Mantan Menkes Siti Fadilah Larang Pemakaian Vaksin Corona Bill Gates, Ini Alasannya
Merdeka.com - Di tengah merebaknya pandemi Covid-19, Bill Gates berusaha untuk menemukan vaksin yang dapat menyembuhkan para pasien. Namun, mantan Menkes Siti Fadiah Supari justru melarang penggunaan vaksin milik Bill Gates tersebut di Indonesia.
Melansir dari Liputan6.com, Siti Fadilah Supari menyarankan agar pemerintah Indonesia tidak menggunakan vaksin COVID-19 buatan perusahaan farmasi yang terkait dengan Bill Gates.
"Untuk menghadapi wabah Corona di Indonesia, sebaiknya pemerintah tidak menggunakan vaksin yang diproduksi oleh perusahaan-perusahaan farmasi yang berkaitan dengan Bill Gates," tulis Siti yang kini masih menjalani masa tahanan di rutan Pondok Bambu.
Ada beberapa alasan yang melatarbelakangi dirinya melarang penggunaan vaksin milik Bill Gates di Indonesia.
Pertanyakan Kapan Vaksin Dibuat
Sebelum melarang penggunaan vaksin corona milik Bill Gates, Siti Fadilah mempertanyakan kapan vaksin tersebut mulai dibuat.
Liputan6.com/Helmi Fithriansyah
"Kalau Bill Gates sudah siap dengan vaksin Corona sekarang, kapan dia punya seed virus-nya? Apa sebelum pandemic Corona? Apalagi pada tahun 2015, dia telah mengumumkan akan ada pandemik besar di 2020," ucap Siti Fadilah.
Pertanyakan Soal Bibit Virus
Selain bertanya sejak kapan vaksin tersebut mulai dibuat, Siti Fadila juga mempertanyakan bibit virus mana yang dijadikan vaksin. Padahal seperti yang telah diketahui, virus corona masih terus bermutasi sapai saat ini.
"Maka seed (bibit) virus yang mana yang dijadikan vaksin oleh Bill Gates? Sampai sekarang tidak jelas," imbuh Siti.
Khawatir Adanya Microchip
Siti Fadilah Supari juga tidak memungkiri adanya kekhawatiran pemasangan microchip dalam vaksin tersebut. Kekhawatiran ini bukan tanpa alasan, Siti Fadila menyoroti proyek ambisius Bill Gates yaitu depopulasi untuk mengatur populasi.
"Tidak ada bukti sama sekali. Kita wajib waspada karena Bill Gates mempunyai proyek ambisius yaitu depopulasi demi mengatur populasi sedunia," ungkap Siti.
Duga Bill Gates Sudah Buat Vaksin Sebelum Corona
Liputan6.com/Helmi Fithriansyah
Terakhir, dirinya memiliki dugaan bahwa Bill Gates telah memiliki vaksin sebelum pandemi melanda seluruh dunia. Hal ini didasari dari beberapa peneliti dunia yang mengatakan bahwa pandemi Covid-19 terasa tidak natural.
(mdk/vna)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Selesma adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, seperti hidung dan tenggorokan.
Baca SelengkapnyaViral wanita ini bagikan momen bahagia saat mertua bule ke Indonesia. Mertua bule ini memberikan hadiah hingga menuruti keinginan saat ngidam.
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Atikoh menilai perempuan sebagai kelompok masyarakat yang memiliki kreativitas luar biasa.
Baca SelengkapnyaKemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca SelengkapnyaPada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Baca SelengkapnyaSelain berbisnis Darma juga memiliki minat dalam dunia balap.
Baca SelengkapnyaImbauan ini seiring meningkatnya angka kasus Covid-19 di Indonesia dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaVaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.
Baca Selengkapnya