Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Penyebab Diare pada Bayi Serta Cara Mengatasinya, Cegah Sedini Mungkin

Penyebab Diare pada Bayi Serta Cara Mengatasinya, Cegah Sedini Mungkin Ilustrasi Bayi Buang Air Besar. ©parenting.firstcry.com

Merdeka.com - Diare merupakan salah satu masalah kesehatan yang sangat umum terjadi, termasuk juga pada bayi. Sebagian kasus diare yang terjadi pada bayi sebenarnya bisa sembuh dengan sendirinya tanpa adanya pengobatan serius.

Namun, perlu diketahui bayi juga dapat mengalami komplikasi yang berbahaya jika diare yang dialaminya tak ditangani secara cepat dan tepat. Angka kematian bayi serta balita juga masih tergolong tinggi. Maka dari itu, akan sangat perlu melakukan penanganan sejak dini agar nantinya diare yang terjadi pada buah hati dapat ditangani secepat mungkin.

Penyebab diare pada bayi sebetulnya ada perbedaan dengan diare yang biasa terjadi pada orang-orang dewasa. Maka dari itu, akan sangat perlu untuk mengenali beberapa penyebab serta tanda-tanda dari diare pada bayi ini.

Agar dapat mengetahui dengan lebih jelas, berikut ini merdeka.com telah merangkum penyebab diare pada bayi serta cara untuk mengatasinya yang telah dilansir dari alodokter.

Penyebab Diare pada Bayi

Jika si kecil mengalami masalah kesehatan, sebagai orang tua kita tentu akan merasa khawatir. Oleh sebab itu, akan sangat penting bagi kita untuk mengetahui apa saja sebenarnya penyebab diare pada bayi ini.

Karena usianya yang masih sangat rentan, penanganan diare pada bayi juga mestinya lebih berhati-hati jika dibandingkan dengan diare yang terjadi pada orang dewasa pada umumnya. Beberapa penyebab umum diare yang terjadi pada bayi meliputi:

⦁ Gastroenteritis serta infeksi usus akibat adanya virus, bakteri, serta parasit⦁ Keracunan makanan, khususnya pada bayi yang telah mengonsumsi MPASI⦁ Terlalu banyak konsumsi jus buah⦁ Alergi terhadap makanan serta obat-obatan tertentu⦁ Intoleransi susu sapi

Bagi bayi yang telah mulai untuk mengonsumsi MPASI dan saat itu sedang mengalami diare, maka disarankan agar menghindari makanan yang berminyak, berserat tinggi, mengandung banyak gula, serta susu sapi. Hal tersebut karena jenis makanan serta minuman tersebut akan dapat memperburuk adanya diare pada bayi.

Ciri Feses pada Bayi yang Alami Diare

Dilansir dari Liputan6, selain harus mengetahui penyebab diare pada bayi, kita juga harus mengetahui bagaimana ciri feses pada bayi yang sedang mengalami diare. Ciri feses bayi diare memiliki konsistensi yang cair dan memiliki warna yang bervariasi.

Feses bayi diare umumnya berubah warna, bau, dan tekstur sesuai dengan bahan makanan yang dikonsumsi. Feses yang berubah menjadi lebih encer, lebih banyak, atau frekuensinya lebih sering merupakan gejala utama diare.

Mendeteksi perubahan warna dan bentuk feses bayi merupakan salah satu cara mengetahui ciri feses bayi diare yang sangat mudah. Warna feses bayi diare seperti kuning, hijau, atau cokelat dan biasanya feses tersebut sering keluar dari popok.

Ciri feses bayi diare yang mengonsumsi ASI umumnya lebih cair dan berbusa. Sebaliknya, feses yang berbentuk bulat-bulatan kecil, keras, dan jarang terjadi dapat menjadi indikasi kondisi konstipasi.

Anda disarankan untuk segera menghubungi dokter, apabila bayi Anda berumur kurang dari 3 bulan dan mengalami diare. Biasanya pada bayi yang minum susu ASI, risiko terkena diare lebih rendah dibandingkan dengan bayi yang mengonsumsi susu formula.

Cara Mengatasi Bayi Diare

Setelah mengetahui berbagai penyebab diare pada bayi, kita juga perlu mengetahui apa saja penanganan yang tepat untuk mengatasi bayi yang sedang mengalami diare.

Ada beberapa cara mengatasi bayi yang sedang diare dengan baik dan tepat. Berikut ini beberapa cara yang dapat dilakukan :

  • Penuhi Kebutuhan Cairan
  • Diare sering kali menyebabkan tubuh dehidrasi. Untuk mengatasi masalah dehidrasi, pastikan bayi Anda memiliki asupan cairan cukup. Penuhi kebutuhan ASI-nya dengan baik. Anda juga bisa memberi minum secara bertahap namun rutin saat ia menderita diare.

