Merdeka.com - Prestasi Arsy Hermansyah yang mampu membawa banyak medali pada kompetisi bernyanyi WCOPA (World Championship of Performing Arts) berhasil mencuri perhatian publik. Di usianya yang masih begitu muda, kebolehan Arsy dalam bernyanyi mampu membuat Anang Hermansyah dan Ashanty bangga.

Sebagai anak dari dua musisi besar, agaknya memang tak sulit bagi Arsy untuk belajar bernyanyi sejak usia dini. Namun sayangnya masih saja ada suara sumbang yang menyebut Anang dan Ashanty memaksakan putrinya untuk mengikuti jejak musisi keduanya.

Tak mau ada kesalahpahaman publik, Ashanty memberikan klarifikasinya lewat kanal Youtube Ngobrol Asix. Di dampingi oleh Anang dan Arsy, Ashanty membeberkan bagaimana pola asuhnya selama ini.

Selengkapnya, simak penuturan Ashanty yang berhasil dirangkum oleh Merdeka berikut ini.

Tegaskan Tak Ada Paksaan

©2022 Merdeka.com/ Instagram @ashanty_ash

Menyadari akan selalu ada orang yang punya pikiran negatif, Ashanty berusaha memberi penjelasan soal pola asuhnya. Secara tegas, Ashanty menyebut dirinya dan Anang tak pernah memberi paksaan kepada Arsy untuk terjun di dunia tarik suara. Ia akan selalu bertanya kesediaan sang putri sebelum melakukan sesuatu.

"Mungkin banyak yang berpikir, nih orangtuanya nih yang maksa. Alhamdulillah memang dari kecil dia punya bakat. Jadi kita itu selalu tanya sama anaknya. 'Arsy yakin mau ikut?'" terang Ashanty.

Tetap Punya Ambisi Tapi Tidak Memaksa

©2022 Merdeka.com/Instagram @ashanty_ash/@ananghijau

Lebih lanjut Anang menambahkan sebagai orang tua menitipkan ambisi kepada anak tak selamanya salah. Tak sedikit orang yang menurutnya berhasil berkat ambisi orang tua. 

Tak menampik tetap punya ambisi kepada Arsy, namun Anang dan Ashanty sepakat tak mau terlalu memberi tekanan. Alih-alih memaksakan kehendak, keduanya lebih ingin Arsy tumbuh dengan bahagia menjalani pilihannya.

"Menurut aku nggak begitu juga pandangan tersebut. Tidak ada di dunia ini orang tua yang tidak ambisi terhadap anaknya untuk sukses. Tapi zaman dulu, bukan seperti itu juga tidak berhasil. Banyak yang berhasil," imbuh Anang.

"Iya, pokoknya jangan terlalu maksa anaknya. Nanti anaknya jadi tertekan," tandas Ashanty.