Niat Puasa Ramadhan dan Artinya, Pahami Aturan Waktunya

Rabu, 22 Maret 2023 10:28 Reporter : Ayu Isti
Niat Puasa Ramadhan dan Artinya, Pahami Aturan Waktunya Ilustrasi puasa. shutterstock

Merdeka.com - Dalam agama Islam, membaca niat sebelum beribadah adalah hal yang wajib dilakukan. Niat merupakan bagian dari syarat sahnya suatu ibadah, sehingga ibadah yang tidak diawali dengan niat yang, akan mempengaruhi diterima tidaknya ibadah oleh Allah SWT.

Niat ini tidak harus diucapkan dengan suara keras, namun cukup dibaca di dalam hati. Niat juga harus jelas dan sesuai dengan jenis ibadah yang akan dilakukan. Selain itu, niat juga harus ikhlas, yaitu dilakukan semata-mata karena Allah SWT.

BACA JUGA: Bacaan Sholat 5 waktu Lengkap beserta Rukunnya

Salah satu niat ibadah yang perlu dilakukan adalah niat puasa Ramadhan. Seperti diketahui, setiap bulan Ramadhan, seluruh umat muslim wajib menjalankan ibadah puasa selama sebulan penuh. Setiap kali menunaikan ibadah puasa, hendaknya diawali dengan melafalkan niat puasa Ramadhan dengan benar.

Dalam hal ini, terdapat beberapa bacaan niat puasa Ramadhan yang bisa diamalkan. Beberapa bacaan niat ini cukup singkat dan sederhana, sehingga mudah dipraktikkan. Selain itu, Anda juga perlu memahami bagaimana aturan waktu pengucapan niat puasa Ramadhan dengan benar.

Ini adalah pengetahuan dasar yang penting untuk dipahami, supaya ibadah puasa yang dijalankan sudah memenuhi syarat yang baik menurut Islam. Dilansir dari NU Online, berikut kami merangkum niat puasa Ramadhan dan artinya beserta penjelasan waktunya, perlu Anda simak.

2 dari 4 halaman

Aturan Waktu Pengucapan Niat Puasa Ramadhan

Sebelum mengetahui bacaan niat puasa Ramadhan, perlu dipahami terlebih dahulu aturan waktu pengucapan niat puasa Ramadhan. Perlu diketahui, niat adalah hal penting yang harus dilakukan umat muslim sebelum melakukan ibadah. Dengan niat, artinya seseorang menyengaja atau dengan sengaja melakukan suatu ibadah.

Membaca niat juga berfungsi untuk membedakan antara ibadah satu dengan ibadah lainnya. Sehingga setiap ibadah memiliki bacaan niat yang berbeda-beda, sesuai dengan jenis ibadah dan tujuannya. Dalam hal ini, membaca niat puasa Ramadhan harus dilakukan pada malam hari, yaitu setelah waktu maghrib sampai terbit fajar.

Jika niat puasa Ramadhan dilakukan di luar waktu tersebut, maka niat dan puasanya menjadi tidak sah. Biasanya, aturan waktu pengucapan niat sebelum terbit fajar ini hanya berlaku pada puasa Ramadhan saja, dan tidak untuk puasa sunah. Dengan begitu, penting bagi umat muslim untuk memperhatikan waktu yang tepat dalam melafalkan niat puasa Ramadhan.

3 dari 4 halaman

Lafal Niat Puasa Ramadhan

Setelah memahami aturan waktu pengucapannya, berikutnya akan diberikan beberapa bacaan niat puasa Ramadhan latin dan artinya. Beberapa bacaan niat puasa Ramadhan ini tidak ada yang benar atau salah, tidak ada pula yang lebih baik dan lebih buruk.

Semua bacaan niat puasa Ramadhan berikut memiliki arti dan tujuan yang sama. Meskipun, ada bacaan yang lebih pendek dan yang lebih panjang. Namun, Anda bisa memilih bacaan niat puasa Ramadhan apa saja, asal dilafalkan sesuai aturan waktu yang ditetapkan dalam Islam. Berikut beberapa niat puasa Ramadhan yang bisa dipraktikkan:

Nawaitu shauma ghadin ‘an adā’i fardhi syahri Ramadhāna hādzihis sanati lillāhi ta‘ālā

  • Artinya: “Aku berniat puasa esok hari demi menunaikan kewajiban bulan Ramadhan tahun ini karena Allah ta’ala.”

Nawaitu shauma ghadin ‘an adā’i fardhi syahri Ramadhāna hādzihis sanata lillāhi ta‘ālā

  • Artinya: “Aku berniat puasa esok hari demi menunaikan kewajiban bulan Ramadhan tahun ini karena Allah ta’ala.”

Nawaitu shauma Ramadhāna

  • Artinya: “Aku berniat puasa bulan Ramadhan.”

Nawaitu shauma ghadin min/'an Ramadhāna

  • Artinya: “Aku berniat puasa esok hari pada bulan Ramadhan.”

Nawaitu shaumal ghadi min hādzihis sanati ‘an fardhi Ramadhāna

  • Artinya: “Aku berniat puasa esok hari pada tahun ini perihal kewajiban Ramadhan.”
4 dari 4 halaman

Lafal Niat Puasa Ramadhan Sebulan Penuh

Setelah mengetahui aturan waktu dan lafal niat puasa Ramadhan secara umum, terakhir terdapat bacaan niat puasa Ramadhan yang dapat dibaca untuk sebulan penuh. Ini menjadi salah satu solusi bagi Anda yang sering lupa mengucapkan niat puasa di setiap harinya.

Dengan bacaan ini, Anda cukup melafalkan niat sekali di awal bulan Ramadhan, dengan maksud berpuasa selama sebulan penuh, maka niat Anda sudah tercatat sebagai ibadah yang sah. Berikut bacaan niat berpuasa Ramadhan sebulan penuh yang bisa Anda praktikkan:

Nawaitu shauma jami'i syahri ramadhani hadzihis sanati taqlidan lil imami Malik fardhan lillahi ta'ala

Artinya: “Aku niat berpuasa di sepanjang bulan Ramadhan tahun ini dengan mengikuti Imam Malik, fardhu karena Allah."

Itulah bacaan niat puasa Ramadhan selama sebulan penuh yang bisa Anda praktikkan. Bacaan niat ini menunjukkan betapa Islam selalu memberikan kemudahan bagi setiap umatnya dalam menjalankan ibadah. Bahwa Allah selalu bermurah hati pada setiap hamba-Nya dalam urusan perintah ibadah.

Sehingga tidak ada alasan lagi untuk tidak menjalankan ibadah, karena setiap ibadah dapat dilakukan dengan mudah. Selama memiliki niat baik dan tulus, maka Allah akan memberikan kebaikan bagi hamba-Nya yang beribadah.

[ayi]
Komentar Pembaca

Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami

Be Smart, Read More

Indeks Berita Hari Ini

Opini