Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dirusak Alat Berat, Begini Kondisi Ladang Melon Petani di Kebumen

Dirusak Alat Berat, Begini Kondisi Ladang Melon Petani di Kebumen Ladang Melon Dirusak Truk. ©Twitter/@JDAgraria

Merdeka.com - Konflik agraria antara warga Urutsewu dengan TNI belum menemui titik terang. Terakhir, beredar sebuah video viral yang menampilkan ladang tanaman melon di Desa Setrojenar, Kecamatan Bulupesantren, Kebumen yang dilindas oleh sebuah truk milik angkatan bersenjata.

Dalam video yang diposting @JDAgraria pada Kamis (27/8) tampak sebuah truk besar melintasi sebuah ladang melon milik warga. Tidak ada keterangan apa yang dilakukan truk besar itu.

Hanya saja dalam judul video itu tertulis “Duka Petani Urut Sewu Tanaman Melon Di Tindas Dengan Kendaraan Berat”. Lalu bagaimana kondisi lahan petani itu setelah dirusak truk besar itu? Berikut selengkapnya:

Sekilas Konflik Urut Sewu

ladang melon dirusak truk

©Twitter/@JDAgraria

Konflik di Urut Sewu sebenarnya telah berlangsung sejak lama. Klaim dari TNI AD mengatakan bahwa tanah di Urut Sewu adalah milik mereka karena sejak dulu telah digunakan tentara penjajah Belanda untuk latihan perang. Sedangkan setelah Indonesia merdeka, gantian TNI AD yang mengambil alih tanah itu.

Tapi menurut seorang Mbah Karto Mihardjo, seorang saksi sejarah Urut Sewu, pada tahun 1932, wilayah tanah dari bukit pasir ke darat adalah milik rakyat. Sementara wilayah tanah dari bukit pasir ke laut adalah milik kompeni Belanda.

Dilansir dari Lipi.go.id, konflik ini memakan korban pada tahun 1998. Di mana lima orang anak menemukan mortir yang merupakan alat latihan TNI dan bermain-main dengan mortir tersebut. Saat dimainkan, mortir itu meledak dan menewaskan kelima anak itu. Peristiwa ini menjadi duka mendalam bagi warga Urut Sewu.

Konflik ini berlanjut hingga 2011. Pada waktu itu, pihak TNI berusaha membuat sertifikat tanah di Urut Sewu dan melakukan pemagaran selebar 750-1.000 meter dari bibir pantai sepanjang 22,5 km. Warga melakukan protes dengan menggelar arak-arakan kesenian yang diinisiasi oleh lembaga Solidaritas Budaya untuk masyarakat Urutsewu (ESBUSMUS).

Penyerahan Sertifikat Lahan

djalil

©2019 Merdeka.com

Pada Rabu (12/8), Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan Djalil menyerahkan lima sertifikat hak pakai atas nama Pemerintah Republik Indonesia di wilayah Urut Sewu, Kebumen, kepada Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal Andika Perkasa.

Menurut Sofyan, penyerahan lima sertifikat tersebut merupakan bagian penyelesaian dari permohonan TNI AD terhadap aset di wilayah Urut Sewu. Aset yang diajukan sebanyak 15 bidang yang tersebar di 15 desa dan 3 kecamatan di Kebumen. Permohonan tersebut ternyata merupakan bagian dari perintah Presiden Joko Widodo untuk membuat kedudukan tanah di Indonesia menjadi jelas.

“Kalau kedudukan tanahnya, status tanahnya jelas bisa mengurangi potensi sengketa. Selain itu juga bisa dimanfaatkan oleh masyarakat dan dapat membantu kelancaran tugas-tugas TNI serta mengamankan aset negara berupa tanah,” kata Sofyan dikutip dari ANTARA.

Dinilai Merampas Tanah Petani

dan warga di urut sewu

©2015 Merdeka.com

Atas dikeluarkannya sertifikat itu, gerakan Jogja Darurat Agraria menyayangkan keputusan Sofyan. Melalui Twitter mereka mengatakan kalau memberikan sertifikat pada TNI AD bukanlah solusi tepat dalam menyelesaikan sengketa tanah.

Keputusan tersebut justru memperpanjang masalah di Urut Sewu. Oleh karena itulah mereka meminta Menteri Agraria dan Tata Ruang itu untuk membatalkan lima sertifikat hak pakai tersebut.

