3 Fakta Terbaru 8 PDP Corona di Sidoarjo yang Dinyatakan Sembuh
Merdeka.com - Sidoarjo menjadi daerah kedua setelah Surabaya yang memiliki kasus positif corona terbanyak di Jawa Timur. Dilansir dari instagram @jatimpemprov, per Minggu (29/3) ada 10 orang yang dinyatakan positif COVID-19 di Kabupaten Sidoarjo.
Terkait dengan penanganan COVID-19 di Kabupaten Sidoarjo, awal pekan ini menjadi kabar gembira bagi masyarakat. Pasalnya, sebanyak 8 orang pasien dalam pengawasan (PDP) yang ada di Kabupaten Sidoarjo dinyatakan sembuh.
Diperbolehkan Pulang ke Rumah Masing-masing
Dikutip dari Antara, sebanyak 8 orang pasien dalam pengawasan (PDP) di Kabupaten Sidoarjo yang sudah dinyatakan sembuh diperbolehkan pulang ke rumah masing-masing. Setelah sebelumnya dirawat di sejumlah rumah sakit rujukan di kabupaten setempat.
Sampai berita ini ditulis, data di Dinas Kesehatan Sidoarjo menunjukkan ada 10 orang yang dinyatakan positif COVID-19, 51 orang yang berstatus pasien dalam pengawasan (PDP), dan sebanyak 150 orang berstatus orang dalam pemantauan (ODP).
Korban Meninggal Dunia
2016 Merdeka.com
Dikutip dari Antara, sampai saat ini sudah ada tiga orang yang meninggal dunia. Salah satunya ialah pasien positif COVID-19. Sementara dua orang lainnya statusnya masih pasien dalam pengawasan (PDP).
Belum ditemukan obat yang bisa menyembuhkan COVID-19. Meskipun demikian, COVID-19 bisa sembuh terutama apabila orang yang mengidapnya memiliki kekebalan tubuh yang kuat.
Ditambah dengan penerapan pola perilaku sehat dan bersih, sebagaimana dikutip dari berbagai sumber. Sembuhnya 8 PDP di Sidoarjo menunjukkan bahwa tubuh manusia secara alamiah bisa menghalau virus.
Berlakukan Penyekatan
2020 Merdeka.com/javatravel.net
Dalam rangka menanggulangi penyebaran virus corona, pemerintah dan masyarakat Kabupaten Sidoarjo melakukan langkah antisipatif. Masyarakat melakukan penyekatan di beberapa tempat keramaian, ruas jalan, dan juga perumahan.
Salah satu perumahan yang sudah memberlakukan penyekatan ada di wilayah Sekardagangan, Sidoarjo. Hal ini disampaikan oleh Kapolresta Sidoarjo, Komisaris Besar Polisi Sumardji, sebagaimana dikutip dari Antara.
(mdk/rka)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Respons Puan Maharani Ditanya Maruarar Sirait Keluar PDIP: Terima Kasih
Langkah politik ini diakui Maruarar Sirait mengikuti Joko Widodo
Baca SelengkapnyaBupati Sidoarjo Sempat Lolos OTT, KPK Buka Suara
OTT terkait kasus dugaan korupsi pemotongan insentif ASN Sidoarjo yang mencapai Rp2,7 Miliar.
Baca SelengkapnyaOTT di Sidoarjo Terkait Dugaan Pemotongan Pembayaran Insentif Pajak & Retribusi Daerah, 10 Orang Diamankan
Sebagian yang diamankan merupakan aparatur sipil negara (ASN) daerah setempat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Istana Jawab Keanggotaan Jokowi di PDIP Usai Maruarar Mundur: Jangan Dihubung-hubungkan dengan Presiden
Maruarar Sirait mengatakan langkah politiknya mengikuti Joko Widodo
Baca SelengkapnyaIstana Minta Keluarnya Maruarar Sirait dari PDIP Tak Dikaitkan dengan Jokowi
Maruarar memutuskan keluar dari PDIP dan memilih sejalan dengan arah politik Jokowi.
Baca SelengkapnyaBocoran Partai Baru Maruarar Sirait usai Cabut dari PDIP: Parpol Koalisi Pendukung Prabowo-Gibran
Ketua DPP Partai Golkar Meutya Hafid memberikan bocoran partai baru Maruarar Sirait setelah cabut dari PDIP.
Baca SelengkapnyaPasien DBD di Depok Melonjak 2 Kali Lipat, Mayoritas Anak-Anak
Penderita DBD di Depok melonjak drastis di Februari hingga 119 kasus
Baca SelengkapnyaJadi Tersangka, Bupati Sidoarjo Dicegah ke Luar Negeri
KPK menetapkan Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali sebagai tersangka.
Baca SelengkapnyaSidang Paripurna, PDIP dan PKB Minta Pimpinan DPR Serius Sikapi Wacana Hak Angket Pemilu
Sebab, dia menilai saat ini pengawasan DPR RI pada Pemilu 2024 tak ada marwahnya.
Baca Selengkapnya