Viral Kasus Begal di Pati Tidak Diproses Hukum, Ini Faktanya
Merdeka.com - Kasus pelecehan seksual masih banyak terjadi di Indonesia. Lebih ironisnya lagi, banyak pula kasus pelecehan seksual yang luput dari proses hukum.
Terbaru, kasus pelecehan seksual melibatkan seorang perempuan yang mengendarai sepeda dengan seorang lelaki yang mengendarai sepeda motor. Kasus yang terjadi di Jalan Masjid Nurul Iman, Desa Panjunan, Pati itu viral di jagat maya karena terekam kamera CCTV.
Dalam rekaman CCTV itu, tampak seorang pelaku yang mengenakan motor matic berwarna merah berkendara berlawanan arah dengan perempuan berhijab yang memakai kaos putih dan kerudung kuning. Tak lama kemudian, pelaku yang mengendarai motor dengan nomor polisi K4339 EU itu berbalik arah mengejar korban. Setelah terkejar, pelaku menyodorkan tangan kirinya untuk menyentuh payudara korban.
Merespon kejadian ini, Kapolsek Pati Iptu Sahlan mengatakan pihak kepolisian tidak bisa berbuat apa-apa atas peristiwa pelecehan itu, sebab korban tidak melapor ke kepolisian. Selain itu, dia beralasan pada malam harinya pelaku sudah mengakui kesalahan dan mendatangi rumah korban untuk meminta maaf.
“Saya sendiri mau melangkah, kalau legal standing-nya tidak ada artinya kalau si pelapor-nya tidak ada kan saya tak punya panjatan,” ujar Iptu Sahlan dikutip dari Liputan6.com pada Senin (14/9). Berikut selengkapnya:
Tanggapan Aktivis Perempuan
©2020 liputan6.com
Menanggapi hal tersebut, Sekretaris Nasional Perempuan Mahardika, Mutiara Ika Pratiwi mengatakan seharusnya pihak kepolisian melihat bahwa kasus tersebut adalah persoalan pidana. Menurutnya, menyentuh atau meremas payudara perempuan di tengah jalan adalah perbuatan melanggar hukum karena melakukan penyerangan secara seksual yang tidak diinginkan.
“Bukan sekali atau dua kali terjadi. Banyak cerita dari teman-teman perempuan yang juga pernah mengalami pelecehan seksual di jalan,” ujar Ika.
Korban Kerap Tak Berdaya
©2020 liputan6.com
Ika mengatakan bahwa polisi sendiri baru menangani kasus pelecehan seksual setelah korban sudah tidak berdaya. Ia mencontohkan kasus pemerkosaan yang terjadi di Tangerang.
Padahal menurut Ika, aparat penegak hukum harusnya menyadari bahwa dalam setiap kasus pelecehan seksual, belum tentu korban mau melapor karena minimnya dukungan ketika sudah melaporkan.
“Perwujudan sebagai pelayan masyarakat harusnya semakin peka dengan ketimpangan relasi kuasa yang dialami korban dan perempuan. Seminimalnya, polisi harusnya memberikan dukungan. Bukan bersifat pasif,” tegas Ika
Reaksi Ganjar Pranowo
©2020 Merdeka.com
Aksi pelecehan yang terjadi di Pati juga memancing reaksi dari sejumlah tokoh, salah satunya Gubernur Jateng Ganjar Pranowo. Ganjar mengatakan alasan tidak punya legal standing untuk menjerat pelaku begal payudara menjadi preseden buruk kepercayaan publik. Dia menambahkan persoalan pelecehan seksual tidak semestinya ada kilah atau alasan legal standing. Persoalan ini adalah perkara pidana.
“Jangan biarankan pelecehan khususnya terhadap perempuan terjadi. Pelakunya harus dihukum,” tegas Ganjar dikutip dari Liputan6.com pada Senin (14/9).
Akan Dipidana
merdeka.com/arie basuki
Sementara itu, Kabid Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Etik Tri Hartanti mengatakan pihaknya akan menindaklanjuti kasus tersebut. Ia memastikan pelaku begal payudara itu akan mendapat jeratan hukum yang berat.
“Ini mau saya tangani langsung. Pasti (akan mendapat hukuman yang berat),” tegas Etik.
(mdk/shr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jalan Lagi Sepi, Pemotor di Duren Sawit Jaktim Kena Begal Diancam Pelaku Pakai Sajam
Video aksi begal di jalan sepi itu viral di media sosial
Baca SelengkapnyaIbu Hamil yang Hendak Melahirkan Ini Terjebak di Pasar Tipar, Sampai Dievakuasi Kepolisian
Warga dan pedagang yang melihat Maya merintih kesakitan mencoba membantunya dan langsung menghubungi petugas keamanan.
Baca SelengkapnyaViral Video Kejar-kejaran Polisi Bermotor dengan Truk, Begini Endingnya
Saat diarahkan petugas masuk ke jalan kanan untuk memasuki jalur lingkar selatan, imbauan itu tak diindahkan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Viral Remaja Lakukan Pelecehan Seksual terhadap Bocah TK di Pinggir Kali Cipinang Jaktim
Video dugaan pelecehan seksual yang dilakukan remaja terhadap bocah perempuan yang masih duduk di bangku TK viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaSambil Tersenyum Manis, Polwan Cantik Ini Beri Pesan Begitu Mendalam Untuk Para Pengendara Motor & Mobil 'Gunakan Knalpot Standar'
Polwan cantik beraksi di jalan raya, beri imbauan pengendara untuk tertib berlalu lintas. Ini sosoknya.
Baca SelengkapnyaKesal Motor Sering Digadaikan Diam-Diam, Ayah di Palembang Penjarakan Anak Kandung
Kesabaran BH (69) habis karena putranya RN (26) kerap menggadaikan sepeda motor diam-diam. Dia melapor ke polisi dan anak kandungnya itu pun ditangkap.
Baca SelengkapnyaBikin Geger! Pria di Malang Ditemukan Tewas dengan Pisau Tertancap di Leher, Wanita Luka Lebam
Polres Malang langsung menggelar olah TKP di lokasi kejadian untuk mengetahui penyebab kematian korban.
Baca SelengkapnyaViral Nenek di Garut Nekat Adang Mobil Melintas Sambil Bawa Batu Bikin Pengendara Ketakutan, Ini kata Polisi
Polisi mengungkapkan bahwa nenek yang ada di video tersebut diketahui berinisial F yang usianya sekitar 35-40 tahun
Baca SelengkapnyaViral Aksi Pria Pecahkan Kaca Mobil Demi Bantu Seseorang yang Dikira Meninggal di Dalamnya, Endingnya Tak Terduga
Aksi pria memecahkan kaca mobil tersebut juga disaksikan orang sekitar.
Baca Selengkapnya