Tiga hari, 1.075 pengendara terobos jalur Transjakarta
Merdeka.com - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menggelar Operasi Patuh Jaya mulai 16 Juli hingga 29 Juli nanti. Dalam Operasi tersebut pihak Kepolisian akan menindak sejumlah pelanggaran lalu lintas.
Berdasarkan hasil evaluasi tiga hari digelarnya operasi tersebut, jenis pelanggaran yang paling sering terjadi adalah melawan arus dan menerobos jalur busway.
"Yang paling banyak itu melawan arus sebanyak 1.122 pelanggaran. Sementara yang menerobos busway 1.075. Ini data selama tiga hari operasi," kata Kepala Seksi Penindakan dan Pelanggaran Polda Metro Jaya, AKP Bambang Gunawan, saat dihubungi wartawan, Rabu (18/7).
Dikatakan Bambang, pelanggaran paling sering dilakukan oleh sepeda motor terutama di kawasan Jakarta Barat, Jakarta Pusat, dan Tangerang Kabupaten. "Kami sudah menyebar petugas di jalur-jalur busway karena itu jalur yang rawan pelanggaran marka," tuturnya.
Sejak dimulainya Operasi Patuh Jaya, puluhan petugas kepolisian memang terlihat disebar di jalur-jalur busway yang bersinggungan dengan jalur kendaraan lain misalnya di jalur busway koridor X (Pinang Ranti-Pluit). Di jalur ini, jalur busway banyak bersinggungan dengan antrean masuk dan keluar tol dalam kota.
Volume kendaraan yang melintas di sepanjang Jalan MT Haryono dan Jalan Gatot Subroto, yang dilalui koridor X, pun kerap diterabas pengendara sepeda motor hingga pengemudi mobil atau bus umum. Polisi mulai melakukan sterilisasi di jalur ini dengan melakukan penilangan.
Berdasarkan data Polda Metro Jaya bulan Mei dan Juni 2012, pelanggaran melawan arus dan menerobos jalur busway masuk ke dalam tiga besar jenis pelanggaran lalu lintas yang sering terjadi. Pada peringkat pertama, pelanggaran paling banyak terjadi adalah tidak menggunakan helm. Peringkat selanjutnya baru pelanggaran busway dan melawan arus.
Di bulan Mei, pelanggaran menerobos jalur busway terjadi 7.209 kali dan melawan arus 3.853 kali. Sementara pada bulan Juni, pelanggaran menerobos jalur busway sebanyak 5.644 kali dan melawan arus 5.839 kali.
Sementara itu, upaya untuk melakukan sterilisasi jalur busway terbilang bukan pekerjaan mudah. Kepolisian bersama Dinas Perhubungan DKI Jakarta dan Dinas Pekerjaan Umum DKI Jakarta pun masih mencari jalan keluar untuk meningkatkan efektifitas sterilisasi jalur busway.
Salah satu jalan keluar yang masih dibicarakan adalah dengan meninggikan separator busway menjadi 50 cm. "Usulan tersebut diantaranya dari separator busway. Setelah berkoordinasi dengan Dishub dan Dinas Pekerjaan Umum, nantinya separator busway akan ditinggikan setinggi setengah meter," kata Wakil Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, AKBP Wahyono.
Ditambahkan Wahyono, separator tersebut nantinya akan terbuat dari karet yang kuat namun tetap tidak membahayakan pengguna jalan lainnya. Namun, Wahyono masih belum bisa memastikan kapan usulan ini akan terealisasi.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
623 Kendaraan Bermotor di Jakarta Tertangkap Tangan Melawan Arah
Penindakan dilaksanakan serentak di lima wilayah Jakarta, mulai pukul 07.30 WIB.
Baca Selengkapnya17 Pemuda di Jakarta Timur Bawa Sajam Buat Tawuran
Ketika itu mereka berkonvoi dengan delapan motor berhasil diberhentikan petugas yang sedang berpatroli.
Baca SelengkapnyaArus Balik Lebaran Malam Ini, Pemudik ke Jakarta Menyemut di Pantura hingga Arteri Karawang
Rata-rata titik kemacetan terjadi di titik menjelang dan setelah SPBU.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
FOTO: Terobos Jalur TransJakarta, Pemotor Panik dan Nekat Lawan Arah Demi Hindari Polisi
Aksi pemotor ini sangat membahayakan keselamatan dan menyebabkan perjalanan TransJakarta terhambat.
Baca SelengkapnyaMelihat Perdesaan yang Tersisa di Jakarta, Masih Asri dan Letaknya di Pinggir Sungai Ciliwung
Banyaknya pepohonan dan area hijau membuat kawasan ini jadi wajah lain Ibu Kota Jakarta
Baca SelengkapnyaTerlibat Pencurian Ratusan Kendaraan Bermotor, Anggota TNI di Sidoarjo Ditangkap
Terlibat Pencurian Ratusan Kendaraan di Jawa Timur, Anggota TNI di Sidoarjo Ditangkap
Baca SelengkapnyaKejar-Kejaran Mobil Pembawa Ratusan Ribu Rokok Ilegal di Tol Transjawa Berakhir Kecelakaan
Bukannya berhenti, sopir pembawa rokok ilegal malah kabur saat diberhentikan petugas
Baca SelengkapnyaMaling Bersenjata Api Sabet Perut Warga Tangsel dengan Celurit Setelah Dipergoki Curi Motor
Yana Suryana, menderita luka serius di perut akibat sabetan senjata tajam pencuri sepeda motor di Jalan Roda Hias, Serpong, Tangerang Selatan.
Baca SelengkapnyaBelum Genap Sehari Pencuri Ini Kembalikan Motor yang Dicuri, Aksinya Malah Bikin Bingung
Pencuri sepeda motor di Tangerang Selatan, Banten berhasil membuat korbannya bingung.
Baca Selengkapnya