Merdeka.com - Susah makan atau menolak makan merupakan salah satu hal yang sering terjadi pada pengasuhan anak. Bagi setiap ibu, tentu pernah mendapati anak tidak selera makan atau menolak ketika jam makan tiba. Kondisi ini sering kali terjadi, ketika anak sedang sakit sehingga nafsu makan menurun.
Biasanya, ketika kondisi kesehatan anak sudah membaik, nafsu makannya akan kembali meningkat dengan sendirinya. Namun, apa yang terjadi ketika anak terus menerus menolak ketika harus makan. Tentu kondisi ini sering kali membuat orang tua bingung dan khawatir akan kesehatan dan pertumbuhan anak.
Meskipun begitu, Anda harus tenang ketika menghadapi anaksusah makan. Dalam hal ini, terdapat beberapa cara mengatasi anak susah makan yang bisa Anda lakukan. Mulai dari membatasi gangguan atau distraksi di waktu makan, sajikan porsi makanan yang cukup, hingga libatkan anak saat menyiapkan makanan yang akan dikonsumsi.
Beberapa cara ini memang sederhana, namun cukup efektif untuk membantu mendorong anak makan dengan teratur dan cukup. Hal yang paling penting, orang tua perlu sabar dan ulet agar dapat makan dengan baik. Jika Anda gagal untuk mendorong anak saat makan, jangan menyerah dan terus praktikkan beberapa cara tersebut.
Melansir dari Healhtline, berikut beberapa cara mengatasi anak susah makan yang bisa Anda lakukan.
Cara mengatasi anak susah makan yang perlu dilakukan pertama adalah batasi gangguan atau distraksi di waktu makan. Perlu dipahami, bahwa membiarkan anak bermain menonton tv, bermain game, atau gadget bisa menghilangkan minat anak untuk makan. Dengan begitu, lebih baik batasi penggunaan perangkat elektronik dan gangguan lain saat sedang makan.
Ajarkan anak untuk fokus saat makan, mungkin bisa juga dengan makan bersama keluarga sambil bercakap-cakap ringan. Cara ini dapat membantu Anda lebih mindful dengan aktivitas yang sedang dikerjakan, nafsu makan anak juga dapat bertambah ketika makan bersama keluarga.
Cara mengatasi anak susah makan berikutnya dengan mengatur porsi makan. Perlu dipahami, saat anak susah makan, mungkin masalahnya terletak karena anak merasa tidak sanggup menghabiskan seluruh makanan yang ada di piringnya.
Dengan begitu, Anda perlu mengatur porsi makan yang cukup untuk anak sesuai dengan kebiasaannya. Lebih baik menyiapkan porsi makan kecil dan anak mampu menghabiskan. Jika anak lapar lagi, Anda bisa memberikan camilan yang mengenyangkan. Hindari porsi makan yang terlalu besar pada anak karena dapat mengganggu sistem pencernaannya.
Cara mengatasi anak susah makan selanjutnya dengan menentukan waktu makan. Tentukan waktu makan yang pas dan sesuai, seperti sarapan di jam 7 hingga 10 pagi, makan siang jam 11 hingga 3 sore, makan malam jam 4 hingga 6 sore.
Hindari memberi makan anak mendekati jam tidur, sehingga sistem pencernaan anak tidak mendapatkan cukup waktu untuk mengolah makan dengan baik. Akibatnya, saat jam tidur tiba, kondisi perut anak akan tidak nyaman, terasa kembung, dan bergas.
Advertisement
Jangan memaksa anak makan juga termasuk salah satu cara mengatasi anak susah makan yang penting diperhatikan oleh setiap orang tua. Perlu dipahami bahwa memaksa menekan, atau meneriaki anak untuk makan tidak membantu situasi. Jika Anda melakukan ini, anak akan marah atau mulai menangis dan nafsu makannya akan hilang.
Usahakan untuk tetap sabar dalam mendorong anak makan secara teratur. Lakukan pula berbagai cara kreatif yang dapat menarik perhatian anak sehingga aktivitas makan menjadi lebih menyenangkan.
Cara mengatasi anak susah makan berikutnya adalah libatkan anak untuk menyiapkan setiap makanan yang akan dikonsumsi. Anda bisa mengajak anak untuk membantu mengolah makanan, berikan beberapa tugas ringan yang aman dilakukan oleh anak. Anda juga bisa mengajak anak untuk menata atau menyajikan makanan dalam piring.
Dengan begitu, minat anak saat menyantap makanan bisa lebih meningkat. Ini menjadi cara menarik yang bisa dipraktikkan sehari-hari. Selain meningkatkan nafsu makan anak, ini juga melatih anak belajar mandiri untuk menyiapkan makanannya.
Cara mengatasi anak susah makan selanjutnya adalah kurangi makan di luar waktu makan. Beberapa anak mungkin menolak makan ketika mereka terlalu banyak mengonsumsi makanan ringan atau minuman di siang hari. Ingat bahwa anak memiliki perut yang lebih kecil, jadi wajar jika anak cepat merasa kenyang.
Dengan begitu, hindari memberikan terlalu banyak camilan menjelang waktu makan anak. Ini agar perut masih memiliki ruang yang cukup untuk menerima dan mencerna makanan di saat jam makan.
