Pemkab Magetan Minta Warganya Pakai Masker 24 Jam, Ini Fakta di Baliknya
Merdeka.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Magetan, Jawa Timur, berencana menggelar agenda “Gerakan Massal Pakai Masker 24 Jam”. Rencana ini bertujuan untuk mencegah penyebaran kasus positif Covid-19 yang masih tinggi di kabupaten setempat.
"Kami punya rencana minggu depan akan menggelar gerakan massal memakai masker 24 jam. Artinya dalam berbagai aktivitas selalu memakai masker," terang Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Kabupaten Magetan Venly Tomy Nicolas dalam Rakor Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berskala mikro bersama lurah dan kepala desa di Pendopo Surya Graha, Kamis (18/2/2021).
Gerakan Massal Memakai Masker 24 Jam
©2020 Merdeka.com/Dwi Narwoko
Menurutnya, gerakan massal memakai masker 24 jam bisa turut menekan laju penyebaran Covid-19 di Kabupaten Magetan.
"Harapan kami kegiatan itu bisa memutus rantai penyebaran Covid-19 hingga 70 persen di Magetan," katanya, mengutip dari ANTARA.
Sementara itu, kasus positif Covid-19 baru di Kabupaten Magetan masih cukup tinggi. Berdasarkan data Dinas Kesehatan Magetan, jumlah penambahan kasus positif Covid-19 baru di Magetan menjadi urutan kedua terbanyak di Provinsi Jawa Timur. Sementara, penambahan kasus baru paling banyak terjadi di Kota Surabaya.
PPKM Mikro
©2021 Merdeka.com/probolinggokab.go.id
Dengan demikian, Pemkab Magetan terus berupaya menekan kasus Covid-19. Selain rencana menerapkan gerakan massal memakai masker 24 jam, Pemkab Magetan juga intensif melakukan PPKM skala mikro yang saat ini masih berlangsung.
"PPKM mikro ini salah satu agendanya adalah menegakkan protokol kesehatan sampai di tingkat RT. Harapannya semakin mudah diawasi sehingga bisa disiplin," imbuhnya.
Hingga Rabu (17/2), kasus positif Covid-19 di Kabupaten Magetan mencapai 2.239 orang. Rinciannya, sebanyak 1.817 orang dinyatakan sudah sembuh, 246 orang masih dalam pemantauan, dan 176 orang meninggal dunia.
(mdk/rka)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Viral Kemenkes Wajibkan Masyarakat Pakai Masker Mulai 15 Desember, Cek Faktanya
Beredar Surat Edaran (SE) Kementerian Kesehatan mewajibkan masyarakat pakai masker, benarkah?
Baca SelengkapnyaPesan Pakar Kesehatan: Hindari Mencium Balita Ketika Kumpul Lebaran
Orang tua bisa melatih anak sebisa mungkin untuk belajar memakai masker.
Baca SelengkapnyaAntisipasi Macet Imbas Monas Week, Kereta Api Jarak Jauh Berhenti di Jatinegara
Pengaturan pola operasional khusus ini diharapkan dapat membantu pelanggan terhindar dari risiko kemacetan akibat pengalihan arus lalin menuju Stasiun Gambir.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Polisi Ini Dinyinyirin Tampan Hanya saat Pakai Masker, Begini Potretnya Usai Dibuka, Bikin Gagal Fokus
Polisi ini disebut tampan karena pakai masker. Begini potretnya saat masker dilepas.
Baca SelengkapnyaMengejutkan Status Polisi Gadungan, Pakai Helm Wajah Ditutupi Masker Tengkorak
Seorang polisi gadungan di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara ditangkap oleh polisi.
Baca SelengkapnyaAwas, Tidur Malam Kurang dari 7 Jam per Hari Bikin Umur Pendek
Orang yang memiliki kebiasaan tidur kurang dari tujuh jam setiap malam memiliki risiko kematian yang lebih tinggi. Yuk, simak penjelasan lengkapnya!
Baca SelengkapnyaMomen Lucu Saksi Ganjar Buat Ketua MK Ketawa: Lagi Puasa Jangan Ditanya Berat-Berat
Memet memberikan kesaksiannya terkait ada kegiatan perangkat desa yang tidak netral.
Baca SelengkapnyaKisah di Balik Tarawih 8 Jam di Magetan yang Baru Selesai Jelang Sahur, Sudah Dilakukan Sejak 10 Tahun Silam
Jemaahnya tidak hanya berasal dari Indonesia, ada juga dari mancanegara.
Baca SelengkapnyaJokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa
Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca Selengkapnya