Fakta Menarik Istigasah Daring di Jatim, Berdoa agar Corona Berakhir
Merdeka.com - Sebanyak 19 Kiai Sepuh Nahdlatul Ulama (NU) bersama para pejabat di lingkungan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Jawa Timur menggelar istigasah daring. Istigasah yang digelar bertepatan dengan Malam Nisfu Sya’ban (08/4) itu mendoakan supaya pandemi Covid-19 segera berakhir.
Istigasah akbar daring itu digelar di 3 tempat berbeda, yaitu Gedung Negara Grahadi, Kantor PWNU Jatim di Surabaya, serta Pondok Pesantren Lirboyo Kediri. Stasiun televisi TVRI, youtube NU CHANNEL dan sejumlah akun daring terkait menyiarkan langsung doa bersama itu.
Usaha Tim Dokter sampai Ulama
2020 Merdeka.com/Youtube NU CHANNEL
Sebelum acara inti istigasah digelar, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa memberikan sambutan pembuka. Ia berharap melalui penyelenggaraan istigasah akbar tersebut, segala penyakit terutama wabahCovid-19 diangkat Allah SWT dari bumi Indonesia, khususnya Jawa Timur.
Sebagaimana disiarkan youtube NU CHANNEL, Khofifah menjelaskan bahwa semua tim di Jawa Timur turut bergerak dalam penanganan Covid-19.
Mulai dari dokter dan tenaga medis, pemerintah, sampai para ulama. Dengan demikian, ia berharap Allah SWT akan memberi pertolongan kepada bangsa Indonesia dan Jawa Timur.
Doa Para Kiai Sepuh
2020 Merdeka.com/Youtube NU CHANNEL
Istigasah akbar daring itu dihadiri sejumlah kiai sepuh NU, masing-masing dari mereka tampak mengenakan masker dan duduk berjarak antara satu dengan lainnya. Dari PWNU Jatim, ada Rais Aam PBNU KH Miftachul Akhyar, Ketua PWNU Jatim KH Marzuki Mustamar beserta sejumlah kiai lainnya.
Ketua PWNU Jatim, KH Marzuki Mustamar mengimbau supaya masyarakat bersama-sama memohon pertolongan Allah dan berharap semoga Jawa Timur dan Indonesia umumnya bisa segera terbebas dari pandemi COVID-19.
Dihadiri Para Pejabat Setempat
Sementara itu, Rais Syuriah PWNU Jatim, KH Anwar Manshur memimpin istigasah dari Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri. Senada, KH Anwar juga mengimbau masyarakat Jatim dan Indonesia bersama-sama memanjatkan doa supaya Covid-19 segera hilang dari muka bumi.
Di Gedung Negara Grahadi Surabaya, turut hadir dalam istigasah akbar antara lain Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak, Ketua DPRD Jatim Kusnadi, Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI R. Wisnoe Prasetja Boedi serta sejumlah kepala organisasi perangkat daerah (OPD) Pemprov Jatim, sebagaimana dikutip dari Antara.
(mdk/rka)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasus demam berdarah di Probolinggo merupakan yang tertinggi di Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemerintah dinilai kecolongan lantaran sibuk dengan pencegahan pandemi Covid-19.
Baca SelengkapnyaDensus 88 juga berhasil menangkap satu tersangka teroris lainnya inisial NK yang diduga terafiliasi kelompok Jaringan Anshor Daulah (JAD) di Jawa Tengah.
Baca Selengkapnya446.219 prajurit TNI secara serentak di seluruh Indonesia dikerahkan untuk mendukung kelancaran pesta demokrasi jelang hari pencoblosan 14 Februari.
Baca SelengkapnyaRadiasi nuklir dapat membahayakan kesehatan masyarakat.
Baca SelengkapnyaPada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Baca SelengkapnyaSebelum merayakan Hari Raya Idul Fitri, dianjurkan untuk melakukan mandi idul fitri. Hal ini sebagai wujud rasa syukur atas Ramadan yang telah berlalu.
Baca Selengkapnya