Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

OCD adalah Obsessive Compulsive Disorder, Ketahui Gejala dan Cara Mengatasinya

OCD adalah Obsessive Compulsive Disorder, Ketahui Gejala dan Cara Mengatasinya ilustrasi OCD. mha-em.org

Merdeka.com - Obsessive compulsive disorder (OCD) adalah gangguan mental yang menyebabkan penderita melakukan suatu tindakan secara berulang-ulang. Seseorang yang mengalami kondisi ini juga akan mengalami ketakutan atau kecemasan yang berlebihan. Umumnya gangguan ini dialami oleh orang dewasa, namun tidak menutup kemungkinan juga dapat terjadi pada usia anak-anak atau remaja.

Melansir dari Medical News Today, seseorang yang menderita OCD terkadang susah menyadari bahwa pikiran dan tindakannya tersebut berlebihan, namun penderita tak dapat menghindarinya dan tetap merasa harus melakukannya. Selain itu, penderita juga akan terobsesi pada sesuatu secara terus menerus sebagai respon terhadap ketakutannya.

Penyebab OCD sendiri belum diketahui secara pasti, namun ada beberapa faktor yang meningkatkan risiko seseorang mengalami OCD, seperti gangguan mental dan pernah mengalami peristiwa yang tidak pernah menyenangkan. Selain itu, ada beberapa penyebab OCD lainnya yang perlu diwaspadai.

Lantas, apa sebenarnya yang dimaksud dengan OCD dan bagaimana cara mengatasinya? Simak ulasannya yang dilansir dari Healthline:

Mengenal Penyakit OCD

ilustrasi ocd

mha-em.org

Obsessive compulsive disorder adalah kondisi di mana penderita menampilkan pola pikiran dan ketakutan yang tidak masuk akal atau obsesi. Sehingga hal ini menyebabkan penderita melakukan perilaku yang kompulsif atau berulang-ulang. Secara umum, gangguan ini merupakan kelainan psikologis yang dapat memengaruhi perilaku dan pikiran penderita.

Penderita melakukan kebiasaan berulang-ulang ini sebagai respon terhadap rasa cemas dan takut yang dialaminya. Sehingga hal ini menyebabkan penderita mau tidak mau harus melakukan suatu tindakan tersebut.

Pengidap gangguan ini sebenarnya dapat mengabaikan kebiasaan tersebut, namun hanya akan membuat penderita merasa cemas dan tertekan apabila tidak melakukannya. Pasalnya kebiasaan ini dirasa dapat melepaskan tekanan-tekanan yang dialaminya.

Gejala OCD

Gangguan mental obsessive compulsive disorder yang dialami penderita merupakan kondisi adanya dorongan pikiran yang muncul secara berulang-ulang, terus menerus, dan tidak diinginkan. Sehingga kondisi ini dapat menyebabkan penderita merasa cemas dan kesusahan.

Seseorang yang mengalami kondisi ini dapat mengganggu saat harus memikirkan atau mencoba hal-hal lain. Dilansir dari Mayo Clinic, berikut beberapa gejala yang paling umum yang dirasakan penderita penyakit OCD:

1. Pikiran menjadi lebih agresif

2. Merasa takut apabila terkontaminasi oleh benda yang telah disentuh orang lain sehingga sering mencuci tangan secara berulang

3. Terganggu dengan gambar-gambar atau konten seksual yang tidak menyenangkan. Hal ini sering terjadi berulang-ulang di dalam pikiran

4. Sering membayangkan menyakiti diri sendiri atau orang lain

5. Merasa khawatir yang berlebihan terhadap hal-hal kecil

6. Mengalami stres secara intens saat melihat benda yang tidak rapi

7. Sering menghindari situasi yang dapat memicu obsesi, seperti berjabat tangan dan menyentuh orang lain

Penyebab OCD

8 tanda ini adalah gejala umum ocd

©Thinkstock photos/Getty Images

Penyakit OCD dapat dialami oleh setiap orang, meski sering dialami pada orang dewasa, namun gangguan ini juga bisa terjadi pada usia anak-anak dan remaja. Penyebab obsessive compulsive disorder belum diketahui secara pasti, namun beberapa faktor dapat meningkatkan seseorang mengalami gangguan OCD.

