Merdeka.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur (Jatim) mengucapkan terima kasih kepada perusahaan yang memberikan kesempatan kerja kepada penyandang disabilitas sesuai kemampuan mereka.

“Saya harap, setiap rekrutmen diberikan akses kepada para penyandang disabilitas agar mendapatkan kesempatan di dunia kerja," ujar Sekretaris Daerah Provinsi Jatim Adhy Karyono saat pembukaan bursa kerja tahun 2022, Rabu (7/9/2022).

Bursa kerja yang dilaksanakan pada tanggal 7-8 September 2022 itu melibatkan 50 perusahaan dengan 302 jabatan dan 5.668 lowongan kerja. Perusahaan yang terlibat berasal dari dalam negeri maupun luar negeri.

“Dari jumlah itu, juga dibuka lowongan bagi penyandang disabilitas di lima perusahaan sebanyak 23 jabatan dan 941 lowongan kerja," tutur Adhy.

Unit Layanan Disabilitas

©2022 Merdeka.com/Freepik

Selain membuka bursa kerja 2022, Pemprov Jatim juga meluncurkan Unit Layanan Disabilitas (ULD) Ketenagakerjaan 2022.

Menurut Adhy, ULD merupakan  implementasi dari amanat Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2016 tentang Disabilitas. Undang-Undang tersebut menyebut bahwa penyandang disabilitas memiliki hak yang sama di dunia kerja.

"Ikhtiar ini menunjukkan keberpihakan Pemprov Jatim kepada penyandang disabilitas dan memberikan kesempatan yang sama. Mereka memiliki hak, kesempatan, kapasitas yang sama dalam bekerja dan memperoleh pekerjaan," ungkapnya, dikutip dari Antara.

Akses Pekerjaan

©2022 Merdeka.com/Freepik

Pada kesempatan yang sama, Staf Khusus Presiden RI Bidang Sosial Angkie Yudistia mengatakan, Presiden Joko Widodo memberi perhatian lebih kepada penyandang disabilitas melalui berbagai regulasi.

Jawa Timur memiliki populasi penyandang disabilitas cukup tinggi. Menurut Angkie, besarnya populasi disabilitas memicu lahirnya banyak inovasi dan kreasi program untuk mewadahi para penyandang disabilitas. 

"Kami menegaskan bahwa penyandang disabilitas ke depan akan mendapat banyak akses pekerjaan dan kesempatan yang sama. Pemerintah akan terus berupaya hadir agar perusahaan dan industri kerja bisa menerima para penyandang disabilitas," tuturnya.