Wagub DKI Targetkan 17.100 Petak Makam Khusus Covid-19 di Februari 2021
Merdeka.com - Meningkatnya angka penyebaran Covid-19 membuat angka kematian juga bertambah. Hal tersebut berakibat makin menipisnya lahan pemakaman khusus Covid-19 di Jakarta.
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria mengatakan, pihaknya mengebut melakukan pengadaan lahan untuk pemakaman. Saat ini, Dinas Pemakaman tengah menyiapkan lahan pemakaman di tiga lokasi.
“Sesungguhnya di Jakarta ini penanganannya cukup baik ya, dibuktikan dengan angka kematian terus menurun sampai sekarang mencapai 1,6 persen. Namun demikian kami terus menyiapkan lahan pemakaman, di Rorotan di sini kami memiliki 25 hektare luas lahan, dan 8.000 meter sudah siap dengan kapasitas 1500 petak makam,” katanya di Rorotan, Rabu (27/1).
Selain Rorotan, TPU Bambu Apus dan Srengseng Sawah juga tengah disiapkan.
“Di TPU Bambu Apus disiapkan luas lahan 5 hektare luas siap pakai 3.000 meter, daya tampung 800 petak. Kemudian Sengseng sawah dalam persiapan, seluas total 3,4 hektare, daya tampung 1.900 petak, Tegal alur 1,3 hektare tambahan, daya tampung 800 petak,” jelas politikus Gerindra itu.
“InsyaAllah bulan depan 17.100 petak makam (siap). Mulai minggu depan TPU Rorotan bisa difungsikan,” tambahnya.
Riza memastikan lahan pemakaman di DKI aman, hal itu berdasarkan data kematian kasus Covid-19 yang dipegang Pemprov DKI.
“Kita kan sudah mengukur angka kematian perhari berapa, kemampuan kita menyiapkan petak berapa, jadi prinsipnya ketersediaan lahan tidak ada masalah, sekalipun Jakarta Ibukota sulit menyiapkan lahan jumlah besar, tapi untuk pemakaman covid kami siapkan sebaik mungkin,” jelasnya.
“Namun demikian kita berupaya agar ke depan pemakaman ini tidak diisi lagi oleh korban covid,” tutup Riza.
Reporter: Delvira HutabaratSumber: Liputan6.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaAngka ini diperkirakan naik seperti sebelum pandemi covid-19.
Baca SelengkapnyaPenangkapan dilakukan di dua lokasi berbeda, dimana salah satu tersangka ada pegawai Lapas.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemprov DKI Jakarta mencatat 80 persen sudah kembali ke ibu kota.
Baca SelengkapnyaAni menjelaskan, JN.1 memiliki gejala yang sama seperti Covid-19 lainnya.
Baca SelengkapnyaPencoblosan Pemilu 2024 dilakukan pada Rabu, 14 Februari kemarin.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaCovid-19 varian JN.1 dilaporkan berkaitan erat dengan varian BA.2.86 dan dikhawatirkan dapat mempengaruhi pola penularan dan tingkat keparahan penyakit.
Baca SelengkapnyaDinas Gulkarmat Provinsi DKI Jakarta mengerahkan 10 unit dan 40 personel untuk memadamkan api.
Baca SelengkapnyaSeorang pria berbaju merah tampak hendak diseruduk kambing putih berkali-kali.
Baca Selengkapnya