7 Cara Merawat Vagina Secara Benar dan Alami, Jaga Terus Kebersihannya
Merdeka.com - Kesehatan organ intim wanita adalah hal yang penting untuk diperhatikan.Banyak wanita mengalami infeksi vagina (vaginitis) yang pasti terasa tidak nyaman dan bahkan mengganggu aktivitas sehari-hari.
Area di sekitar pintu masuk vagina (vulva) juga bisa mengalami iritasi. Pada dasarnya, area ini seringnya memiliki tingkat kelembapan yang lebih tinggi, berbeda dengan bagian tubuh yang lain. Hal ini membuat vagina menjadi rentan terinfeksi jika tidak dirawat dengan baik dan benar.
Beberapa langkah di bawah ini dapat diambil untuk meredakan dan mencegah ketidaknyamanan vulva dan infeksi vagina. Melansir dari healthline.com dan health.clevelandclinic.org, ini dia 7 cara merawat vagina dengan baik dan benar yang dapat Anda praktikkan.
1. Bersihkan dengan Air
Cara merawat vagina yang pertama adalah selalu membersihkannya dengan air mengalir. Anda tak perlu menggunakan sabun khusus area kewanitaan atau obat-obat sejenis. Vagina adalah organ yang mampu membersihkan dirinya sendiri.
Menggunakan bahan kimia yang keras, tisu yang sudah dikemas atau douching dapat mengganggu proses normalnya. Jika harus membersihkannya dengan sesuatu selain air saja, gunakan sabun dengan bahan-bahan yang lembut dan hanya basuhkan pada bagian luar vagina saja.
Sebagian besar produk yang dipasarkan untuk membantu membersihkan atau memberi wewangian pada vagina tidak didukung oleh bukti ilmiah apa pun dan dapat menyebabkan masalah lain pada organ intim Anda.
Jika Anda memiliki kulit yang sangat sensitif, perhatikan juga sabun dan sampo yang Anda gunakan saat mandi. Bahkan deterjen, tisu pengering, dan beberapa pelumas dapat menyebabkan iritasi.
2. Jangan Cukur Habis
Cara merawat vagina yang kedua adalah dengan jangan mencukur habis bulu atau rambut vagina Anda. Tidak apa-apa untuk melakukan sedikit pemangkasan atau penghilangan rambut di sepanjang garis pakaian dalam. Tetapi, jangan pernah mencukurnya hingga habis.
Rambut vagina, atau rambut kemaluan pada umumnya memiliki banyak tujuan. Mereka membantu melindungi organ intim dari bakteri ekstra, dan juga menghilangkan masalah yang berkaitan dengan gesekan dan keringat.
Mengurangi rambut juga berarti mengurangi rasa gatal saat rambut tersebut tumbuh kembali, lebih sedikit goresan, dan lebih sedikit jumlah rambut yang tumbuh ke dalam (ingrown hair). Jika Anda harus mencukur atau merapihkan rambut kemaluan Anda, cobalah gunakan gel dan krim cukur berbahan alami.
3. Periksa Bahan dari Produk Pelumas
Cara merawat vagina yang ketiga adalah dengan memeriksa bahan-bahan apa saja yang terkandung dalam produk pelumas yang Anda gunakan. Jika Anda adalah seseorang yang aktif secara seksual, Anda pasti pernah atau perlu menggunakan pelumas.
Pelumas adalah alat bantu yang luar biasa dalam hubungan seksual. Produk ini dapat membawa pengalaman seks ke tingkat berikutnya. Namun, ada beberapa bahan yang tidak terlalu sehat untuk tubuh Anda.
Gliserin, salah satunya, terkait dengan gula. Meskipun bekerja sangat baik untuk menjaga kelembapan pelumas, bahan ini juga dapat berkontribusi pada pertumbuhan bakteri di vagina. Produk minyak bumi juga tidak disukai karena dapat merusak tingkat pH alami vagina.
Bahan-bahan lain yang mungkin perlu Anda hindari dalam pelumas adalah paraben, parfum, perasa, minyak non-alami, dan pewarna.
4. Lakukan Hubungan Seks Secara Aman
Cara merawat vagina yang ke empat adalah dengan mempraktikkan hubungan seks yang aman. Ini adalah salah satu cara terbaik dan termudah yang dapat Anda lakukan untuk merawat dan menjaga kesehatan vagina. Berikut beberapa tip untuk melakukan hubungan seks yang aman:
Gunakan pelindung. Pelindung bisa berupa kondom, dental dam, atau sarung tangan. Jalani tes infeksi menular seksual (IMS) secara teratur. Anda harus menjalani tes ini secara berkala, terutama setelah melakukan hubungan seks dengan orang baru. Perhatikan urutan tindakan seks. Beralih dari permainan anal ke permainan vagina dapat meningkatkan kemungkinan Anda terkena infeksi, seperti infeksi saluran kemih yang menyakitkan (ISK). Jika harus melakukan seks anal, pastikan Anda melakukannya setelah berhubungan seks vaginal, bukan sebelumnya. Periksa bahan-bahan kondom. Ada banyak sekali merek yang dibuat dengan spermisida. Spermisida sangat tidak sehat untuk vagina, karena dapat membunuh bakteri baik. Gunakan bentuk kontrasepsi lain jika tersedia untuk menjaga kesehatan vagina.5. Jaga Kesehatan Tubuh
Cara merawat vagina yang kelima adalah dengan menjaga kesehatan tubuh Anda secara menyeluruh. Konsumsilah makanan yang sehat dan baik untuk kesehatan, kendalikan berat badan dan rutinlah berolahraga.
