Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pernah Dimintai Uang Tebusan, Ibu di Surabaya Ini Sudah 1,5 Tahun Kehilangan Anaknya

Pernah Dimintai Uang Tebusan, Ibu di Surabaya Ini Sudah 1,5 Tahun Kehilangan Anaknya Pernah Diminta Uang Tebusan, Ibu di Surabaya Ini Sudah 1,5 Tahun Kehilangan Anaknya. liputan6.com ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Kisah pilu dialami oleh Sumrati, warga Surabaya, Jawa Timur yang selama 15 tahun menjadi penjual rujak cingur di daerah tempat tinggalnya. Sudah 1,5 tahun ini, Ia kehilangan anak perempuannya yang sampai sekarang belum diketahui keberadaannya.

Sang anak yang bernama Siti Maisaroh (17), tak pernah lagi pulang ke rumahnya. Kisahnya terungkap saat guru ngaji yang merupakan tetangga kampung sebelah, menanyakan kepada Sumrati mengenai Maisaroh yang sudah jarang ikut belajar ngaji. Akhirnya warga pun mengetahui kabar hilangnya Maisaroh.

Melansir dari Liputan6.com, Sumrati yang ditemui di rumahnya menceritakan kejadian tersebut. Pada saat hari kejadian, Samrati melihat Maisaroh nampak gelisah. Gadis putus sekolah SMP kelas satu ini kurang bersemangat membantu ibunya berjualan rujak cingur.

Kemudian sekitar pukul 20.00 WIB, setelah Maisaroh membuatkan es untuk pembeli, Ia pamit kepada orangtuanya pergi ke rumah temannya. Namun, hingga saat ini Maisaroh tak kunjung pulang dan entah di mana keberadaannya.

"Tak tunggu di warung sampai pukul 10 malam, Maisaroh juga belum pulang. Saya dapat kabar dari tetangga, tadi sempat menitipkan satu tas kresek yang diduga berisi baju dan pergi naik angkutan umum warga Kuning jurusan Wonokromo," tutur Sumarti.

Masih berharap sang anak bisa kembali ke rumah, berikut kisah Samrati selengkapnya.

Sempat Menghubungi Sang Ibu

Sumarti mengatakan, keesokan harinya setelah kejadian, Maisaroh sempat menghubunginya dan mengatakan berada di Bandung, dan lanjut ke Jakarta bersama teman perempuannya.

"Waktu telepon, saya tidak percaya kalau Maisaroh pergi bersama teman wanita, saya bilang pasti kamu sama laki-laki. Saya juga tidak percaya kalau dia sudah ada di Bandung kemudian di Jakarta," ujarnya.

Lewat telepon, Samrati langsung menyuruh Maisaroh untuk pulang ke rumah, namun sampai saat ini Ia belum kembali dan nomor teleponnya sudah tidak aktif lagi.

Sampai Tiga Kali Masuk Rumah Sakit

Akibat khawatir memikirkan nasib dan kondisi sang anak, Sumrati mengaku dalam satu tahun sudah tiga kali masuk rumah sakit."Ibu sudah tiga kali masuk rumah sakit gara-gara kepikiran Maisaroh. Terus saya bilang begini ke ibu, kalau sering-sering masuk rumah sakit yang membayar biaya pengobatan siapa. Uang saya bakal habis kalau ini sering-sering masuk rumah sakit," kata kakak kandung Maisaroh, Nur Hadi (30) pada Rabu (28/10).Sementara itu, Sumrati mengaku lelah dan capek serta bingung memikirkan nasib Maisaroh. Dalam setiap doa, dia selalu menyebut nama anaknya supaya segera bisa kembali pulang ke rumah."Saya juga sering pergi ke orang-orang pintar, minta supaya Maisaroh bisa cepat pulang. Saya dapat air minum supaya bisa menenangkan hati dan berharap Maisaroh segera pulang," tutur Sumrati.

Diduga Kecantol Kenalan di Facebook

Meski hingga kini belum diketahui apa penyebab Maisaroh tak kunjung pulang ke rumah, namun sang kakak menceritakan, kejadian ini bermula ketika Maisaroh memutuskan untuk tidak melanjutkan sekolahnya di salah satu SMPN Surabaya dan memilih untuk fokus membantu ibu berjualan rujak cingur."Saat membantu ibu jualan rujak cingur, adik saya minta dibelikan handphone dan langsung saya belikan. Dari kecil Maisaroh ini tidak pernah main handphone. Jadi setelah punya handphone ini dia sering telepon-teleponan. Punya kenalan teman perempuan dan laki-laki dari Facebook. Mungkin kecantol sama laki-laki ya kenal di Facebook itu, dia sudah kayak kena hipnotis, sudah kayak orang gila enggak nurut sama orangtuanya," tuturnya.Sumrati pun mengaku, dirinya sempat menegur Maisaroh untuk tidak sering-sering main handphone. Ia memintanya untuk rajin belajar mengaji, bahkan menawarkan untuk melanjutkan sekolah.