Cara mengatasi anak susah makan yang terakhir namun tak kalah penting adalah pahami gaya makan anak. Setiap anak tentu memiliki gaya makan yang berbeda-beda. Ada anak yang membutuhkan lebih banyak waktu saat makan, atau mungkin anak lebih suka makan di waktu sarapan atau makan siang dibandingkan makan malam, dan sebagainya.
Pahami gaya makan anak dan sesuaikan dengan cara yang bisa Anda lakukan. Ketika anak lebih senang makan saat sarapan dan makan siang, Anda bisa memberikan camilan mengenyangkan pada anak di waktu makan malam. Anda juga bisa menyesuaikan dengan menu kesukaan anak sehingga minat makannya bisa meningkat. [ayi]
Baca juga:
Penyebab Anak Susah Makan dan Cara Mengatasinya, Orang Tua Wajib Tahu
Anak Susah Makan, Orang Tua Perlu untuk Melakukan Hal Ini
Advertisement
Pakar UGM Sebut Masyarakat Sudah Kebal Covid-19, Ingatkan Soal Bahaya Ini
Sekitar 5 Menit yang laluMengenal Fungsi Menhir, Lengkap Beserta Ciri-ciri dan Penjelasannya
Sekitar 1 Jam yang laluSakit Hati, Pria Grobogan Bakar Motor dan Mobil Selingkuhan Istri
Sekitar 1 Jam yang laluSri Sultan HB X Terima Tanda Jasa dari Kaisar Jepang, Ini 4 Faktanya
Sekitar 2 Jam yang laluPunya Chemistry Kuat, Ini Momen Kebersamaan Para Pemain Garis Cinta di Lokasi Syuting
Sekitar 5 Jam yang laluPeringatan Hari Statistik di India, Prasanta Chandra Mahalanobis Jadi Tokoh Penting
Sekitar 5 Jam yang lalu5 Resep Bakmi Jawa Goreng, Enak dan Praktis Sesuai Selera
Sekitar 17 Jam yang laluModal Awal Hanya Rp400 Ribu, Petani Muda Ini Kini Raup Omzet Rp20 Juta per Bulan
Sekitar 19 Jam yang laluDoa Tolak Balak agar Terhindar dari Musibah, Lengkap Beserta Artinya
Sekitar 19 Jam yang laluResep Kue Tarajju Berbagai Bahan, Camilan Lezat Khas Bugis
Sekitar 19 Jam yang laluPenampilan Keisya Levronka Jadi Perbincangan, Rian DMasiv Ungkap Dampak Positifnya
Sekitar 20 Jam yang lalu25 Kata-kata Mutiara John Ruskin, Penuh Makna Mendalam
Sekitar 20 Jam yang laluGelar Tradisi Sedekah Bumi, Para Pemuda di Blora Ini Malah 'Tawuran'
Sekitar 20 Jam yang laluMantan Penyanyi Cilik, Begini Cara Tasya Kamila Kenalkan Lagu Anak kepada Arrasya
Sekitar 20 Jam yang laluCerita Reshuffle Kabinet Jokowi
Sekitar 1 Minggu yang laluSosok John Wempi Wetipo, Kader PDIP Miliki Rp65 M Dipuji Megawati Karena Disiplin
Sekitar 1 Minggu yang laluLuhut Bongkar Rahasia, Kisah di Balik Jokowi Sering Merotasinya Sebagai Menteri
Sekitar 1 Minggu yang laluMomen Jokowi Lupa Sapa Zulkifli Hasan dan Hadi Tjahjanto di Sidang Kabinet Paripurna
Sekitar 1 Minggu yang laluCerita Reshuffle Kabinet Jokowi
Sekitar 1 Minggu yang laluMomen Presiden Jokowi dan Iriana Naik Kereta Menuju Ukraina
Sekitar 45 Menit yang laluPenampakan 'Kereta Luar Biasa' Bawa Jokowi ke Ukraina, Biasa Dipakai Pemimpin Negara
Sekitar 52 Menit yang laluBawa Misi Perdamaian ke Ukraina, Jokowi: Semoga Dimudahkan
Sekitar 1 Jam yang laluPotret Jokowi dan Iriana Berangkat ke Ukraina dengan Kereta Luar Biasa
Sekitar 5 Jam yang laluPakar UGM Sebut Masyarakat Sudah Kebal Covid-19, Ingatkan Soal Bahaya Ini
Sekitar 9 Menit yang laluWaspada Gelombang Baru Covid, Ini Daftar Varian Virus Corona Paling Menular
Sekitar 4 Jam yang laluUpdate Kasus Covid Nasional Hari Ini Per 28 Juni 2022
Sekitar 18 Jam yang laluHarga BBM Shell Kembali Naik, Bagaimana dengan Pertamina?
Sekitar 3 Minggu yang laluJokowi Soal Harga BBM: Subsidi APBN Gede Sekali, Tahan Sampai Kapan?
Sekitar 1 Bulan yang laluMomen Presiden Jokowi dan Iriana Naik Kereta Menuju Ukraina
Sekitar 45 Menit yang laluKTT NATO di Madrid Tampilkan Menu Makanan Rusia
Sekitar 53 Menit yang laluAdvertisement
Advertisement
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami