Merdeka.com - Di hari terakhir perhelatan Paralimpiade Tokyo 2020, Indonesia meraih cukup banyak medali. Tercatat, Indonesia telah mendapatkan sembilan medali dari pesta olahraga internasional tersebut.

Tiga medali terakhir dari sembilan didapatkan pada penghujung perhelatan Paralimpiade. Lagi-lagi, cabang bulutangkis kembali mengejutkan dengan mendapatkan perolehan medali terbanyak.

Enam medali didapatkan dari cabang olahraga bulutangkis. Pemain putri, Leani Ratri Oktila menyetor tiga medali di antaranya. Lalu, siapa saja atlet-atlet Indonesia yang meraih medali di Paralimpiade Tokyo 2020?

Saptoyoga Purnomo (atletik 100 meter T37)

Sumber Foto : Liputan6

Melalui cabang olahraga laro 100 meter putra T37 Paralimpiade Tokyo, Saptoyoga Purnomo mendapatkan medali perunggu. Teknisnya, Saptoyoga Purnomo finis ketiga dengan catatan waktu 11,31 detik, terpaut 0,01 detik dari saingan terdekatnya pelari RPC Chermen Kobesov yang harus puas di posisi ke-4.

Leani Ratri Oktila-Khalimatus Sadiyah

Sumber Foto : Liputan6

Ganda putri Leani Ratri Oktila-Khalimatus Sadiyah membanggakan Indonesia dengan menyabet medali emas melalui cabang olahraga para bulutangkis klasifikasi SL3-SU5. Pada partai final Leani Ratri Oktila-Khalimatus Sadiyah mengalahkan jagoan China Cheng Hefang-Ma Huihui.

Leani Ratri Oktila dan Khalimatus Sadiyah menang dua set langsung 21-1 dan 21-12 dalam kurun 32 menit.

Hary Susanto-Leani Ratri Oktila

Sumber Foto : Liputan6

Setelah mendapatkan emas pertamanya di para bulutangkis ganda putri, Leani Ratri Oktila mendapatkan emas kedua-nya ketika berpasangan dengan Hary Susanto di nomor ganda campuran. Hary Susanto-Leani Ratri Oktila mengalahkan pasangan dari Prancis yaitu Lucas Mazur-Faustine Noel.

Mereka menang setelah melibas pasangan dari Prancis tersebut di angka 23-22 dan 21-17.

Dheva Anrimusthi

Sumber Foto : Liputan6

Saat Dheva Anrimusthi melawan Malaysia di partai final, ia harus puas dengan medali peraknya. Dheva Anrimusthi dikalahkan tunggal putra Cheah Liek Hou pada final bulutangkis SU5.

Leani Ratri Oktila

Sumber Foto : Liputan6

Kembali lagi di cabang olahraga bulutangkis, Leani Ratri Oktila mendapatkana medali ketiganya. Walaupun bukan emas lagi, dengan medali perak ia sangat membanggakan Indonesia di Paralimpiade Tokyo 2020.

Leani Ratri Oktila harus takluk dengan tunggal dari Tiongkok Cheng Hefang dengan pertarungan tiga set, 19-21, 21-17, dan 16-21.

Fredy Setiawan

Sumber Foto : Liputan6

sedangkan di para bulutangkis SL4 tunggal putra, ada Fredy Setiawan mempersembahkan medali perunggu. Pertarungan serunya berlangsung ketika ia melawan tunggal India, Tarun dengan kemenangan dua set.

Suryo Nugroho

Sumber Foto : Liputan6

Tak henti-hentinya di cabang olahraga bulutangkis, kali ini Suryo Nugroho yang meraih medali perunggu di Paralimpiade. Ia mendapatkan kemenangannya setelah melibas atlet Taiwan Fan Jen Yu dengan 21-16, 21-9 dalam waktu 41 menit.

Ni Nengah Widiasih

Sumber Foto : Liputan6

Di cabang olahraga para lifting, ada Ni Nengah Widiasih yang mendapatkan angkatan terbaiknya di angka 98 kilogram. Pertandingannya di Tokyo International Forum tersebut, ia mendapatkan medali perunggu. Ni Nengah Widiasih harus kalah dari lifter China Guo Lingling dengan angkatan terbaiknya 109 kg.

David Jacobs

Sumber Foto : Liputan6

David Jacobs mempersembahkan medali perunggu Paralimpiade Tokyo 2020. Perolehan ini merupakan medali ketiga untuk Indonesia. Atlet paratenis meja kelas 10 tunggal putra ini kalah dari atlet Prancis Mateo Boheas di semifinal, sehingga tidak lolos ke final.