Pernah Dimintai Uang Tebusan

Berbagai spekulasi alasan perginya Maisaroh muncul di benak Samrati, mulai dari dugaan penculikan dan perdagangan orang. Ia mengaku pernah mendapatkan telepon dari seorang laki-laki yang meminta sejumlah uang tebusan untuk anak gadisnya itu. "Maisaroh sempat telepon minta uang Rp300 ribu untuk ongkos pulang ke Surabaya, namun telepon itu dirampas dan ada suara laki-laki yang minta uang tebusan Rp500 ribu kalau masih mau telepon dengan Maisaroh," tutur Sumrati.Sumrati pun menjawab, Ia akan memberi uang asalkan anak gadisnya bisa segera pulang. "Tak kasih Rp 1 juta, ayo segera pulang. Jangan bohong, kalau sudah dikasih uang, uang hilang anak juga hilang tidak pulang-pulang," ucapnya.

Hanya Bisa Berharap dan Pasrah

Kini Sumrati hanya bisa berharap agar Maisaroh bisa segera pulang ke rumah. "Harapan ibu, Maisaroh segera pulang atau minimal memberi kabar, di mana kini dia tinggal, bersama siapa, kerja apa dan sebagainya," pintanya pada Kamis (29/10). Hal senada juga disampaikan Nur Hadi, Ia mengatakan, misalkan sang adik tidak bisa pulang ke rumah, minimal memberi tahu lokasi keberadaannya agar dirinya yang datang menemui Maisaroh.

(mdk/far)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kisah Pilu Anak di Surabaya Disiksa Ibu, Dipaksa Minum Air Panas hingga Dicabut Giginya Pakai Tang

Kisah Pilu Anak di Surabaya Disiksa Ibu, Dipaksa Minum Air Panas hingga Dicabut Giginya Pakai Tang

Seorang ibu di Surabaya menyiksa anak kandungnya sendiri yang masih berumur 9 tahun secara sadis.

Baca Selengkapnya
Kisah Pilu Pria Tua Tukar Dagangan Sama Beras Sedapatnya, Demi Sang Ibu Usia 103 Tahun Bisa Makan

Kisah Pilu Pria Tua Tukar Dagangan Sama Beras Sedapatnya, Demi Sang Ibu Usia 103 Tahun Bisa Makan

Sejak istrinya meninggal, Abah Ucup merawat sang ibu yang sudah berusia 103 tahun seorang diri.

Baca Selengkapnya
Untuk Menyambung Hidup, Pria Ini Pinjam Uang ke Teman Malah Diusir, Untung Ketemu dengan Ipda Purnomo Langsung Dibantu

Untuk Menyambung Hidup, Pria Ini Pinjam Uang ke Teman Malah Diusir, Untung Ketemu dengan Ipda Purnomo Langsung Dibantu

Ipda Purnomo menemukan seorang pria yang berjalan kaki di pinggir jalan dari Surabaya mau ke Tuban, ia diajak Purnomo dan diberi modal untuk usaha.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Curhat Istri Punya Suami Ganteng Jualan Cireng di Pinggir Jalan Jadi Sorotan 'Banyak yang Menghina Jualan di Kaki Lima'

Curhat Istri Punya Suami Ganteng Jualan Cireng di Pinggir Jalan Jadi Sorotan 'Banyak yang Menghina Jualan di Kaki Lima'

Diungkap sang istri, pria berparas tampan itu kerap mendapat hinaan.

Baca Selengkapnya
Ditinggal Orang Tua Panen Durian, Seorang Remaja Ditemukan Tewas dengan Luka Tusuk

Ditinggal Orang Tua Panen Durian, Seorang Remaja Ditemukan Tewas dengan Luka Tusuk

"Korban ditemukan tewas dengan banyak luka. Diduga akibat pembunuhan," ungkap Kasi Humas Polres OKU Iptu Ibnu Holdon

Baca Selengkapnya
Sadis! Ayah di Muara Baru Banting Anak hingga Tewas, Pelaku Dikenal Tempramen dan Pecandu Narkoba

Sadis! Ayah di Muara Baru Banting Anak hingga Tewas, Pelaku Dikenal Tempramen dan Pecandu Narkoba

Bocah di Muara Baru, Jakarta Utara tewas dibanting sang ayah Usmanto (43).

Baca Selengkapnya
Gara-Gara Larang Cucu Umur 6 Hari Keluar Rumah, Pria di Sumsel Ditendang Mantu & Dibunuh Besan

Gara-Gara Larang Cucu Umur 6 Hari Keluar Rumah, Pria di Sumsel Ditendang Mantu & Dibunuh Besan

Pelaku MS tak terima anaknya ditusuk korban gara-gara membawa cucu bertandang ke rumah korban.

Baca Selengkapnya
Pria di Aceh Selundupkan Sabu Lewat Bandara ke Jakarta, Dalihnya Butuh Uang untuk Anak Berobat

Pria di Aceh Selundupkan Sabu Lewat Bandara ke Jakarta, Dalihnya Butuh Uang untuk Anak Berobat

Pria di Aceh ditangkap petugas bandara Sultan Iskandar Muda (SIM) karena kedapatan membawa narkoba jenis sabu.

Baca Selengkapnya
Sederhana Namun Menyentuh, Pria Ini Beri Kejutan Ultah Istri saat Uang di Dompet Hanya Tersisa Rp 100 Ribu

Sederhana Namun Menyentuh, Pria Ini Beri Kejutan Ultah Istri saat Uang di Dompet Hanya Tersisa Rp 100 Ribu

Merayakan ulang tahun tak harus dengan perayaan mewah, tetapi juga bisa dengan cara sederhana dan membekas.

Baca Selengkapnya