Berikut ini beberapa faktor penyebab obsessive compulsive disorder yang sering dialami penderita:

1. Penyebab obsessive compulsive disorder salah satunya pernah mengalami peristiwa yang tidak menyenangkan

2. Memiliki anggota keluarga yang menderita OCD juga dapat menjadi penyebab gangguan ini

3. Mengalami kelainan pada beberapa fungsi otak

4. Cedera di kepala

5. Mengalami infeksi

6. Perkembangan psikologis

Cara Mengatasi OCD

Gangguan OCD dalam kondisi kronis mungkin tidak bisa disembuhkan seratus persen. Sehingga, cara penyembuhan kondisi ini dilakukan untuk upaya meredakan gejalanya.

Berikut ini beberapa cara mengatasi penyakit OCD secara alami.

1. Psikoterapi2. Melakukan meditasi3. Mengendalikan rasa cemas dengan langkah-langkah relaksasi4. Olahraga secara teratur5. Fokus dan sadar terhadap pikiran sendiri

(mdk/jen)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pengertian Social Anxiety Disorder, Jenis dan Penyebabnya

Pengertian Social Anxiety Disorder, Jenis dan Penyebabnya

Perasaan cemas dan takut ketika menghadapi sesuatu normal terjadi. Namun, harus diperhatikan apabila ketakutan berlanjut.

Baca Selengkapnya
Mengenal Erotomania, Delusi Merasa Dicintai Orang Lain Padahal Aslinya Tidak

Mengenal Erotomania, Delusi Merasa Dicintai Orang Lain Padahal Aslinya Tidak

Kondisi psikologis yang ditandai dengan delusi seseorang yang meyakini bahwa orang lain mencintainya secara diam-diam.

Baca Selengkapnya
5 Penyebab Erotomania yang Perlu Diwaspadai, Begini Cara Mengatasinya

5 Penyebab Erotomania yang Perlu Diwaspadai, Begini Cara Mengatasinya

Penderita erotomania yakin bahwa orang yang mereka idamkan secara rahasia mencintai mereka, meskipun tidak ada bukti yang mendukung keyakinan tersebut.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
15 Tanda dan Gejala ADHD pada Orang Dewasa

15 Tanda dan Gejala ADHD pada Orang Dewasa

Attention Deficit Hyperactivity Disorder atau ADHD adalah gangguan mental berupa perilaku yang impulsif dan hiperaktif.

Baca Selengkapnya
6 Penyebab Sulit Konsentrasi, Salah Satunya Kurang Olahraga

6 Penyebab Sulit Konsentrasi, Salah Satunya Kurang Olahraga

Sulitnya mempertahankan konsentrasi bisa menjadi tantangan yang menghampiri banyak individu.

Baca Selengkapnya
Ditanya Begini Jawabnya Begitu, Kenali Penyebab Seseorang Melantur saat Berbicara

Ditanya Begini Jawabnya Begitu, Kenali Penyebab Seseorang Melantur saat Berbicara

Melantur saat berbicara bisa disebabkan oleh kondisi bernama psikosis yang merupakan keadaan mental yang kompleks.

Baca Selengkapnya
Terapi untuk Anak Penderita ADHD, Orang Tua Wajib Tahu

Terapi untuk Anak Penderita ADHD, Orang Tua Wajib Tahu

ADHD tidak bisa disembuhkan namun gejala dapat dikontrol dengan terapi.

Baca Selengkapnya
Deretan Kebiasaan Sehari-hari yang Ternyata Berdampak Buruk bagi Otak

Deretan Kebiasaan Sehari-hari yang Ternyata Berdampak Buruk bagi Otak

Berbagai hal yang kita lakukan sehari-hari bisa berdampak pada kondisi kesehatan kita termasuk pada kondisi otak.

Baca Selengkapnya
Mengapa Seseorang Bisa Mengalami Cegukan? Ketahui Cara Mengatasinya

Mengapa Seseorang Bisa Mengalami Cegukan? Ketahui Cara Mengatasinya

Penyebab cegukan dan cara mengatasinya yang perlu diketahui.

Baca Selengkapnya