  • Hindari Makanan Penyebab Diare
  • Penyebab diare pada bayi biasanya dipengaruhi oleh makanan yang dikonsumsinya. Pastikan untuk tidak memberikan makanan yang berpotensi meningkatkan risiko diare pada bayi. Konsumsi makanan yang bisa mengurangi risiko diare. Makanan tersebut antara lain roti tawar, nasi putih, buah apel, dan pisang.

  • Hindari untuk Memberikan Obat Diare
  • Pastikan untuk menghindari memberikan obat diare pada bayi. Kalau pun ingin memberi obat, pastikan untuk sesuai dengan saran dokter. Ketika bayi mengonsumsi obat diare, dirinya dapat mengalami efek buruk seperti mual, muntah, pusing dan gangguan sistem pencernaan.

  • Istirahat yang Cukup
  • Seperti layaknya orang dewasa yang sedang sakit, bayi yang sedang mengalami diare juga dianjurkan terlebih dahulu untuk beristirahat sejenak. Saat mulai usia aktif, biasanya memang bayi akan mudah untuk terbangun dan bermain setiap harinya.

    Perlahan tapi pasti, risiko diare akan menurun ketika bayi mencukupi istirahatnya. Oleh karena itu, ketika bayi Anda mengalami diare, pastikan bahwa dirinya memiliki waktu istirahat cukup.

    (mdk/raf)
    ATAU
    Geser ke atas Berita Selanjutnya

    Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
    lihat isinya

    Buka FYP
    5 Buah untuk Mengatasi Diare, Perhatikan Teksturnya

    5 Buah untuk Mengatasi Diare, Perhatikan Teksturnya

    Terdapat beberapa jenis buah yang dapat membantu penyembuhan diare.

    Baca Selengkapnya
    Gejala Bayi Tersedak dan Cara Menanganinya, Wajib Tahu

    Gejala Bayi Tersedak dan Cara Menanganinya, Wajib Tahu

    Mengenali gejala tersedak pada bayi sangat penting untuk memberikan tindakan cepat dan tepat guna.

    Baca Selengkapnya
    Diare dan Sembelit Menghantui di Hari Lebaran, Waspadai dan Hindari Sejumlah Penyebabnya

    Diare dan Sembelit Menghantui di Hari Lebaran, Waspadai dan Hindari Sejumlah Penyebabnya

    Munculnya masalah diare da sembelit merupakan suatu hal yang rawan terjadi di kala Lebaran Idulfitri, ketahui penyebabnya.

    Baca Selengkapnya
    Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
    video untuk kamu.
    SWIPE UP
    Untuk melanjutkan membaca.
    Cara Mengatasi Bayi Cegukan dengan Efektif, Kenali Penyebabnya

    Cara Mengatasi Bayi Cegukan dengan Efektif, Kenali Penyebabnya

    Cegukan pada bayi sebenarnya adalah respons alami dari sistem pernapasan yang sedang berkembang.

    Baca Selengkapnya
    5 Cara Mengatasi  Biang Keringat pada Bayi, Orang Tua Wajib Tahu

    5 Cara Mengatasi Biang Keringat pada Bayi, Orang Tua Wajib Tahu

    Biang keringat pada bayi adalah kondisi di mana kelenjar keringat mengalami penyumbatan atau iritasi.

    Baca Selengkapnya
    5 Penyebab Keringat Dingin pada Bayi, Begini Cara Mengatasinya

    5 Penyebab Keringat Dingin pada Bayi, Begini Cara Mengatasinya

    Keringat dingin pada bayi adalah kondisi di mana bayi mengalami keringat berlebih yang bersifat dingin dan lembab pada tubuhnya.

    Baca Selengkapnya
    6 Penyebab Bayi Menangis yang Perlu Dikenali Orangtua, Ketahui Cara Membedakannya

    6 Penyebab Bayi Menangis yang Perlu Dikenali Orangtua, Ketahui Cara Membedakannya

    Tangisan yang dikeluarkan oleh bayi memiliki berbagai tanda yang berbeda. Kenali enam penyebab tangisan dari bayi yang biasanya ditunjukkan.

    Baca Selengkapnya
    Penyebab Batuk Berdahak pada Bayi, Berikut Cara Mengatasinya

    Penyebab Batuk Berdahak pada Bayi, Berikut Cara Mengatasinya

    Ketahui penyebab batuk berdahak pada bayi dan cara tepat mengatasinya.

    Baca Selengkapnya
    Penyebab Susah Sendawa yang Penting Diketahui, Berikut Cara Mengatasinya

    Penyebab Susah Sendawa yang Penting Diketahui, Berikut Cara Mengatasinya

    Penyebab susah sendawa dapat bervariasi, mulai dari faktor-faktor sehari-hari hingga kondisi medis tertentu.

    Baca Selengkapnya