3 Fakta Pilkades Serentak Bangkalan, Ribuan Polisi Daerah Lain Bantu Pengamanan
Merdeka.com - Sebanyak 127 desa yang tersebar pada 18 kecamatan di Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, akan melakukan pilkades serentak pada 10 Mei 2023. Semula pelaksanaan pilkades serentak di Kabupaten Bangkalan akan digelar pada 3 Mei 2023.
Kendala beberapa hal teknis membuat pelaksanaan pilkades serentak yang sudah dijadwalkan terpaksa harus diundur. Alasannya yakni demi kelancaran proses pelaksanaan pesta demokrasi di kabupaten paling barat Pulau Madura itu.
Pada pelaksanaan pilkades serentak, aspek keamanan menjadi salah satu hal penting yang harus diperhatikan. Kepolisian Resor (Polres) Bangkalan menyiapkan barisan khusus untuk menjaga ketertiban dan keamanan selama pilkades serentak di wilayah tersebut.
Lebih dari 4.000 Polisi Berjaga
Kapolres Bangkalan AKBP Febri Isman Jaya mengungkapkan, pihaknya mengerahkan lebih dari 4.000 personel polisi untuk mengamankan pelaksanaan pilkades serentak di wilayah hukumnya. Pihaknya menerima bantuan personel dari Polres Sumenep, Polres Malang, dan beberapa polres lain di Jawa Timur.
"Total jumlah personel yang kami terjunkan untuk pengamanan pilkades serentak ini sebanyak 4.027 personel,” ujarnya, Senin (8/5) malam, dikutip dari ANTARA.
Ribuan personel polisi itu diharapkan bersikap adil, netral dan mengayomi semua pihak yang bersaing dalam memperebutkan dukungan masyarakat menjadi kepala desa di Kabupaten Bangkalan.
Polres Sumenep Bantu Kirim Personel
©©2014 Merdeka.com
Kepolisian Resor Sumenep menugaskan sekitar 100 personel polisi untuk membantu pengamanan pemilihan kepala desa serentak di Kabupaten Bangkalan. Mereka ditugaskankan selama empat hari mulai tanggal 8 hingga 11 Mei 2023.
"Semua personel sudah tiba di Bangkalan dan mulai melakukan pengamanan di bawah kendali Polres Bangkalan. Ada empat orang perwira pengendali yang memimpin dan mendampingi, yakni Ipda Saini, Ipda Dasimiyanto, Ipda Roni Agoes Arbiyono, dan Ipda Darsono," jelas Kapolres Sumenep Ajun Komisaris Besar Polisi Edo Satya Kentriko di Sumenep, Selasa (9/5/2023).
Edo berpesan kepada seluruh personel Polres Sumenep yang ditugaskan membantu pengamanan di Kabupaten Bangkalan untuk menjaga nama baik institusi.
Ajak Warga Ikut Jaga Keamanan
Liputan6 ©2021 Merdeka.com
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Bangkalan Agus Sugianto Zein mewakili Pemkab Bangkalan meminta masyarakat mematuhi hukum agar tercipta keamanan.
"Mari kita jaga pesta demokrasi desa ini agar aman dan kondusif, sesuai harapan semua pihak," ujarnya, dikutip dari laman resmi Pemkab Bangkalan.
Pihaknya juga mengimbau masyarakat tidak membawa senjata tajam atau senpi saat pilkades berlangsung. Selain melanggar peraturan perundang-undangan, kepemilikan senjata tajam atau senpi juga bisa menyulut emosi orang lain.
"Ketika terlihat ada yang membawa sajam maka bisa menyulut emosi orang lain. Ini akan mengganggu kondusifitas," ungkap Agus.
Pemkab Bangkalan mengimbau masyarakat untuk tetap menjaga situasi kondusif dan tidak terprovokasi oleh oknum warga yang tak bertanggungjawab yang sengaja berupaya memperkeruh situasi keamanan pada pelaksanaan pilkades serentak.
"Kami imbau masyarakat tetap datang ke TPS menggunakan hak suaranya, sehingga pelaksanaan pilkades berjalan lancar sesuai harapan bersama," kata dia.
Harapannya, pilkades serentak ini akan menghasilkan pemimpin desa yang sesuai dengan harapan masyarakat, yakni pemimpin yang siap memajukan desa serta mendukung kelancaran pelaksanaan tugas-tugas Pemerintah Kabupaten dalam mencapai visi dan misinya secara paralel.
(mdk/rka)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ribuan Personel Polisi Dikerahkan Amankan Debat Ketiga Pilpres di Istora Senayan
Petugas akan ditempatkan di beberapa titik untuk mengamankan lokasi debat yang digelar di Gelanggang Bulutangkis
Baca SelengkapnyaPemerintah Berencana Setop Sementara Penyaluran Bansos
Pemerintah mempertimbangkan untuk menghentikan sementara penyaluran bantuan pangan beras saat hari tenang hingga pencoblosan pemilu yakni 11-14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaPemerintah Jokowi Setop Sementara Bagi-Bagi Bansos, Ini Alasannya
Penghentian sementara penyaluran bansos ini untuk menghormati tahapan pemilu dan mendukung kelancaran pesta demokrasi tersebut.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Polres Rohil Deklarasi Tertib Berlalu Lintas Demi Pemilu Damai 2024
Deklarasi diikuti oleh perwakilan seluruh partai politik peserta Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPolisi Jadwalkan Ulang Pemeriksaan Firli Bahuri Terkait Kasus Pemerasan Rabu Pekan Depan
Ade mengatakan, sebagaimana yang tertera dalam surat panggilan. Ade menyebut, jadwal pemeriksaan terhadap tersangka dilakukan pada Rabu.
Baca SelengkapnyaJenderal Polisi Pecat Anggota Polwan, Kapolres Langsung Coret 'Wajahnya' di Depan Anak Buah
Kapolda memutuskan terhitung mulai 31 Januari 2024, Bripka NA diberhentikan tidak dengan hormat dari Dinas Bintara Polri.
Baca SelengkapnyaPolisi Terima 322 Laporan Pelanggaran Pidana Pemilu 2024, Turun Drastis dari 2019
Sebanyak 65 kasus di antaranya tengah ditangani kepolisian.
Baca SelengkapnyaTernyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024
Presiden akhirnya buka suara terkait polemik pemberian bansos beras kemasan 10 kg di tahun politik.
Baca SelengkapnyaCak Imin Bakal Laporkan Dugaan Kecurangan Pilpres di Kabupaten Batubara Jika Terbukti
Dalam rekaman yang beredar, muncul dugaan penggunaan dana desa untuk menangkan satu paslon.
Baca Selengkapnya