Merdeka.com - Melakukan perjalanan ke luar negeri tentu membutuhkan persiapan yang tak sedikit. Selain uang, baju dan perlengkapan diri yang lain harus dikemas dengan baik agar mudah dibawa.

Namun pengalaman kurang menyenangkan justru dialami Tantri Namirah. Sedang dalam perjalanan kerja ke London, Tantri justru harus putar otak lantaran kopernya hilang di tengah jalan.

Sesaat setelah sampai di London, Tantri kehilangan 3 koper berisi segala kebutuhan fashion pekerjaannya. Ibu satu anak ini dituntut untuk putar otak agar tetap menampilkan yang terbaik.

Kini sudah berada di tanah air, Tantri Namirah baru bercerita soal caranya bertahan hidup di London dengan busana seadanya. Selain membeli barang baru, Tantri rupanya menerapkan prinsip cuci-kering-pakai.

Utamakan Kebutuhan Pokok

©2022 Merdeka.com/instagram tantrinamirah

Melalui akun Instagram pribadinya, Tantri mengatakan dirinya mengutamakan kebutuhan pokok selama di London. Pakaian dalam hingga pakaian tidur menjadi sasaran pertama yang dibelinya.

Tantri juga memilih meminjam beberapa baju dari brand yang membawanya ke London. Tak lupa pinjaman baju ia padu padankan dengan busana yang dibawanya.

"Jadi intinya beli baju yang lumayan penting dulu. Dimulai dari kebutuhan pokok. Setelah itu beberapa hari selanjutnya kita lihat kebutuhan apa yang bisa dibeli. Dan lihat baju yang sudah ada supaya bisa di mix and match beda-beda gaya," terang Tantri.

Pilih Warna Netral Meski Hanya Cuci-Kering

©2022 Merdeka.com/instagram tantrinamirah

Selain baju seadanya, Tantri juga hanya membawa satu hijab hitam yang dipakainya. Beruntung warna netral yang dipilihnya bisa menyelamatkannya dalam berbusana. Prinsip cuci kering pakai ia terapkan agar tetap bisa berhijab dengan keterbatasan.

"Baju apapun kerudungnya tetep hitam ya ka,"tulis seorang netizen.

"Udah paling gampang di mix and match ga ribet kalau kotor ga keliatan banget kalau kusut aman. Mau gaya apapun cocok," tegasnya.