Siap Beroperasi, Ini Potret Terbaru Presiden Jokowi Resmikan Bandara YIA
Merdeka.com - Pada Jumat (28/8), Presiden Joko Widodo meresmikan Bandara Internasional Yogyakarta yang telah menghabiskan biaya konstruksi sebesar Rp11,3 Triliun. Dengan waktu pengerjaan selama dua bulan, kini pengerjaan bandara itu telah 100 persen rampung.
Dengan begitu, Bandara Internasional Yogyakarta resmi menggantikan Bandara Adisutjipto yang kapasitasnya dinilai kecil.
Dalam meresmikan bandara itu, Presiden Jokowi didampingi oleh Menteri Perhubungan Budi karya Sumardi, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno.
Di bandara baru tersebut, mereka disambut Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, dan Bupati Kulon Progo Sutedjo. Berikut potret Presiden Jokowi meresmikan bandara Internasional Yogyakarta:
Dikerjakan Sangat Cepat
©instagram/@kementerianbumn
Menurut Jokowi, Bandara Internasional Yogyakarta atau YIA dikerjakan dengan sangat cepat. Proses pengerjaannya hanya memakan waktu 20 bulan atau kurang dari 2 tahun. Pembangunan tersebut tergolong cepat untuk ukuran bangunan yang megah.
Kapasitas Besar
©Instagram/@bandarayogyakarta
Dengan luas terminalnya yang mencapai 219 ribu meter persegi, bandara ini dapat menampung penumpang jauh lebih banyak dibandingkan Bandara Adisutjipto, yang hanya memiliki luas 17 ribu meter persegi.
Selain itu, bandara ini didesai tahan gempa hingga berkekuatan 8,8 skala richter dan menahan gelombang tsunami dengan ketinggian 12 meter.
Jokowi Puji Gubernur DIY
©Instagram/@bandarayogyakarta
Dalam kesempatan peresmian itu, Presiden Jokowi memuji Gubernur DIY Sri Sultan HB X yang memiliki keahlian dalam desain arsitektur. Hal ini bisa dilihat dari desain eksterior dan interior bandara yang megah dan futuristik.
“Pengerjaannya terbaik. Saat ini terbaik se-Indonesia,” kata Jokowi dikutip dari ANTARA pada Jumat (28/8).
Belum Ramai
©Instagram/@bandarayogyakarta
Jokowi memaklumi kondisi bandara masih belum maksimal, dikarenakan masih dalam masa pandemi. Walau begitu ia optimis setelah masa pandemi berakhir, bandara ini akan menjadi tempat yang ramai ke depannya.
Pesawat Besar Bisa Mendarat
©instagram/@kementerianbumn
Bandara Internasional Yogyakarta memiliki landasan atau run away sepanjang 3.250 meter. pada tahap pertama pembangunan, pesawat besar seperti Boeing 777 dan Airbus A380 dapat mendarat.
Nantinya, pesawat dari Eropa, Amerika, Arab, dan Asia bisa melakukan penerbangan langsung dan turun di Bandara Internasional Yogyakarta.
(mdk/shr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Resmikan Bandara Mutiara SIS Al-Jufri yang Rusak Akibat Gempa Palu
Rekonstruksi Bandara Mutiara SIS Al-Jufri ini dibangun dengan anggaran Rp567 miliar
Baca SelengkapnyaJokowi Tantang Capres: Sanggup atau Tidak Melanjutkan yang Sudah Dimulai Saat Ini?
Jokowi ingin Presiden terpilih bisa melanjutkan program-program dan pembangunan infrastruktur yang menjadi warisannya.
Baca SelengkapnyaIni Daftar Fasilitas Negara yang Boleh dan Tak Boleh Dipakai Presiden jika Ikut Kampanye
Presiden Jokowi mengingatkan, saat berkampanye tidak boleh menggunakan fasilitas negara.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Bertolak ke Sulawesi Tengah, Para Jenderal TNI-Polri Kompak Dampingi hingga ke Bandara
Di Sulawesi Tengah, Presiden Jokowi akan meresmikan sejumlah infrastruktur
Baca SelengkapnyaJokowi Rencanakan Berkantor di IKN: Saya Tunggu Bandara dan Tol Jadi
Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah berencana untuk berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur.
Baca SelengkapnyaJokowi Resmikan 7 Ruas Jalan Daerah di Yogyakarta
Pemerintah telah menangani 7 ruas jalan dan satu jembatan dengan anggaran Rp162 miliar.
Baca SelengkapnyaJokowi Bagi-Bagi Bantuan Pangan di Jawa Tengah Hari Ini
Selain bagi-bagi bantuan pangan, Jokowi akan meninjau dan meresmikan infrastruktur di Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaSempat Diisukan Renggang, Begini Momen Akrab Jokowi & Menteri Basuki Saat Resmikan Proyek Infrastrukur di Makassar
Saat peresmian, Jokowi menekankan pentingnya sistem pengelolaan air limbah cair.
Baca SelengkapnyaJokowi Siaran Perdana dari RRI IKN, Sapa Pendengar di Sejumlah Daerah
Jokowi optimistis Upacara Peringatan ke-79 Kemerdekaan RI bisa digelar di IKN.
Baca Selengkapnya