Wagub DKI Sebut Akan Ada Sanksi Kafe yang Berdiri di Atas Saluran Air
Merdeka.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyatakan akan ada sanksi terhadap kafe di Kemang Utara yang berdiri bukan pada peruntukannya. Namun, sanksi baru dapat diberikan setelah memiliki landasan kuat.
"Ya tentu ada sanksi, semua bangunan harus sesuai dengan aturan peruntukan yang ada," ucap Riza di Balai Kota, Rabu (17/11).
Sebelumnya, Camat Mampang Prapatan, Djaharuddin mengatakan kafe di Kemang Utara, yang berdiri di atas saluran air melanggar aturan jika dilihat dari sisi tata ruang. Untuk itu, pihak kecamatan masih melakukan inventarisir masalah sebagai tindak lanjut dari temuan tersebut.
"Kalau dilihat dari peruntukkan tata ruang ya memang tidak akan dikeluarkan izin. Tapi kan kita sedang inventarisir masing-masing yang tinjau lapangan kemarin yang membuat laporan nanti kita rapatkan langkahnya," ucap Djaharuddin, Rabu (17/11).
Atas sepengetahuan Djaharuddin, kafe tersebut sudah dibangun di atas saluran air sejak 2007. Namun disinggung mengenai diterbitkannya izin mendirikan bangunan, Djaharuddin mengatakan bukan kewenangannya mengeluarkan izin.
"Yang punya kewenangan yang memeriksa itu, bukan kami (pihak kecamatan)," lugasnya.
"Saat ini yang jelas sedang inventarisir fisiknya, kemudian inventarisir masalah izinnya."
Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan mengecek izin lokasi kafe yang berdiri di atas saluran air di Kemang, Jakarta Selatan.
"Nanti saya cek ya suratnya," ucap Anies di Balai Kota, Selasa (16/11).
Cek tersebut sebagai tindak lanjut atas kritik dan temuan Pemkot Jakarta Selatan yang memanggil Lurah Bangka, Djaharuddin.
Kafe tersebut berdiri di atas saluran air dengan lebar sekitar 3,5 meter.
Djaharuddin, mengatakan bangunan tersebut akan dibongkar.
"Kami kan mau cek bareng dahulu (Selasa) besok dengan tingkat Pemerintah Kota juga dan BPN kalau dilihat fisiknya (bangunan) kuat dan besar juga bangunannya, butuh alat sepertinya," ucap Djaharuddin.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua Sekuriti Diduga Terlibat Pengeroyokan Pemuda hingga Tewas di Kafe Kemang Jaksel
AM sebelumnya dikabarkan tewas usai mengalami luka tusuk di tangan kanan dan pinggang kiri setelah dikeroyok lima orang di Kafe MB, Kemang, Mampang Prapatan.
Baca SelengkapnyaKasus Pengeroyokan Pengunjung hingga Tewas, Polisi Tangkap MC dan Sekuriti Kafe MB Kemang Jaksel
AM sebelumnya tewas usai mengalami luka tusuk pada tangan kanan dan pinggang kiri, setelah dikeroyok lima orang di Kafe MB, Kemang, Mampang Prapatan.
Baca SelengkapnyaResmikan 5 Titik Air Bersih di Kabupaten Kuningan, Prabowo Minta Dijaga dan Jangan Disia-siakan
Bantuan air ini diberikan oleh Kemhan dan Unhan RI sebagai pengabdian untuk masyarakat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kini Diapit Kebun Tebu, Ini Potret Saluran Air Bukti Kemasyhuran Kota Majapahit
Selain saluran air, ada juga sumur kuno yang ditemukan secara tidak sengaja oleh warga.
Baca SelengkapnyaTetesan Air Mata Cak Imin Sambut Pelukan Anies Baswedan saat Tutup Kampanye di JIS
Kampanye akbar terakhir digelar hari ini jelang memasuki masa tenang pada 11-13 Februari 2024
Baca SelengkapnyaMengunjungi Kedai Kopi Tertua di Semarang, Sudah Berdiri Sejak Tahun 1915
Bangunan itu mulai digunakan untuk penggorengan maupun penggulingan kopi pada tahun 1928
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Keributan di Kafe Kemang Berujung Pemuda Ditusuk hingga Tewas
Polisi mengungkapkan detik-detik pengeroyokan berujung penusukan terhadap korban Ahmad Mardianto alias AM (25) oleh 5 orang pelaku di Kafe MB, Kemang
Baca SelengkapnyaBukan Hanya Segar, Air Kelapa Juga Diklaim Mampu Turunkan Darah Tinggi
Kelapa memiliki beragam manfaat untuk kesehatan. Salah satunya adalah kemampuannya menurunkan tekanan darah tinggi. Berikut adalah penjelasannya.
Baca SelengkapnyaDampak Banjir Semarang, KA Tujuan Jember Terlambat 6 Jam karena Harus Putar Rute
Genangan air mencapai ketinggian lebih dari 10 cm dari bagian rel paling atas.
Baca Selengkapnya