncak arus balik lebaran.
Baca Selengkapnya