Merdeka.com - Kasus COVID-19 di Jawa Tengah terus meningkat. Bahkan di Jawa Tengah, sebanyak 8 wilayah sudah masuk dalam kategori zona merah. Kedelapan daerah itu adalah Kudus, Brebes, Sragen, Demak, Grobogan, Pati, dan Kabupaten Kendal.

Menyadari hal ini, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo memberi instruksi khusus pada kedelapan daerah itu untuk meningkatkan jumlah kapasitas tempat tidur baik ICU maupun ruang isolasi.

“Seperti yang sudah diprediksikan, dua mingguan setelah liburan terjadi kenaikan. Awalnya hanya tiga kabupaten dan kota yang masuk zona merah, tapi kini sudah delapan,” kata Ganjar dikutip dari ANTARA pada Selasa (8/6).

Lalu apa saja langkah yang harus dilakukan agar penularan tak semakin menyebar dan zona merah Covid-19 tak semakin meluas? Berikut selengkapnya:

Tingkatkan Operasi Yustisi

©2020 Merdeka.com

Ganjar meminta pada setiap daerah untuk meningkatkan operasi yustisi dan memastikan protokol kesehatan dipraktikkan secara ketat pada tempat-tempat keramaian. Bahkan dia menilai apabila tempatnya terlalu ramai maka sebaiknya ditutup.

Selain itu, dia juga meminta agar delapan daerah yang terkena zona merah itu untuk segera menggenjot vaksinasi sebab Kementerian Kesehatan telah menambah stok vaksin guna menanggulangi penanggulangan potensi penularan COVID-19.

“Tolong instruksi itu segera dilaksanakan. Kalau tidak bisa segera koordinasi dengan kami karena kami memiliki sejumlah tempat isolasi terpusat yang siap. Tak hanya di kabupaten/kota, saya minta juga pada kades/lurah kembali aktifkan Jogo Tonggo. Siapkan tempat-tempat isolasi terpusat di desa untuk menangani ini,” kata Ganjar dikutip dari ANTARA.

Kasus Aktif COVID-19 di Jateng

©2020 Merdeka.com

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah Yulianto Prabowo mengatakan kasus aktif COVID-19 di Jateng saat ini mencapai 10.297 kasus dengan rincian 5.420 orang pasien dirawat dan 4.877 pasien diisolasi.

“Kasus aktif tertinggi terjadi di Kudus, Demak, Kabupaten Tegal, Kota Semarang, dan Banyumas. Sementara kasus baru tertinggi adalah Kudus, Demak, Kota Semarang, Kabupaten Tegal, dan Brebes,” kata Yulianto dikutip dari Liputan6.com pada Rabu (9/6).