Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Planetarium UIN Walisongo jadi Lokasi Melihat Hilal di Jateng, Begini Persiapannya

Planetarium UIN Walisongo jadi Lokasi Melihat Hilal di Jateng, Begini Persiapannya Persiapan melihat hilal di UIN Walisongo. ©jatengprov.go.id

Merdeka.com - Bulan Ramadan semakin dekat. Berbagai tempat mulai bersiap untuk menjadi lokasi melihat hilal yang akan menjadi dasar penetapan Bulan Suci Ramadan. Salah satu tempat yang akan menjadi lokasi melihat hilal di Provinsi Jawa Tengah adalah di Planetarium UIN Walisongo Semarang.

Rukyatyul hilal di sana akan diselenggarakan pada Jumat 1 April 2022 sore. Kepala Planetarium dan Observatorium UIN Walisongo Ahmad Syifaul Anam mengatakan, pihaknya akan menggunakan alat teropong yang terbaru dengan pembesaran yang cukup maksimal dalam melihat hilal.

“Alat yang kami datangkan cukup besar dan sangat bagus. Kita gunakan ini untuk melihat hilal dari sini. Di mana hilalnya berada, di atas ufuk setinggi berapa, di sinilah akan menggunakan teropong hilal,” kata Syifaul dikutip dari Jatengprov.go.id pada Rabu (30/3).

Lalu apa saja yang dipersiapkan pihak planetarium dalam melihat hilal? Berikut selengkapnya:

Teropong untuk Melihat Hilal

persiapan melihat hilal di uin walisongo

©jatengprov.go.id

Syifaul mengatakan, ada tiga teropong di lantai 3 Planetarium yaitu teropong besar yang bisa digunakan untuk melihat objek kedalaman langit, teropong hilal, dan teropong matahari.

Di samping itu, dalam pengamatan terhadap hilal, akan dipasang tambahan berupa teropong portabel yang penempatannya berada di titik lain yang masih masuk area gedung. Alat-alat itu nanti bisa tergabung secara simultan dan terintegratif sehingga bisa terlihat langsung dengan aktivitas yang ada di luar ruang planetarium.

“Apa yang dilihat perukyah bisa ditransformasikan. Bisa dilihat orang lain bersama-sama untuk menentukan awal Ramadan,” kata Syifa.

Cara Melihat Hilal

persiapan melihat hilal di uin walisongo

©jatengprov.go.id

Syifa menjelaskan, para perukyat hilal nantinya akan terlebih dahulu ke ruang planetarium untuk mengikuti kegiatan stimulatif, yaitu pemberian gambaran tentang bentuk hilal yang akan dipantau. Setelah itu pengamat akan menuju lantai 3 planetarium untuk melakukan rukyatul hilal.

Ia berharap, ikhtiar itu dapat memperbesar peluang hilal bakal terlihat. Namun tidak menutup kemungkinan pula penampakan hilal akan terhalang gangguan cahaya senja dan juga awan.

“Sebetulnya saat rukyat nanti dimungkinkan ada gangguan fisis, terutama gangguan dari cahaya senja. Jadi saat matahari tenggelam maka tidak langsung gelap gulita. Tapi gradual sinar matahari yang mulai hilang ketika betul-betul jauh itu baru hilang,” kata Syifa dikutip dari Jatengprov.go.id.

 

(mdk/shr)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemerintah Tetapkan 1 Ramadan 2024 Jatuh pada Selasa 12 Maret

Pemerintah Tetapkan 1 Ramadan 2024 Jatuh pada Selasa 12 Maret

Penetapan awal Ramadan 2024 ini berdasarkan hasil pemantauan lokasi titik rukyatul hilal di seluruh Indonesia.

Baca Selengkapnya
Daftar Peristiwa Astronomi Terbesar yang Bakal Terjadi sepanjang 2024, Catat Tanggalnya!

Daftar Peristiwa Astronomi Terbesar yang Bakal Terjadi sepanjang 2024, Catat Tanggalnya!

Berikut rentetan peristiwa astronomi yang akan terjadi pada 2024.

Baca Selengkapnya
Sidang Isbat Penetapan 1 Ramadan 1445 H Digelar Hari Ini, Begini Tahapannya

Sidang Isbat Penetapan 1 Ramadan 1445 H Digelar Hari Ini, Begini Tahapannya

Sidang Isbat adalah salah satu cara yang dilaksanakan oleh pemerintah Indonesia, khususnya Kementerian Agama untuk penentuan awal Ramadan, Idulfitri, Iduladha.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
4 Tempat Wisata Sejarah yang Wajib Kamu Kunjungi di Jakarta, Cocok Banget untuk Nunggu Buka Puasa!

4 Tempat Wisata Sejarah yang Wajib Kamu Kunjungi di Jakarta, Cocok Banget untuk Nunggu Buka Puasa!

Setiap bulan suci Ramadan tiba, salah satu tradisi yang paling dinantikan adalah ngabuburit.

Baca Selengkapnya
FOTO: Potret Para Pemburu Hilal Awal Ramadan 1445 Hijriah di Atap di Masjid Al-Musyari'in

FOTO: Potret Para Pemburu Hilal Awal Ramadan 1445 Hijriah di Atap di Masjid Al-Musyari'in

Kementerian Agama juga menggelar pemantauan hilal awal Ramadhan 1445 Hijriah di 134 lokasi di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Sederet Kegiatan Warga Jateng Sambut Bulan Ramadan, Berebut Gunungan hingga Nikah Massal

Sederet Kegiatan Warga Jateng Sambut Bulan Ramadan, Berebut Gunungan hingga Nikah Massal

Ada banyak cara yang dilakukan warga Jateng dalam menyambut datangnya Bulan Suci Ramadan

Baca Selengkapnya
10 Wisata Pangalengan Bandung Populer, Tawarkan Panorama Asri dan Sejuk

10 Wisata Pangalengan Bandung Populer, Tawarkan Panorama Asri dan Sejuk

Wisata Pangalengan menghadirkan pengalaman seru bagi para pencinta alam dan penikmat petualangan.

Baca Selengkapnya
Mengenal Tradisi Tonggeyamo, Cara Unik Menentukan Tanggal 1 Ramadan ala Masyarakat Gorontalo

Mengenal Tradisi Tonggeyamo, Cara Unik Menentukan Tanggal 1 Ramadan ala Masyarakat Gorontalo

Selain dengan cara melihat hilal untuk menetapkan Bulan Ramadan, di Gorontalo memiliki tradisi yang unik dan berlangsung secara turun-temurun.

Baca Selengkapnya
8 Tempat Wisata di Malang, Indah dan Menakjubkan

8 Tempat Wisata di Malang, Indah dan Menakjubkan

Malang adalah kota yang terletak di provinsi Jawa Timur dengan pesona keindahan wisata yang beragam.

Baca Selengkapnya