Tangan Anak di Jombang Ini Hancur Kena Petasan, Begini Kronologinya
Merdeka.com - Mochamad Siddiq Rohmatullah (12), warga Desa Sentul, Kecamatan Tembelang, Kabupaten Jombang, Jawa Timur terkena ledakan petasan hingga tangan kanannya hancur. Peristiwa itu terjadi saat ia bersama teman-temannya bermain petasan yang dirakit sendiri.
Kapolsek Tembelang Iptu Radyati Putri Pradini mengungkapkan, Siddiq bermain petasan bersama tiga teman sekelasnya, yaitu AR (12), AK (11) dan MIS (11), ketiganya warga Desa Sentul, Kecamatan Tembelang, Jombang.
Kronologi Kejadian
Mengutip dari akun Instagram @wargajombang, Senin (3/5/2021), awalnya sekitar pukul 09.00 WIB, empat bocah kelas 6 Madrasah Ibtidaiyah (MI) itu memberi petasan cabai di Desa Kedungrejo, Kecamatan Megaluh, Jombang.
Mereka kemudian mengeluarkan obat dan sumbu dari petasan kecil-kecil tersebut. Selanjutnya, obat dan sumbu itu mereka rakit menjadi 3 petasan besar dengan diameter sekitar 5 cm dan panjang sekitar 15 cm. Tiga petasan besar itu mereka sulut di jalan persawahan Desa Sentul sekitar pukul 10.00 WIB.
"Korban bersama teman-temannya sudah meledakkan dua petasan. Petasan ketiga gagal meledak," tutur Radyati, Minggu (2/5/2021).
Tangan Kanan Hancur
Lihat postingan ini di Instagram
AR, AK dan MIS memutuskan pulang karena petasan ketiga gagal meledak. Namun, Siddiq masih berada di lokasi kejadian untuk memeriksa petasan yang gagal meledak.
Saat dipegang korban sekitar pukul 10.30 WIB, petasan itu justru meledak dengan keras hingga menyebabkan jari-jari, telapak hingga pergelangan tangan kanan Siddiq hancur.
"Teman-temannya baru berjalan sekitar 100 meter mendengar suara ledakan. Saat dilihat, tangan kanan korban sudah terluka berat," imbuh Radyati.
(mdk/rka)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kronologi Terungkapnya Kasus Ibu Bunuh Anak Kandung di Bekasi, Tusuk hingga 20 Kali
"Begitu di sana kita olah TKP, barbuk hanya pisau saja, pisau sempat dicuci, pisau dapur."
Baca SelengkapnyaKronologi Ibu dan Anak Meninggal Dunia Tertimpa Truk Tambang di Parung Panjang
Ibu dan anak itu meninggal dunia usai tertimpa truk atau angkutan khusus tambang yang melintasi desa tersebut.
Baca SelengkapnyaKronologi Ibu Jual Anaknya Saat Masih dalam Kandungan Rp4 Juta
Karena tak kunjung dibayar, ibu korban melapor ke polisi dengan dalih anak hilang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kronologi Pembakaran Sejumlah Bangunan di Waena Papua Menurut Polisi
Kejadian bermula ketika rombongan massa pengantar jenazah melintas di Lampu Merah Waena.
Baca SelengkapnyaKronologi Pengembala Kambing Jadi Tersangka Usai Melawan Pencuri
Malang betul nasib Muhyani, niat membela diri malah jadi tersangka
Baca SelengkapnyaKronologi Dua Perempuan di Blitar Ditemukan Meninggal, Kondisinya Membusuk
Tahun baru, dua warga Blitar ditemukan membusuk dengan kondisi bersimbah darah
Baca SelengkapnyaKecelakaan Beruntun di Jalur Puncak Libatkan 9 Kendaraan, Begini Kronologinya
Kecelakaan beruntun melibatkan 9 kendaraan terjadi Jalur Puncak, Desa Tugu Utara, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor.
Baca SelengkapnyaKronologi Belasan Tahanan Polsek Tanah Abang Kabur: Potong Besi Pakai Gergaji Selundupan dan Kikis Tembok
Sementara dari 14 Tahanan yang melarikan diri telah 8 Tersangka telah diamankan kembali.
Baca SelengkapnyaKronologi Istri di Karawang Dalang Pembunuhan Suami, Bikin Skenario Pembegalan hingga Isu Asmara Orang Ketiga
Kedua pelaku dikenakan pasal 340 KUHP dengan ancaman 20 tahun penjara atau seumur hidup.
Baca Selengkapnya