Kisah Inspirasi Mbak Charly, Bule Cantik Penjual Mi Ayam dari Jogja
Merdeka.com - Memasuki masa pandemi, banyak sektor ekonomi yang mengalami krisis finansial. Pada akhirnya banyak usaha yang harus gulung tikar atau beralih ke usaha lainnya demi bisa menghasilkan pendapatan.
Itulah yang dirasakan benar oleh seorang bule asal Belanda yang tinggal di Yogyakarta bernama Charlotte Peeters dan suaminya. Sebelum pandemi, mereka bisa menghasilkan omzet hingga Rp 200 juta per bulan dari bisnis pariwisata, homestay, dan rental motor.
Namun saat pandemi menyerang, pemasukannya menjadi nol. Oleh karena itu, mereka memutuskan untuk berjualan mi ayam guna menambah pendapatan.
“Kami buka warungnya dari 17 Agustus 2020. Pas waktu Hari Merdeka kami membuka warungnya. Jualan satu porsi mi ayam mulai Rp 5.000. Kami pengen harganya murah agar semua bisa datang coba mi ayam kami,” kata wanita yang akrab disapa Mbak Charly itu.
Lalu seperti apa kisah perjuangan Mbak Charly dan suaminya menghadapi krisis di masa pandemi ini? Berikut selengkapnya:
Taktik Pemasaran yang Unik
©2021 liputan6.com
Untuk menarik perhatian masyarakat, Mbak Charly memasang wajahnya sendiri pada sebuah banner yang dipasang di bagian depan warung. Maksudnya, warung itu diharapkan mampu menarik minat pengunjung karena yang menjualnya sendiri merupakan seorang bule.
Ternyata, taktik pemasaran itu cukup jitu. Mi ayam mereka menjadi viral dan ramai dikunjungi. Harganya pun bersahabat dan juga rasa mi yang enak membuat banyak pelanggan berdatangan.
“Nah, kemarin setelah kami viral bisa jadi 2-3 kali lipat penjualannya. Saat ini kami bisa jualan plus minus 200 porsi sehari,” kata Mbak Charly.
Selalu Inovasi
©2021 liputan6.com
Walaupun terbukti strategi pemasarannya berhasil, namun Mbak Charly sadar bahwa popularitas tak selamanya bertahan. Bila masa popularitas telah lewat, bisa saja penjualan mereka menurun.
“Saat ini ramai, tetapi mungkin nanti kalau kurang populer bisa turun penjualannya. Makanya penting untuk inovasi agar tetap bisa menarik orang untuk datang,” kata Mbak Charly dikutip dari Liputan6.com pada 22 Februari 2021.
Inspirasi Mbak Charly
Menurut Mbak Charly, kunci dari usahanya selama ini adalah pantang menyerah. Dia mengakui bahwa banting setir dari usaha pariwisata yang sebelumnya digeluti ke bidang kuliner bukanlah hal yang mudah. Namun dia mau tak mau harus ambil resiko agar hidup terus berjalan.
“Paling penting jangan menyerah. Don’t give up. Kami sebelum warung juga sempat mencoba produk lain. Tapi yang paling penting jangan menyerah, berani ambil resiko, dan percaya pada diri sendiri,” kata Mbak Charly dikutip dari Liputan6.com.
(mdk/shr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terinspirasi dari Leluhur, Pria Temanggung Sukses Ternak Ayam Paling Mahal di Dunia
Harga satu pasang ayam hias ini bisa mencapai jutaan rupiah di usianya yang masih remaja.
Baca SelengkapnyaDulunya Pengemis dan Suka Mabuk, Pria ini Tobat Kini Bisnis Ikan Cakalang Omsetnya Puluhan Juta Rupiah
Cerita pria dulunya pengemis dan suka mabuk kini berhasil mengubah hidupnya menjadi pribadi lebih baik.
Baca SelengkapnyaPria Ini Tak Takut Gagal Merintis Usaha Selama Masih Ada Ibu, Akhirnya Sukses Jual Makanan dengan Omzet Rp20 Juta Sebulan
Dengan modal terbatas, Dicky merintis usaha martabak di pelataran rumahnya. Dia sempat ragu dan takut memulai usaha.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Berkat Usaha Ayam Kampung, Pemuda Indramayu Ini Sukses Raup Omzet hingga Ratusan Juta Rupiah
Pemuda 30 tahun ini sempat merasakan jatuh bangun saat membangun usaha ternak ayam kampung ini.
Baca SelengkapnyaKisah Inspiratif Pemuda Penjual Bakso Goreng Kaki Lima, Sukses Dapat Omzet hingga Rp8 Juta Per Hari
Penjual bakso tersebut berhasil membuka tiga cabang di berbagai wilayah Cirebon, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaPria Sleman Ini Sukses Ternak Ayam KUB, Ini Kisah Inspiratif di Baliknya
Dengan modal yang sedikit, Ragawi mulai menekuni dunia peternakan.
Baca SelengkapnyaPemuda 20 Tahun Ini Tak Kenal Gengsi, Lulus SMA Langsung Terjun Bisnis Bawang Goreng dan Kini Tinggal Menikmati Hasil
Adit merasa, dari pada bekerja untuk orang lain, lebih baik dia mengembangkan usaha keluarganya agar lebih sukses.
Baca SelengkapnyaJalankan Bisnis Bareng Sejak Kuliah, Pasutri Asal Malang Mengaku Rezekinya Mengalir Deras setelah Punya Anak
Saat pertama kali berkenalan, keduanya sama-sama memiliki latar belakang ekonomi yang sulit.
Baca SelengkapnyaMerry Mengaku Buka Warung Soto Mi Diberi Utang Modal Oleh Raffi Ahmad, Boiyen Sampai Melongo
Memiliki kesibukan yang padat sebagai asisten Raffi Ahmad, Merry nyatanya masih memiliki waktu untuk memiliki usaha baru
Baca Selengkapnya