Hal-hal tersebut tidak hanya ini baik untuk seluruh tubuh, namun juga baik untuk organ seksual. Sebaliknya, kondisi kesehatan yang buruk bisa membuat wanita berisiko. Misalnya, diabetes yang tidak terkontrol meningkatkan kemungkinan wanita tertular infeksi jamur dan infeksi saluran kemih (ISK).
6. Pilih Kain Pakaian Dalam yang Tepat
Cara merawat vagina yang ke enam adalah dengan memilih bahan atau kain yang tepat untuk pakaian dalam Anda. Pakaian dalam yang menggunakan kain yang tepat dapat membantu vagina lebih mudah bernapas dan mencegah lembap.
Celana dalam barbahan katun adalah pilihan yang paling baik. Kain katun memiliki sifat yang mampu meresap kelembapan untuk membatasi jumlah air yang dapat meningkatkan pertumbuhan bakteri.
Mengganti pakaian dalam yang basah dengan segera juga dapat membantu membatasi timbulnya masalah pada vagina. Terlepas dari jenis pakaian dalam yang Anda suka, pastikan untuk menggantinya setiap hari.
7. Kurangi Penggunaan Antibiotik
Cara merawat vagina yang selanjutnya adalah dengan mengurangi konsumsi atau penggunaan antibiotik. Penggunaan antibiotik yang tidak perlu secara signifikan dapat mengurangi kesehatan vagina.
Hal ini karena antibiotik tidak membeda-bedakan. Mereka membunuh bakteri baik dan bakteri jahat, yang kemudian dapat mengubah flora (yaitu, koloni bakteri sehat) di vagina Anda, menyebabkan jamur dan infeksi lain tumbuh.
Namun, jika Anda harus minum obat antibiotik untuk melawan infeksi, Anda tidak boleh melewatkan resepnya. Pastikan konsumsi antibiotik benar-benar diperlukan.
(mdk/edl)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tips Mencegah Infertilitas pada Pria dan Wanita, Terapkan Gaya Hidup Sehat
Infertilitas adalah kondisi ketika pasangan tidak bisa hamil setelah berhubungan seksual tanpa alat kontrasepsi secara teratur selama satu tahun.
Baca SelengkapnyaMengenal Alat Reproduksi Wanita beserta Fungsi dan Cara Menjaganya
Dalam anatomi wanita, alat reproduksi terdiri dari organ-organ seperti ovarium, tuba fallopi, uterus, dan vagina.
Baca Selengkapnya8 Makanan yang Bisa Bangkitkan Gairah Seksual Pasangan, Harganya Murah dan Mudah Didapat
Gairah seksual yang menurun pada wanita dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti fluktuasi hormon, efek samping pil kontrasepsi, kurang tidur & kelelahan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
7 Tips Menjaga Suasana Hati agar Tetap Stabil, Patut Dicoba
Menjaga suasana hati bukan hanya sekadar keinginan tetapi keterampilan yang baik dimiliki.
Baca SelengkapnyaJenis Gatal pada Kulit dan Gambarnya, Kenali Ciri-cirinya
Kulit gatal bisa sangat mengganggu. Namun terkadang, gatal pada kulit bukan gatal biasa. Bisa jadi itu adalah kondisi yang serius dan tak bisa dibiarkan.
Baca Selengkapnya"Jaga Gaya Hidupmu, Jaga Kesehatan Matamu!"
Gaya hidup yang kita miliki sehari-hari bisa sangat berpengaruh terhadap kesehatan kita. Hal ini termasuk dalam kesehatan mata.
Baca Selengkapnya7 Tips Perawatan Rambut Kering dan Kusam, Lakukan Hal Ini
Kondisi rambut dapat memengaruhi tampilan secara keseluruhan, sehingga penting untuk menjaganya.
Baca Selengkapnya8 Tips Wajah Bebas Jerawat, Ini Rahasia Kulit Sehat dan Mulus
Wajah bebas jerawat tak hanya dicapai dengan perawatan dari luar, tetapi juga dari dalam.
Baca SelengkapnyaCara Mengatasi Permasalahan Pubertas dari Sisi Kesehatan, Ketahui Tips Berikut Ini
Merdeka.com merangkum informasi tentang cara mengatasi masalah pubertas dari sisi kesehatan.
Baca Selengkapnya