Intip Keseruan Pembagian Ubarampe di Keraton Yogyakarta, Bikin Wisatawan Kangen
Merdeka.com - Perayaan Idul Adha tahun ini berbeda lantaran pandemi Covid-19, tak terkecuali di Keraton Yogyakarta. Jika biasanya keraton rutin menggelar Garebeg Besar sebagai bentuk syukur atas hari raya Idul Adha, tahun ini perayaan itu ditiadakan.
Pihak Keraton membagikan ubarampe atau kelengkapan gunungan berupa 2.700 tangkai rengginang kepada para abdi dalem, Jumat, 31 Juli 2020, seperti dilansir Antara. Pembagian ubarampe itu dilaksanakan di Bangsal Srimanganti, Kompleks Keraton Yogyakarta.
Dipimpin Putri Raja
©2020 Merdeka.com/Instagram @kratonjogja
Pelaksanaan pembagian ubarampe gunungan itu dipimpin oleh putri pertama Raja Keraton Yogyakartam GKR Mangkubumi.
Menurut keterangan GKR Mangkubumi, pembagian langsung ubarampe gunungan kepada para abdi dalem lantaran upacara Garebeg Besar tahun ini ditiadakan.
"Garebeg hari ini seperti yang kemarin (Idul Fitri) jadi tetap kita belum ada gunungan dalam wujud gunungan. Jadi sementara ini baru diperuntukkan abdi dalem," terangnya.
Lestarikan Tradisi
©2020 Merdeka.com/Instagram @kratonjogja
Lebih lanjut, upacara Garebeg Besar ditiadakan lantaran Daerah Istimewa Yogyakarta dalam masa tanggap darutat bencana akibat pandemi Covid-19. Oleh karena itu, upaya pelestarian tradisi dilakukan dengan membagikan ubarampe kepada para abdi dalem. Itu pun dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan.
"Kita tidak bisa mengubah karena memang harus kita adakan sesuai filosofi yang ada. Cuma, sekarang bentuknya saja (berbeda)," terang putri pertama Sultan HB X itu.
Penghageng Kawedanan Hageng Panitrapura GKR Condrokirono mengatakan meski upacara Garebeg Besar ditiadakan, esensi dari garebeg tidaklah hilang. Garebeg sendiri merupakan wujud rasa syukur raja yang diaplikasikan dalam bentuk sedekah kepada kerabat dan rakyat.
"Pelaksanaan garebeg pada zaman dahulu memang dilakukan dengan membagi-bagikan ubarampe gunungan, bukan dengan merayah atau merebut gunungan seperti dikenal saat ini," kata putri kedua Raja Keraton Yogyakarta itu.
Hanya Diikuti Abdi Dalem dan Kerabat Dekat
©2017 merdeka.com/purnomo edi
Prosesi pembagian ubarampe gunungan kali ini hanya diikuti oleh abdi dalem dan kerabat dekat Keraton. Semua yang terlibat dalam pembagian ubarampe diwajibkan memakai masker serta menjaga jarak sesuai protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19.
Upacara inti dalam pembagian ubarampe mirip dengan prosesi garebeg yang biasanya dilakukan. Sebelum dibagikan, ubarampe lebih dahulu dirangkai dan diinapkan selama satu malam.
Jumlah rengginang yang dibagikan pun sama banyaknya dengan jumlah rengginang pada Gunungan Estri dan Gunungan Dharat saat upacara garebeg.
Seusai didoai oleh Abdi Dalem Kaji, ubarampe gunungan yang terdiri atas 2.700 tangkai rengginang dibagikan kepada Abdi Dalem Keraton Yogyakarta, Kepatihan, dan Puro Pakualaman.
(mdk/rka)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Doa Warganet untuk Korban Tabrakan KA Turangga dan Bandung Raya Mengalir
Tabrakan KA Turangga dan Bandung Raya di Cicalengka menimbulkan duka di awal tahun 2024. Simak reaksi warganet di Twitter dan penjelasan resmi dari pihak KAI.
Baca SelengkapnyaDapat Dukungan dari Pesilat, Ganjar Tekankan Pentingnya Membangung Seni dan Kebudayaan
Ganjar pun membayangkan jika beragam seni dan budaya di Indonesia dapat dikemas lewat pertunjukan yang menarik.
Baca SelengkapnyaUniknya Cara Warga Cirebon Sambut Malam Takbiran, Arak Patung Raksasa Berhiaskan Lampu dan Bendera
Tradisi ini menarik, karena karakter yang diarak merupakan hewan raksasa dan diiringi lampion serta obor bersama gema takbir
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mengenal Tari Selapanan, Kesenian Tradisional dari Keratuan Darah Putih Asal Provinsi Lampung
Kesenian tradisional dari Provinsi Lampung ini biasanya dibawakan ketika acara-acara besar di Keratuan Darah Putih.
Baca SelengkapnyaPesan Hari Raya Nyepi dari Klungkung Bali
Hari Raya Nyepi merupakan salah satu perayaan suci umat Hindu ditandai dengan meninggalkan segala aktivitas duniawi dalam keheningan selama sehari.
Baca SelengkapnyaKapolri Wanti-Wanti Anak Buah Cegah Gangguan Keamanan Selama Ramadan
Jenderal Sigit memberikan atensi seluruh jajaran menjaga kamtibmas selama Ramadan untuk menjaga kekhusyukan masyarakat selama menunaikan ibadah puasa.
Baca SelengkapnyaBak Saudara Kembar dengan Ibunda, Intip Potret Raihanna Zemma Putri Sahrul Gunawan yang Kini Berusia 15 Tahun
Raihanna Zemma dan mantan istri Sahrul Gunawan rayakan ultah bareng, keduanya lahir di tanggal yang sama 28 Januari.
Baca SelengkapnyaPerhatian! Ini Titik Rawan Kemacetan Saat Arus Balik Lebaran
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi membeberkan titik krusial kemacetan pada arus balik lebaran 2024.
Baca SelengkapnyaDirut Bulog: Beras Impor 500.000 Ton Masuk Indonesia di Awal Tahun 2024
Bayu menyebut keputusan untuk mendatangkan impor beras pada 2024 nanti demi memenuhi kebutuhan saat bulan suci Ramadan maupun Lebaran.
Baca Selengkapnya