Tertibkan Tanah Abang, Satpol PP harus datang lebih pagi sebelum PKL
Merdeka.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tengah melakukan penertiban terhadap pedagang kaki lima (PKL) yang ada di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat. Namun untuk memastikan pejalan kaki dan pengguna jalan mendapatkan akses, maka harus dilakukan pencegahan.
Wali Kota Jakarta Pusat Manggara Pardede mengaku tidak bisa berbuat banyak dengan adanya PKL di wilayahnya itu. Alasannya, masih perlu banyak perbaikan infrastruktur terutama Blok G.
"Bagaimana mau mencegahnya (PKL) wong fasilitasnya terbatas. Itu tadi harus revitalisasi Blok G sama dibangun jembatan integrasi (antara Blok G dengan Stasiun Tanah Abang)," katanya di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (15/5).
Sedangkan, Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah memiliki pandangan berbeda. Dia mengatakan, sebenarnya ketersediaan kios bagi PKL sudah ada. Namun memang masyarakat yang tidak bisa mengubah budaya membuat mereka kembali ke jalan untuk berjualan.
"Kios sih kita enggak kurang kios. Enggak kurang. Cuma mentalnya saja mau jualan di jalan harusnya jangan jualan di jalan," jelasnya.
Namun, mantan Wali Kota Jakarta Pusat ini tidak ingin mempersalahkan hal tersebut. Dia telah meminta kepada jajaran Satuan Polisi Pamong Praja untuk melakukan penjagaan terhadap kawasan Tanah Abang. Bahkan sebisa mungkin mereka harus datang sebelum PKL tiba.
"Saya minta mereka petugas Satpol datang lebih dulu dari pedagang. Jangan sampai pedagang dulu sudah buka lapak baru diusirin, datang lebih pagi, sarapan dulu, tenaganya cukup baru jaga. Jangan sampai pedagang di jalan. Jangan sampai di trotoar kan itu hak pejalan kaki. Jalan itu milik pengguna jalan," tegasnya.
Saefullah mengungkapkan, penjagaan akan dilakukan setiap hari sampai nantinya PKL sudah tidak lagi berjualan di jalan hingga menyebabkan kemacetan. "Dagang pada tempatnya saja, jalan harus digunakan pengguna jalan. Harus stand by sehariannya sampai semuanya sadar," katanya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Satpol PP Dukung Gibran, TKN: Pertanda Dicintai Rakyat
Terlepas dari melanggar aturan, tanda dukungan itu menjadi bukti Prabowo-Gibran dicintai masyarakat.
Baca SelengkapnyaWali Kota Balikpapan Anggap Membangun IKN Lebih Realistis daripada Buat 40 Kota Setara Jakarta
Dia juga menyoroti keberanian Gibran sebagai sosok pemuda yang ingin menghadirkan perubahan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaSatpol PP Garut Dukung Gibran, Cak Imin Serukan Timnas AMIN Lapor Bawaslu
Cak Imin berharap kementerian terkait menertibkan aparatnya agar tak terlibat politik praktis di Pemilu 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Melihat Pergerakan Elektabilitas Parpol Jelang Pemilu 2024, Akankah PDIP Tergusur?
Secara konfigurasi, parpol-parpol lama masih menguasai peringkat 10 besar elektabilitas.
Baca SelengkapnyaJokowi Peringatkan KPU: Keteledoran Berbahaya, Berdampak Besar pada Politik!
Jokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.
Baca SelengkapnyaTolak Gubernur Ditunjuk Presiden, PKB Dukung Usulan Wali Kota Dipilih Lewat Pilkada Diatur dalam RUU DKJ
PKB setuju usulan PKS itu karena setelah RUU DKJ ditetapkan menjadi undang-undang, maka Jakarta bakal berganti status.
Baca SelengkapnyaJokowi: Pertama Kali ke IKN Terasa Jauh Sekali, Tapi Kalau Tol Balikpapan Selesai Cuma 30 Menit
Keberadaan jalan tol ini akan memangkas waktu perjalanan dari Balikpapan menuju IKN, dari 2 jam menjadi hanya 30 menit saja.
Baca Selengkapnya16 Tahanan Polsek Tanah Abang Kabur Lewat Ventilasi, Dua Orang Berhasil Diamankan
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro menyebut para tahanan dapat meloloskan diri dengan cara melewati ventilasi ruang sel.
Baca SelengkapnyaKronologi 2 Anggota Satpol PP Dikeroyok di Menteng
Peristiwa pengeroyokan itu terjadi pada Minggu (31/12) sekitar pukul 16.00 WIB.
Baca SelengkapnyaBikin Ngakak! Kambing Putih Coba Seruduk Seorang Pria Berkali-kali
Seorang pria berbaju merah tampak hendak diseruduk kambing putih berkali-kali.
Baca Selengkapnya