“Mr @djalil_sofyan segera batalkan 5 sertifikat Hak Pakai yang Kementerian ATR/BPN keluarkan untuk TNI AD hasil merampas tanah petani Urutsewu, batalkan juga proses penyelesaian 10 sertifikat lainnya, dan berikan jaminan perlindungan hak atas tanah Petani Urut sewu!” tulis @JDAgraria dalam Twitter-nya.

Ladang Melon Milik Petani Dirusak

ladang melon dirusak truk

©Twitter/@JDAgraria

Dalam sebuah video yang diunggah akun Twitter @JDAgraria, tampak sebuah truk berjalan di tengah ladang melon milik petani. Berdasarkan keterangan video itu, peristiwa tersebut terjadi di Desa Setrojenar, Kecamatan Bulupesantren, Kebumen. Setelah dirusak, ladang menjadi rusak dan buah melon beserta daun-daunnya tampak porak poranda.

(mdk/shr)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Heboh Pohon Beringin Tua di Alun-Alun Kota Blitar Tumbang, Puluhan Orang Luka-Luka

Heboh Pohon Beringin Tua di Alun-Alun Kota Blitar Tumbang, Puluhan Orang Luka-Luka

Kejadian itu bertepatan dengan hujan disertai angin kencang yang melanda Blitar.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Kecelakaan Beruntun 7 Mobil di Puncak, Dipicu Truk Boks Rem Blong

Detik-Detik Kecelakaan Beruntun 7 Mobil di Puncak, Dipicu Truk Boks Rem Blong

Sebanyak 17 orang mengalami luka-luka. Kasus ini masih diselidiki kepolisian.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Mobil Pajeronya Diserempet Truk Ugal-ugalan Hingga Lecet, Balasan Wanita Pemilik Mobil Bikin Geleng-geleng

Mobil Pajeronya Diserempet Truk Ugal-ugalan Hingga Lecet, Balasan Wanita Pemilik Mobil Bikin Geleng-geleng

Viral video Pajero baru 2 bulan diserempet truk ugal-ugalan di jalan. Sikap pengemudi emak-emak jadi sorotan

Baca Selengkapnya
Puluhan Hektare Lahan Pertanian di Lumajang Rusak dan Terancam Gagal Panen Setelah Diterjang Angin Kencang

Puluhan Hektare Lahan Pertanian di Lumajang Rusak dan Terancam Gagal Panen Setelah Diterjang Angin Kencang

Yulianto, salah seorang petani mengatakan lahannya terancam gagal panen atas kondisi kerusakan tersebut.

Baca Selengkapnya
Ketahuan Bobol Toko, Kawanan Perampok Kabur Tinggalkan Mobil di Bintaro

Ketahuan Bobol Toko, Kawanan Perampok Kabur Tinggalkan Mobil di Bintaro

Dalam video viral nampak kendaraan minibus warna putih itu melaju zig zag menyalip kendaraan lain di depannya.

Baca Selengkapnya
Mata Tak Lagi Melotot, Pegawai Pertamina Ludahi Pengendara Bikin Video Minta Maaf Usai Viral

Mata Tak Lagi Melotot, Pegawai Pertamina Ludahi Pengendara Bikin Video Minta Maaf Usai Viral

Sebelumnya, aksi tak terpuji AR viral. Ia kesal hingga meludahi pengendara lain

Baca Selengkapnya
VIDEO: Tak Melotot Lagi, Pengemudi Songong Ludahi Pengendara Wanita Menyesal Minta Maaf

VIDEO: Tak Melotot Lagi, Pengemudi Songong Ludahi Pengendara Wanita Menyesal Minta Maaf

Viral video seorang pengemudi mobil bersikap arogan karena tak terima ditegur saat berhenti sembarangan

Baca Selengkapnya
Ditinggal Orang Tua Panen Durian, Seorang Remaja Ditemukan Tewas dengan Luka Tusuk

Ditinggal Orang Tua Panen Durian, Seorang Remaja Ditemukan Tewas dengan Luka Tusuk

"Korban ditemukan tewas dengan banyak luka. Diduga akibat pembunuhan," ungkap Kasi Humas Polres OKU Iptu Ibnu Holdon

Baca Selengkapnya