Merdeka.com - Dokter telah menganjurkan untuk penggunaan headphone yang aman dengan metode 60-60, yang berarti 60% volume setiap 60 menit mendengarkan tidak berbahaya. Saat kita melanggar aturan ini, kita mungkin mengalami perasaan berputar, mual, dan bahkan mungkin menderita gangguan tidur. Ini hanya beberapa efek yang mungkin ditimbulkan headphone pada tubuh kita jika kita menggunakannya terlalu lama dan terlalu sering.

Bahaya pakai headphone terlalu lama bagi kesehatan memang sering disepelekan oleh banyak orang. Alasannya, mereka terlalu asyik mendengarkan berbagai lagu ataupun yang lainnya sehingga rasa sakit yang berdampak pada kesehatan tubuh seringkali disepelekan.

Perlu diketahui, jika kebiasaan ini dibiarkan secara terus-menerus, maka juga dapat menyebabkan sakit kepala, gangguan pendengaran, vertigo dan yang lain-lainnya. Oleh sebab itu, mulai dari sekarang akan sangat penting untuk mengetahui apa saja bahaya menggunakan headphone terlalu lama bagi kesehatan kita.Dilansir dari Brightside, berikut ini kami telah rangkum 6 bahaya pakai headphone terlalu lama bagi kesehatan:

1. Alami Sakit Kepala

Bahaya pakai headphone terlalu lama bagi kesehatan yang pertama adalah dapat sebabkan sakit kepala. Orang yang memakai headphone terlalu lama mengekspos kepalanya pada posisi yang tidak seharusnya terjadi secara alami.

©2015 Merdeka.com

Akibatnya, kulit kepala dan telinga bagian dalam kita terkompresi dan kita bisa sakit kepala. Mengenakan headphone juga dapat memperburuk migrain jika rentan terhadapnya.

2. Sebabkan Gangguan Pendengaran

Seringnya menggunakan headphone pastinya akan membuat pendengaran kita menjadi terganggu. Menurut sains, sebagian besar anak berusia 30 tahun seharusnya bisa mendengar suara  17 kilohertz, yang berarti mereka bisa mendengar suara nyamuk yang mendekat. 

Tetapi kenyataannya, semakin banyak orang muda yang tidak dapat mendengar pada tingkat ini pada usia mereka. Terlebih lagi, kita semua memiliki 15.000 sel pendengaran saat lahir, tetapi begitu kita kehilangan satu, sel tersebut tidak dapat dipulihkan. Ilmuwan mengaitkan masalah kehilangan sel ini dengan seringnya menggunakan headphone.

3. Alami Penyumbatan Lilin di Telinga

Dampak pakai headphone selanjutnya ialah penumpukan kotoran telinga. Hal ini terjadi karena earphone menghentikan kotoran keluar dari saluran telinga secara alami. Pada akhirnya, telinga mungkin tersumbat, yang dapat menyebabkan infeksi telinga. 

©Shutterstock

Selain itu, headphone berfungsi seperti penyeka kapas dan dapat mendorong kotoran telinga lebih dalam ke dalam liang telinga, yang dapat menyebabkan sakit telinga dan pusing.

4. Sebabkan Vertigo

Vertigo merupakan pusing dengan sensasi berputar serta menyebabkan kehilangan keseimbangan. Hal itu dapat terjadi ketika telinga kita tersumbat oleh headphone pengisolasi suara. Faktor tambahan yang mungkin menyebabkan sensasi berputar adalah mendengarkan musik dengan volume tertinggi.

Saat memasukkan benda-benda kecil ini ke telinga, kita merangsang saraf telinga bagian dalam dan menciptakan tekanan yang tidak wajar di dalamnya. Dampak pakai headphone ini berjangka panjang bila tidak segera diatasi.

5. Sebabkan Masalah Kulit dan Jerawat

Menurut para ahli medis, mereka yang sering memakai headphone besar di atas telinga, terutama saat mereka berolahraga dan berkeringat, memungkinkan ribuan bakteri yang tidak menyenangkan berkembang biak.  Ini dapat menyebabkan jerawat dan infeksi kulit. 

Selain itu, jika Anda menggunakan penyumbat telinga, minyak yang berlebihan dari dalam telinga mulai menumpuk, menciptakan tanah yang bagus untuk bakteri yang dapat menyebabkan jerawat telinga. Dampak pakai headphone ini bisa dicegah lebih dini, bila kita memahami pemakaian headphone yang baik.