Merdeka.com - Pasar Tretes di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur dikenal sebagai surganya kue jongkong. Kue berwarna hitam yang salah satu bahan dasarnya abu merang itu banyak diburu pengunjung pasar. Bahkan, banyak wisatawan yang sengaja datang ke pasar ini untuk membeli kue jongkong.

Jika kue pada umumnya memiliki cita rasa manis, berbeda halnya dengan kue jongkong yang rasanya lebih dominan gurih. Kue ini terbuat dari campuran tepung beras, kanji, santan, serta air abu merang.

Abu merang berasal dari hasil tumbukan merang bakar yang fungsinya memberi warna hitam. Penggunaan air abu merang memberi aroma dan tekstur kue jongkong menjadi sangat khas.

Kue Jongkong Pasar Tretes

Uniknya, kue jongkong yang dijual di Pasar Tretes mempunyai bentuk yang tidak ditemukan di sejumlah pasar tradisional lain. Di sini, kue jongkong dibentuk seperti kue lapis yag disusu secara berseling dengan warna hijau pandan. 

"Ciri khas kue jongkong adalah lapisan kuenya terdiri dari dua warna, hitam dan hijau. Warna hitam berasal dari warna air abu merang, sedangkan warna hijau berasal dari warna air daun suji pandan," ujar seorang pedagang kue jongkong di Pasar Tretes, Sumiarsih, dikutip dari Antara. 

Kue jongkong khas Pasar Tretes dibungkus daun pisang sehingga aromanya lebih wangi. Selain itu, pembuatannya tidak menggunakan telur untuk menghasilkan tekstur lebih kenyal.

Sepuluh tahun lalu, setiap sepuluh bungkus kue jongkok di Pasar Tretes hanya dihargai Rp6 ribu. Sebagai perbandingan harga, di salah satu pasar tradisional di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur harga kue jongkong saat ini Rp1 ribu per bungkus. 

Pesona Pasar Tretes

Kendati terkenal dengan kue jongkong, Pasar Tretes juga menjadi tempat yang patut dikunjungi jika Anda mencari berbagai kue tradisional lain. Di antaranya ketan tetel, tape ketan hitam, dan masih banyak lagi. 

Pasar ini juga tersohor sebagai pusat beraneka ragam buah segar, mulai dari pisang, alpukat, mangga, jeruk, hingga umbi madu. Selain itu, para pengunjung juga tak boleh melewatkan berbagai sayuran segar hasil pertanian setempat jika berkunjung ke Pasar Tretes. 

Bangunan pasar yang relatif kecil membuat banyak pedangan meluber hingga ke pinggir jalan raya. Jika tak ingin masuk ke dalam pasar, Anda bisa berbelanja di tepi jalan.