Merdeka.com - Kasus positif COVID-19 di Jawa Timur terus bertambah. Per 1 Mei 2020, total kasus positif COVID-19 di Jawa Timur ada 1.031 orang. Sebelumnya, data yang masuk ke Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 di Jawa Timur menunjukkan penambahan jumlah kasus sebanyak 80 orang.

Dengan demikian, Jawa Timur menjadi daerah dengan kasus positif COVID-19 ketiga terbanyak di Indonesia. Setelah Provinsi DKI Jakarta dan Jawa Barat, sebagaimana dikutip dari berbagai sumber.

Rincian 80 Kasus Tambahan

©2020 Merdeka.com/Instagram @jatimpemprov

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi Surabaya Jumat (1/5) malam menyampaikan keterangan mengenai penambahan kasus positif COVID-19 di daerahnya.

"Tambahannya 80 orang sehingga total kasus positif COVID-19 di Jatim saat ini jumlahnya 1.031 orang," ujar Khofifah, dikutip dari Antara.

Rincian dari 80 kasus positif COVID-19 itu meliputi 58 orang dari Kota Surabaya, 8 orang dari Sidoarjo, 3 orang dari Gresik. Selanjutnya, dari Lumajang dan Pacitan masing-masing 2 orang. Kemudian, masing-masing 1 orang dari Kabupaten Probolinggo, Pasuruan, Bangkalan, dan Bojonegoro.

Jumlah Pasien Sembuh

©2020 Merdeka.com/Instagram @jatimpemprov

Sementara itu, jumlah pasien terkonfirmasi negatif atau sudah dinyatakan sembuh dari COVID-19 per 1 Mei 2020 ada 165 orang. Jumlah ini bertambah dibanding data yang dirilis Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui akun instagram @jatimpemprov sehari sebelumnya.

Ada 3 tambahan pasien COVID-19 yang dinyatakan sembuh. Yakni dua orang dari Kota Kediri dan satu orang dari Bangkalan. Dengan demikian, tingkat kesembuhan pasien COVID-19 di Jawa Timur sebesar 16 persen.

Korban Meninggal

©2020 Merdeka.com/Instagram @jatimpemprov

Dikutip dari Antara, per 1 Mei 2020 jumlah korban meninggal dunia mencapai 107 orang. Jumlah ini bertambah dibanding data yang dirilis sehari sebelumnya.

Ada tambahan sebanyak tujuh orang yang dinyatakan terkonfirmasi negatif COVID-19. Sebanyak lima orang dari Kota Surabaya, serta masing-masing satu orang di Gresik dan Lumajang.

PDP dan ODP

©2020 Merdeka.com/Instagram @jatimpemprov

Sementara itu, warga berstatus Pasien dalam Pengawasan (PDP) di Jatim mencapai 3.131 orang. Sedangkan Orang dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 19.585 orang. Baik jumlah PDP maupun ODP mengalami peningkatan dari hari sebelumnya.  

Sampai berita ini ditulis, hanya tersisa dua daerah di Jawa Timur yang tidak memiliki kasus positif COVID-19. Yakni Kabupaten Sampang dan Kota Madiun. Sementara itu, sebanyak 36 kabupaten/kota lain menjadi kawasan zona merah COVID-19.

Sebaran Pasien Positif COVID-19

©2020 Merdeka.com/Instagram @jatimpemprov

Dikutip dari instagram resmi @jatimpemprov, sebaran jumlah pasien positif COVID-19 di Jawa Timur per 1 Mei 2020 pukul 17.00 WIB sebagai berikut.

1. Kota Surabaya 496 orang

2. Kabupaten Sidoarjo 110 orang

3. Kabupaten Magetan 46 orang

4. Kabupaten Lamongan 43 orang

5. Kabupaten Malang 34 orang

6. Kabupaten Gresik 30 orang

7. Kabupaten Kediri 25 orang

8. Kabupaten Tulungagung 22 orang

9. Kabupaten Lumajang 23 orang

10. Kabupaten Probolinggo 19 orang

11. Kota Malang 17 orang

12. Kabupaten Pasuruan 16 orang

13. Kabupaten Situbondo 12 orang

14. Kabupaten Bangkalan 12 orang

15. Kabupaten Jember 11 orang

16. Kabupaten Nganjuk 11 orang

17. Kabupaten Pamekasan 10 orang

18. Kota Kediri 9 orang

19. Kabupaten Ponorogo 9 orang

20. Kota Probolinggo 9 orang

21. Kabupaten Bojonegoro 9 orang

22. Kabupaten Blitar 8 orang

23. Kabupaten Jombang 7 orang

24. Kabupaten Mojokerto 6 orang

25. Kabupaten Pacitan 6 orang

26. Kota Pasuruan 5 orang

27. Kabupaten Sumenep 4 orang

28. Kabupaten Madiun 4 orang

29. Kabupaten Tuban 4 orang

30. Kabupaten Banyuwangi 3 orang

31. Kota Batu 3 orang

32. Kabupaten Bondowoso 2 orang

33. Kabupaten Trenggalek 2 orang

34. Kota Blitar 1 orang

35. Kota Mojokerto 1 orang

36. Kabupaten Ngawi 1 orang.