Sempat Dikira Prank Halloween, Ini Fakta Terbaru Teror 'Joker' di Kereta Tokyo
Merdeka.com - Belum lama ini pengguna media sosial dihebohkan dengan insiden penyerangan di dalam sebuah kereta di Tokyo, Jepang. Dalam video yang viral, terlihat bagian dalam kereta lokal di Tokyo yang terbakar.
Para penumpang yang ada di dalamnya pun panik dan lari ke gerbong lain. Suasana di lokasi kejadian itu makin mencekam karena api menyala saat kereta masih berjalan.
Tidak hanya itu saja, pelaku pembakaran itu juga menusuk seorang pria lanjut usia. Uniknya, pelaku dari insiden penusukan tersebut berdandan mirip karakter film Joker.
Twitter - siz33
Kereta Menuju ShinjukuSeperti yang dilansir dari Kyodo, kejadian pada Senin (1/11) itu berlangsung pada pukul 20.00 JST (Japan Standart Time) di dalam kereta Keio Line yang berasal dari Hachioji menuju Shinjuku. Kereta lokal Keio Line itu berangkat dengan 10 gerbong.
Keributan terjadi di gerbong delapan ketika pelaku yang mengaku bernama Kyota Hattori menikam dada seorang pria berusia 70 tahunan. Pria lanjut usia itu kebetulan berada sangat dengan dengan pelaku.
KebakaranSeorang saksi mata melihat pelaku bersenjatakan pisau dapur dan membawa botol plastik berisikan cairan. Awalnya, perbuatan pria yang mirip dengan karakter Joker itu dianggap sebagai prank.
Setelah menusuk seorang lansia, pelaku pergi ke gerbong enam lalu menyiram cairan itu di bangku-bangku dan menimbulkan kebakaran. Kereta kemudian terbuka dan penumpang berusaha keluar dari jendela saat berhenti di Stasiun Kokuryo.
Twitter - siz33
40 Unit PemadamSetelah kereta berhenti di Stasiun Kokuryo, ada lebih dari 40 unit pemadam kebakaran yang menangani kejadian itu. Api berhasil dipadamkan 30 menit setelah kejadian.
Sedangkan pria lanjut usia yang ditikam oleh pelaku ini sedang berada dalam kondisi kritis. Total, ada 17 korban di kejadian itu, 16 lainnya mengalami luka ringan.
PelakuDiketahui, pelaku yang mirip dengan karakter Joker ini berusia 24 tahun. Penampakan dirinya pun sempat viral di berbagai sosial media khususnya Twitter.
Setelah melakukan aksinya, ia lalu ditangkap oleh polisi setempat tanpa melakukan perlawanan. Bahkan ia terlihat mengisap rokok di dalam stasiun setelah tertangkap.
Twitter - siz33
Hukum MatiKepada pihak yang berwajib, pelaku mengatakan bahwa ia siap untuk menjalani hukuman mati. Ia mengaku ingin menerima hukuman mati sejak Juni 2021.
Pelaku pun menyesal, karena di kejadian ini ia tidak sukses membunuh siapapun. Ia juga sempat membahas serangan di kereta loka pada Agustus lalu yang juga menimbulkan korban.
(mdk/dem)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
VIDEO: Detik-Detik Pesawat Japan Airlines Terbakar Saat Mendarat di Tokyo, Penumpang Lompat Kocar-Kacir
Pesawat penumpang ini diduga terbakar setelah bertabrakan dengan pesawat patroli laut pada Selasa (2/1) sore.
Baca SelengkapnyaPenampakan Daerah Paling Kotor di Jepang Banyak Sampah Di mana-mana, 'Orang Jepang Aja Ogah Ke Sini'
Begini penampakan daerah terkotor di Jepang sampai ditemukan banyak sampah sepanjang jalan.
Baca SelengkapnyaVIDEO: Kronologi & Fakta Viral Pedagang Semangka Tewas Dibacok hingga Disiram Air Keras
Pelaku langsung menyiram cairan yang diduga air keras ke tubuh korban
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
FOTO: Horor! Momen Pesawat Japan Airlines Terbakar Hebat Seusai Tabrakan di Bandara Haneda Jepang
Seluruh awak dan penumpang pesawat Japan Airlines selamat. Namun, lima awak pesawat lain yang ditabrak meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaFOTO: Terobos Jalur TransJakarta, Pemotor Panik dan Nekat Lawan Arah Demi Hindari Polisi
Aksi pemotor ini sangat membahayakan keselamatan dan menyebabkan perjalanan TransJakarta terhambat.
Baca SelengkapnyaViral Penumpang Kereta Cepat Whoosh Ditodong di Stasiun Tegalluar, Begini Fakta Sebenarnya
Viral satu penumpang kereta cepat Whoosh mengalami penodongan di Stasiun Tegalluar, simak penelusurannya
Baca SelengkapnyaKAI Batalkan Perjalanan Kereta Api Akibat Banjir Semarang, Ini Daftar Kereta Terdampak
Calon penumpang yang telah memiliki tiket, bisa melakukan pembatalan tiket di loket stasiun. Nantinya akan dikembalikan 100 persen di luar bea pesan.
Baca Selengkapnya