Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Raih Penghargaan Pesantren Berusia Satu Abad, Ini Potret Ponpes Salafiyah Syafi'iyah

Raih Penghargaan Pesantren Berusia Satu Abad, Ini Potret Ponpes Salafiyah Syafi'iyah Pondok Pesantren Salafiyah Syafi'iyah Sukorejo Situbondo. ©2023 Merdeka.com/Dok. Pemprov Jatim

Merdeka.com - Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah di Desa Sumberjo, Kecamatan Banyuputih, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur mendapatkan penghargaan sebagai Pesantren Berusia Satu Abad dalam acara Anugerah Satu Abad Nahdlatul Ulama yang digelar di Teater Tanah Airku Taman Mini Indonesia Indah (TMII) pada Senin (31/1/2023).

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Menteri Agama RI, Yaqut Cholil Qoumas, kepada pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah, KHR Ahmad Azaim Ibrahimy. Kabar Ponpes Salafiyah Syafi’iyah mendapatkan penghargaan kategori Pesantren Berusia Satu Abad itu diunggah ulang oleh akun Instagram @situbondoinfo.

“Penghargaan untuk Ponpes Salafiyah Syafi'iyah Sukorejo Situbondo dalam kategori Pesantren Berusia 1 Abad,” demikian keterangan yang menyertai unggahan video @situbondoinfo, Rabu (1/2).

Dulu Hutan Lebat

pondok pesantren salafiyah syafi039iyah sukorejo situbondo

©2023 Merdeka.com/Dok. Pemprov Jatim

Sebelum kedatangan Kiai Syamsul Arifin, Dusun Sukorejo Desa Sumberjo yang kini menjadi lokasi Ponpes Salafiyah Syafi'iyah merupakan kawasan hutan. Kondisi berubah saat Kiai Syamsul datang ke kawasan tersebut bersama putranya, As’ad dan beberapa santri yang menyertainya dari Madura.

Sejak tahun 1914, pesantren berkembang bersamaan dengan datangnya para santri dari wilayah sekitar Karesidenan Besuki. Tahun itu kemudian ditetapkan sebagai tahun berdirinya Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah.

Pada masa perjuangan kemerdekaan, pesantren ini tidak hanya menjadi pusat belajar, tapi juga sebagai pusat perjuangan. Pesantren menjadi lokasi tinggal para pejuang. Di sana, mereka juga menyusun strategi melawan penjajah.

Pesantren Terbesar

      Lihat postingan ini di Instagram      

Sebuah kiriman dibagikan oleh SITUBONDO INFO (@situbondoinfo)

 

Kini, Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo Situbondo tersohor sebagai salah satu pesantren terbesar di Jawa Timur. Pesantren yang didirikan oleh Kiai Syamsul Arifin pada tahun 1908 berjarak 34 kilometer dari arah Kabupaten Situbondo dan 55 kilometer dari Pelabuhan Ketapang Banyuwangi.

Selain mengajarkan ilmu kitab-kitab klasik, institusi pendidikan agama itu membuka Institut Agama Islam Ibrahimy (sekarang Universitas Ibrahimy) pada tahun 1968. Sepuluh tahun kemudian, yakni pada 1978 didirikanlah Sekolah Menengah Pertama. Kemudian, pada tahun 1990, institusi pendidikan keagamaan itu membuka Ma’had Aly sebagai upaya mengatasi kelangkaan ahli fikih.

Dikutip dari Wikipedia, pada tahun 2018 pondok pesantren ini mencatatkan sejarah sebagai tuan rumah pertama Muktamar Sastra yang dibuka oleh Menteri Agama Republik Indonesia saat itu, Lukman Hakim Syaifuddin.

(mdk/rka)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ponpes Saksi Sejarah Dulunya Pos Komando Pertempuran 1945, Didatangi Sosok Penting Bawa 'Kado' Spesial

Ponpes Saksi Sejarah Dulunya Pos Komando Pertempuran 1945, Didatangi Sosok Penting Bawa 'Kado' Spesial

Potret pondok pesantren di Surabaya, Jawa Timur yang pernah dijadikan markas prajurit Indonesia pada perang 10 November 1945.

Baca Selengkapnya
Mengenal Pesantren Langitan Tuban, Didirikan Murid Pangeran Diponegoro, Awalnya Tempat Belajar Agama bagi Keluarga dan Tetangga

Mengenal Pesantren Langitan Tuban, Didirikan Murid Pangeran Diponegoro, Awalnya Tempat Belajar Agama bagi Keluarga dan Tetangga

Sang pendiri, Kiai Nur baru mendirikan surau saat puluhan santri datang untuk berguru padanya.

Baca Selengkapnya
Terpencil di Tengah Hutan, Begini Potret Kampung Halaman Basrizal Koto Orang Terkaya di Sumatera Barat

Terpencil di Tengah Hutan, Begini Potret Kampung Halaman Basrizal Koto Orang Terkaya di Sumatera Barat

Basrizal Koto dikenal sebagai sosok pengusaha besar di Sumatera.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Potret Pondok Tegalsari Pesantren Tertua di Jawa, Ronggowarsito hingga HOS Tjokroaminoto Pernah Jadi Santri di Sini

Potret Pondok Tegalsari Pesantren Tertua di Jawa, Ronggowarsito hingga HOS Tjokroaminoto Pernah Jadi Santri di Sini

Tempat sejumlah tokoh besar Indonesia menimba ilmu agama dan pengetahuan umum.

Baca Selengkapnya
Sering Di-bully, Santri di Siak Bakar Pondok Pesantren hingga Tewaskan Dua Rekan

Sering Di-bully, Santri di Siak Bakar Pondok Pesantren hingga Tewaskan Dua Rekan

Seorang santri diduga nekat membakar pondok pesantren di Desa Dayun, Kabupaten Siak, Rabu (18/2), sehingga dua orang rekannya meninggal dunia.

Baca Selengkapnya
Potret Sederhana Soimah saat Ngurus Kolam Ikannya, Beda Banget sama Pas di Atas Panggung

Potret Sederhana Soimah saat Ngurus Kolam Ikannya, Beda Banget sama Pas di Atas Panggung

Tahu nggak sih? Penampilan Soimah di luar panggung jauh banget bedanya.

Baca Selengkapnya
Ganjar Sambangi Ponpes Roudlotussolihin Lampung, Dititipkan Pesan Jalankan UU Pesantren sampai ke Daerah

Ganjar Sambangi Ponpes Roudlotussolihin Lampung, Dititipkan Pesan Jalankan UU Pesantren sampai ke Daerah

Ganjar Pranowo menyambangi Pondok Pesantren Roudlotussolihin, Lampung Selatan.

Baca Selengkapnya
Saat Pengasuh Ponpes se-Indonesia Ajak Pemimpin Bangsa Kembali Bersatu usai Pemilu 2024

Saat Pengasuh Ponpes se-Indonesia Ajak Pemimpin Bangsa Kembali Bersatu usai Pemilu 2024

MP3I sebagai wadah para Kiai dan Bu Nyai pengasuh pondok pesantren di seluruh Indonesia

Baca Selengkapnya