Kisah Haru Dua Pasien Banyumas Sembuh dari Covid-19, Disambut Warga hingga Bupati
Merdeka.com - Banyak orang yang takut terkena Virus Corona. Agar tidak terkena virus itu, banyak warga yang memblokade jalan-jalan masuk menuju kampung mereka. Tak hanya itu, bahkan ketika ada jenazah pasien COVID-19 dimakamkan di kampung mereka, para warga yang ketakutan itu memblokade jalan masuk kampung agar ambulans pengantar jenazah tak bisa masuk.
Namun, di tengah bertambahnya korban positif COVID-19 yang meninggal, ada pula dari mereka yang sembuh. Di antara pasien yang sembuh itu adalah dua warga Banyumas. Dilansir dari Liputan6.com pada Sabtu (4/4), Sagimin, salah satu pasien COVID-19 yang sembuh, mendapat sambutan dari keluarganya ketika pulang kembali ke rumahnya di Desa Kemiri, Sumpiuh, Banyumas.
Selain itu ada pula seorang warga Banyumas berinisial AS yang juga sembuh dari Virus Corona. Tak hanya keluarga mereka yang berbahagia, kesembuhan dua orang pasien itu juga mendapat sambutan dari Bupati Banyumas, Achmad Husein.
Hasil Tes Swab Negatif
2020 liputan6.com
Setelah sebelumnya positif Corona, pada tes SWAB yang kedua, Sagimin dinyatakan negatif COVID-19. Atas hasil itu, dia diperbolehkan pulang. Dalam kepulangannya, Sagimin disambut tangis haru keluarga dan warga sekitar. Selain itu kepulangannya disambut pula oleh Camat Sumpiuh, Ahmad Suryanto.
Dalam sambutan tersebut, jumlah penjenguk memang sengaja dibatasi agar tidak terjadi kerumunan.
"Kami sudah sosialisasikan ke warga agar kepulangan pasien diterima dengan baik. Namun tetap menjaga jarak," ujar Ahmad Suryanto dilansir dari Liputan6.com pada Sabtu (4/4).
Sudah Tidak Berpotensi Menular
Kepulangan Sagimin terasa lebih istimewa karena diantar langsung oleh Wakil Bupati Banyumas, Sadewo Tri Lastiono. Sadewo menjelaskan dengan kepastian tes swab yang hasilnya negatif, Sagimin dan satu pasien sembuh lainnya asal Banyumas sudah tidak berpotensi menularkan virus COVID-19 ke orang lain.
Walau begitu, dia meminta kedua pasien itu untuk tetap menjaga kesehatan dan mematuhi anjuran dokter. Sebab, pasien yang sembuh itu butuh fase pemulihan dan banyak istirahat agar kesehatannya pulih seperti sedia kala.
"Pokoknya kalau menuruti anjuran dokter Insya Allah sembuh. Jadi jangan ngeyel. Turuti aturan pemerintah agar semua berjalan lancar dan Virus Corona segera hilang," ujar Sadewo, Sabtu (4/4).
Bupati Banyumas Sempat Menjenguk
2020 liputan6.com
Pada Kamis (2/4) Bupati Banyumas Achmad Husein sempat menjenguk kedua pasien COVID-19 itu di tempat karantina. Walau sudah dinyatakan sembuh, Achmad Husein meminta mereka untuk tetap menggunakan masker, menjaga jarak, dan berperilaku hidup bersih dan sehat selama Virus Corona dinyatakan hilang dari Indonesia.
"Ini buktinya saya berani megang-megang, bahkan merangkul Pak S dan Mas AS," ujar Achmad Husein, Sabtu (4/4).
Makan Kue Bersama
Acara kunjungan Bupati terhadap pasien yang sembuh dari Virus Corona itu berlangsung hangat. Mereka terlihat santai dan penuh gembira. Bahkan mereka bertiga makan kue bersama. Atas kesembuhan mereka, Achmad Husein meminta warga Kemiri dan Kracak bisa menerima mereka berdua dengan sebaik-baiknya.
"Sementara itu Direktur RSUD Banyumas, dr Dani Esti Novia mengatakan bahwa kedua pasien itu memang sudah sembuh. Ya, sudah sembuh," ucap Dani dilansir Liputan6.com pada Sabtu (4/4).
(mdk/shr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Warga yang penasaran masuk ke rumah dan menemukan satu mayat. Warga akhirnya melapor ke polisi dan ditemukan tiga mayat lagi di rumah tersebut.
Baca SelengkapnyaSetelah buron hampir dua pekan, pembunuh empat dalam satu keluarga di Musi Banyuasin ditangkap.
Baca SelengkapnyaKecelakaan terjadi di Banyumas pada Mingau (21/1) lalu. Kecelakaan ini menewaskan 3 orang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Saat itu Anies Baswedan menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta
Baca SelengkapnyaKemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca SelengkapnyaPasien mengembuskan napas terakhir di RS Embung Fatimah pada 18 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaAnies menegaskan bansos disiapkan negara didasarkan ketulusan untuk memberikan keadilan dan kesetaraan rakyat.
Baca SelengkapnyaKapten Timnas AMIN Syaugi menilai pembagian bansos sengaja dimasifkan pemerintah jelang Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaKebakaran hutan dan lahan di Sumatera Selatan semakin meluas. Selain Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) dan Ogan Ilir, api mulai bermunculan di Banyuasin.
Baca Selengkapnya