Antisipasi Musim Kemarau Ekstrem, Pemkab Bantul Siapkan Pompa Air

Jumat, 26 Mei 2023 15:50 Reporter : Shani Rasyid
Antisipasi Musim Kemarau Ekstrem, Pemkab Bantul Siapkan Pompa Air Ilustrasi kekeringan. ©2012 Shutterstock/Leigh Prather

Merdeka.com - Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Bantul, DIY menyiapkan pompa di wilayah yang terdampak sumber air untuk mengantisipasi kekeringan lahan pertanian atau kesulitan air irigasi menghadapi musim kemarau ekstrem 2023.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Bantul, Joko Waluyo mengaku sudah mengumpulkan semua petugas penyuluh lapangan untuk memantau kondisi lahan pertanian di wilayah masing-masing memasuki musim kemarau saat ini.

“Teman-teman kami minta turun ke lapangan, memprediksi daerah-daerah yang kesulitan air irigasi. Karena cuaca kemarau ini kan dipengaruhi fenomena El-Nino. Kalau daerah itu bisa dijangkau pompa air dan ada sumber airnya, kami siapkan pompa,” kata Joko dikutip dari ANTARA pada Jumat (26/5). Berikut selengkapnya:

2 dari 3 halaman

Bantuan Pemerintah

005 hikmah wilda amalia

©2015 Merdeka.com

Joko mengatakan bahwa pompa air merupakan bantuan pemerintah kepada kelompok tani. Jumlahnya sudah ribuan. Masing-masing kelompok tani sudah banyak memilikinya.

“Pompa air itu kan bantuan pemerintah kepada kelompok tani. Itu bisa mereka manfaatkan, yang penting ada sumber airnya,” kata Joko.

Lebih lanjut, Joko mengatakan bahwa di daerah yang tidak terdapat sumber air untuk irigasi pertanian atau jauh dari mata air, sebaiknya tidak memaksa memakai pompa air. Keberadaannya harus menyesuaikan dengan ketersediaan air saat melakukan kegiatan tanam pangan.

3 dari 3 halaman

Masih Mencukupi

ilustrasi kekeringan
©2012 Shutterstock/Galyna Andrushko

Joko mengatakan ada beberapa wilayah di Bantul yang memiliki kerawanan air saat musim kemarau, beberapa di antaranya di Kecamatan Dlingo, Imogiri, Pajangan, dan sebagian wilayah Piyungan.

Terkait dampak kemarau terhadap lahan pertanian, menurutnya sampai saat ini belum berdampak pada tanaman pangan di Bantul dikarenakan ketersediaan air irigasi masih mencukupi kebutuhan.

“Dari pengamatan teman-teman belum ada dampaknya, bahkan kemarin malam sempat hujan,” kata Joko.

[shr]
Topik berita Terkait:
  1. tag
  2. Jateng
  3. DIY
  4. Berita
  5. Bantul
  6. Musim Kemarau
Komentar Pembaca

Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami

Be Smart, Read More

Indeks Berita Hari Ini

Opini