Wagub DKI Koordinasi dengan Dishub Kaji Izin Atlet Sepatu Roda Latihan di Jalan
Merdeka.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengingatkan seluruh komunitas khususnya atlet agar menjaga komunikasi dan koordinasi dengan Pemprov DKI Jakarta. Hal ini sehubungan dengan kasus atlet sepatu roda yang berlatih di Jalan Gatot Subroto beberapa waktu lalu.
Riza memastikan, Pemprov DKI Jakarta berkomitmen mengakomodir segala kebutuhan dan keperluan atlet. Termasuk menyediakan sarana dan fasilitas.
Menyinggung kembali atlet sepatu roda yang menjadi viral, Riza menjelaskan, hal itu karena belum ada fasilitas yang menunjang latihan role track.
"Belum ada tempat yang memenuhi syarat roll track, paling tidak ke depan menggunakan jalan raya nanti harus dikoordinasikan dengan Dinas Perhubungan dan Kodam akan dicarikan tempat yang sesuai dengan syaratnya dan yang tidak mengambil kepentingan," kata Riza kepada wartawan, Jumat (13/5).
Dengan koordinasi, kata Riza, atlet yang hendak berlatih bakal mendapatkan perhatian dari Pemprov DKI. Dia berujar, jenis-jenis olahraga sepatu roda cukup banyak seperti maraton dengan jarak 42 KM.
"Sehingga tidak ada pilihan selain jalan raya, cuma nanti dicari waktunya yang tidak sibuk yang tidak mengganggu ketertiban umum dan harus dikawal oleh pihak kepolisian dan Dishub dengan batas serta marka," jelasnya.
Dia pun berujar, Pengurus Besar Persatuan Sepatu Roda Indonesia telah meminta maaf secara langsung, dan memastikan akan menjaga komunikasi dan koordinasi setiap kali melakukan latihan.
Sebelumnya, rombongan pemain sepatu roda terlihat tengah berselancar di Jalan Gatot Subroto, Jakarta. Aksi rombongan pemain sepatu roda itu direkam pengemudi mobil dalam video berdurasi 41 detik hingga viral di media sosial.
Video rombongan pemain sepatu roda itu salah satunya diunggah akun twitter @pativ7. Dalam video itu terlihat, aksi rombongan pemain sepatu roda di lajur tengah ruas jalan raya hingga menghalangi pengguna jalan lain.
Persatuan Olahraga Sepatu Roda Seluruh Indonesia (Porserosi) Provinsi DKI Jakarta meminta maaf atas tindakan anak didik bermain sepatu roda di Jalan Gatot Subroto, Jakarta Pusat. Ketua Porserosi Provinsi DKI Jakarta, Muhammad Sal, mengakui kesalahan itu usai dipanggil ke Subdit Bin Gakkum.
"Apapun yang telah terjadi, saya mohon maaf kepada semua yang memakai jalan raya terutama Wagub dan Gubernur yang sangat respons kepada sepatu roda ini," kata dia.
Sal mengatakan, ia bersama pemain sepatu roda lain telah diberikan pemahaman tentang aturan berlalu lintas oleh pihak kepolisian. Dia turut membuat surat pernyataan supaya tak melakukan pelanggaran di kemudian hari.
"Kami tidak akan ulangi lagi kami akan buat pernyataan, BAP dan serahkan pertanggungjawaban itu," ujar dia.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Detik-Detik Pemain Sepak Bola Tersambar Petir di Stadion Siliwangi, Sepatu Terbakar dan Baju Robek
Korban sempat dibawa ke Rumah Sakit Sariningsih, namun akhirnya dinyatakan meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaViral Warga Sawangan Depok Ribut Gara-Gara Bayinya Terganggu Saat Bangunkan Sahur, Ini Cerita Lengkapnya
Salah satu warga mengaku geram karena aktivitas sekelompok warga membangunkan sahur membuat bayinya yang sedang tidur terganggu.
Baca SelengkapnyaCatat, Ini Rute Perjalanan KA Dialihkan & Dibatalkan Imbas Kereta Pandalungan di Sidoarjo Anjlok
Peristiwa itu terjadi Pukul 07.57 WIB, saat melintas dari arah Utara, beberapa ratus meter dekat Stasiun Tanggullangin
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Viral Perjuangan Kakak Beradik Jualan Takjil di Pinggir Jalan, Dapat Hadiah Sepeda Baru
Setiap harinya Sauki harus berjualan takjil dengan berjalan kaki. Ia melakukan ini untuk membantu perekonomian keluarganya.
Baca SelengkapnyaWafat di Usia 61 Tahun, Intip Perjalanan Karier Polo Srimulat Semasa Hidup
Polo dinyatakan meninggal usai berjuang melawan penyakit paru-paru yang dialaminya itu.
Baca SelengkapnyaBawa Mobil Dinas ke Puncak dan Buang Sampah Sembarangan, Kasetpel Dishub DKI Dinonaktifkan
Heru menyebut, selama dua bulan juga Agustang tidak akan memperoleh tunjangan kinerja daerah (TKD) sebagai pegawai Dishub DKI Jakarta.
Baca Selengkapnya30 RT di DKI Jakarta Masih Terendam Banjir, Berikut Rinciannya
Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat
Baca SelengkapnyaDalih Kadinkes Jember soal Viral Ibu Melahirkan di Pinggir Jalan Usai Ditolak Bidan Desa & Prosedur Ambulans yang Berbelit-belit
Peristiwa miris tersebut viral di media sosial, ibu yang hendak melahirkan di Jember malah ditolak bidan desa
Baca SelengkapnyaViral Pemotor Lewati Jalan Utama yang Becek dan Berlumpur, Bikin Heran Warganet
Seorang pemotor nekat lewati jalanan yang penuh becek dan lumpur.
Baca Selengkapnya