Merdeka.com - Pemerintah provinsi (Pemprov DKI Jakarta mencatat jumlah kasus aktif Covid-19 di Jakarta turun 527 pada Kamis (25/8). Dengan penurunan ini, total jumlah orang yang masih dirawat atau isolasi sebanyak 17.193 kasus.

Terdapat juga 14.340 orang yang dites PCR. Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 2.483 orang dinyatakan positif dan 11.857 orang negatif. Selain itu, dilakukan pula tes antigen. Dari 17.092 orang yang dites, 979 orang dinyatakan positif dan 16.113 negatif. Namun, hasil tes antigen positif di Jakarta tidak masuk dalam total kasus positif karena semua masih harus dikonfirmasi ulang dengan PCR.

Dari jumlah total kasus positif, 1.353.005 orang telah dinyatakan sembuh dengan tingkat kesembuhan 97,6 persen. Sementara 15.489 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,1 persen.

"Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 16,2 persen, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 11,7 persen. WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5 persen," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Dwi Oktavia.

Gencarkan Vaksinasi

Pemprov DKI juga terus berupaya mengendalikan pandemi Covid-19 dengan menggencarkan program vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat. Dinas Kesehatan DKI juga tetap menggalakkan testing, tracing dan treatment (3T).

Dwi mengimbau warga untuk senantiasa memakai masker saat sedang beraktivitas di luar rumah, terutama di tempat publik. Selain itu, warga juga disarankan untuk segera melengkapi vaksinasi Covid-19 dengan vaksin booster.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan DKI Jakarta, 12.629.533 orang sudah mendapatkan vaksin dosis 1, dengan proporsi 70,7 persen merupakan warga ber-KTP DKI dan 29,3 persen warga KTP NonDKI. Adapun sebanyak  1.190 orang yang divaksin dosis pertama pada Kamis (25/8).

Untuk dosis 2, terdapat  1.377 orang yang sudah divaksin per Kamis (25/8) sehingga total 10.788.929 orang, dengan proporsi 74 persen merupakan warga ber-KTP DKI dan 26 persen warga KTP NonDKI yang sudah divaksinasi.

Vaksinasi dosis 3 atau booster juga terus dilakukan. Total penerima dosis 3 sampai saat ini 4.853.555 orang dan jumlah yang divaksin dosis 3 per Kamis (25/8) adalah 8.759 orang.

Warga yang ingin melakukan vaksinasi, dapat langsung pergi ke tempat vaksinasi. Namun, untuk mempercepat proses, warga disarankan mendaftar secara daring melalui aplikasi JAKI atau situs corona.jakarta.go.id/vaksinasi.

Dengan mendaftar secara daring, warga dapat memilih waktu dan tempat vaksinasi sendiri, sekaligus bisa melakukan pre-screening tes daring. Lalu, warga juga dapat menemukan tempat vaksinasi melalui aplikasi Google Maps dengan menuliskan "vaksin Covid-19".

"Kami turut mengimbau agar masyarakat juga mewaspadai penularan virus Covid-19 karena pandemi belum usai. Upaya 3T terus digalakkan dan vaksinasi Covid-19 yang juga masih berlangsung dengan cakupan yang lebih luas," imbau Dwi.