Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tak Dibiayai Pemerintah, Warga DKI Berduit Boleh Isolasi di Hotel Pilihan Sendiri

Tak Dibiayai Pemerintah, Warga DKI Berduit Boleh Isolasi di Hotel Pilihan Sendiri Ruang Isolasi Corona. ©2020 Merdeka.com/klikdokter.com

Merdeka.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membuka opsi masyarakat ekonomi kelas atas dipersilakan melakukan isolasi mandiri di hotel. Isolasi ini, tidak difasilitasi Pemprov DKI, melainkan pasien membayar sendiri.

"Jadi memang ada beberapa hotel yang memakai fasilitas pemerintah tapi ada juga beberapa hotel yang disiapkan bagi masyarakat yang mampu karena kita tahu warga DKI sangat heterogen," kata Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti saat diskusi yang diadakan BNPB, Kamis (24/9).

Dia menuturkan isolasi berbayar di hotel masih dalam tahapan pembahasan teknis. Namun, dikatakannya, sudah ada beberapa hotel yang telah melaksanakan isolasi berbayar.

Widya mengharapkan, langkah ini selaras dengan upaya penyelamatan sektor kesehatan dan pertumbuhan ekonomi. Sebab menurutnya, langkah ini dipertimbangkan dengan adanya sejumlah kasus warga DKI positif Covid-19 dengan ekonomi kelas atas ingin melakukan isolasi mandiri di rumah, namun merasa khawatir akan menularkan ke anggota keluarga lainnya.

Lebih lanjut ia menegaskan langkah ini telah dikoordinasikan dengan Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI.

"Ada juga hotel yang berbayar, kemampuan warga kan sangat heterogen untuk yang berbayar koordinasi dengan PHRI, dan sudah melakukan pembekalan ada info yang disiapkan sehingga (masyarakat) bisa memilih di mana," ujarnya.

"Ini bukan hanya masalah kesehatan, dan kami juga bekerja sama dengan Disparekraf."

Sebelumnya sebanyak 30 hotel di DKI mengonfirmasi siap menampung pasien Covid-19 untuk isolasi mandiri. Demikian diungkapkan Ketua PHRI Jakarta Krisnadi.

Ia mengatakan jumlah 30 hotel ini mengalami perubahan setelah per Jumat (18/9) lalu memang baru ada 27 hotel yang mengajukan minatnya sebagai hotel penampung pasien Covid-19 dengan status OTG.

"Jadi asalnya pada Jumat (18/9) ada 27 hotel yang berminat, namun dalam beberapa hari ini ada pengurangan tujuh hotel (pengunduran diri dengan berbagai alasan) dan juga penambahan 10 hotel yang berminat. Sehingga data per Minggu (20/9) ada 30 hotel yang konfirmasi," kata Krisnadi dalam pesan singkatnya di Jakarta, Senin (21/9) seperti dilansir Antara.

30 hotel dengan jumlah kamar sebanyak 3.996 tersebut, kata Krisnadi, masih mungkin untuk berubah seiring dengan waktu dan juga verifikasi oleh tim Satgas Covid-19.

"Serta kebutuhannya yang erat kaitannya dengan penambahan pasien yang masuk ke Wisma Atlet Kemayoran, juga memperhatikan ketersediaan ranjang di rumah sakit - rumah sakit di Jakarta," ujar Krisndi.

Verifikasi sendiri, ujar Krisnadi, jadwalnya masih disusun oleh Satgas Covid-19 daerah yang nantinya akan berkoordinasi dengan Satgas Covid-19 pusat.

Akan tetapi, terkait hotel mana saja yang mengonfirmasikan sudah siap, Krisnadi belum bisa mengatakannya.

"Yang jelas biayanya dari pusat," ucap Krisnadi.

(mdk/fik)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Hotel-hotel Mewah di Kota ini Cuma Setahun Sekali Diisi, Pemiliknya Tajir Melintir Tinggal di Lereng Gunung Fokus Ibadah

Hotel-hotel Mewah di Kota ini Cuma Setahun Sekali Diisi, Pemiliknya Tajir Melintir Tinggal di Lereng Gunung Fokus Ibadah

Meski terisi satu tahun sekali, namun deretan hotelnya nampak mewah.

Baca Selengkapnya
HUT ke-79 RI Digelar di IKN, Jokowi Targetkan 2 Hotel Rampung Dibangun

HUT ke-79 RI Digelar di IKN, Jokowi Targetkan 2 Hotel Rampung Dibangun

Jokowi targetkan dua hotel rampung sebelum perayaan hari kemerdekaan

Baca Selengkapnya
Begini Isi Undang Undang Pemilu Terbaru Tahun 2023 Terbitan Presiden Joko Widodo

Begini Isi Undang Undang Pemilu Terbaru Tahun 2023 Terbitan Presiden Joko Widodo

Berikut isi Undang Undang Pemilu terbaru tahun 2023 terbitan Presiden Joko Widodo.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Sebelum Diperkosa Anggota TNI, Siswi SMK Sudah Beri Kode Minta Tolong

Sebelum Diperkosa Anggota TNI, Siswi SMK Sudah Beri Kode Minta Tolong

ada saat ia digiring menuju hotel oleh pelaku, saat itu sudah timbul perasaan was-was atau curiga.

Baca Selengkapnya
Hotel Terbengkalai di Pandeglang Ini Punya Pemandangan Laut Indah, Ditinggalkan saat Krisis Ekonomi 1998

Hotel Terbengkalai di Pandeglang Ini Punya Pemandangan Laut Indah, Ditinggalkan saat Krisis Ekonomi 1998

Bangunan ini punya desain moderen dan hadirkan pemandangan langsung menuju laut

Baca Selengkapnya
Jepang Masuk Daftar Negara dengan Biaya Hidup Relatif Murah, Menginap di Hotel Mewah Hanya Rp800.000 Semalam

Jepang Masuk Daftar Negara dengan Biaya Hidup Relatif Murah, Menginap di Hotel Mewah Hanya Rp800.000 Semalam

Jepang Masuk Daftar Negara dengan Biaya Hidup Relatif Murah, Menginap di Hotel Hanya Rp800.000

Baca Selengkapnya
Bertemu Pj Gubernur, Industri Pariwisata Bali Sampaikan Aspirasi Soal Pungutan Wisman

Bertemu Pj Gubernur, Industri Pariwisata Bali Sampaikan Aspirasi Soal Pungutan Wisman

Diharapkan, dana yang terkumpul nantinya dialokasikan pula untuk kegiatan yang dampaknya dirasakan langsung oleh wisatawan.

Baca Selengkapnya
Khidmatnya Upacara Melasti di Pantai Parangtritis, Bangun Keharmonisan Umat Beragama

Khidmatnya Upacara Melasti di Pantai Parangtritis, Bangun Keharmonisan Umat Beragama

Upacara Melasti di Pantai Parangtritis berhasil mendongkrak kunjungan wisatawan

Baca Selengkapnya
Jokowi Sindir Kantor Pemda Dicat Sesuai Warna Parpol Penguasa

Jokowi Sindir Kantor Pemda Dicat Sesuai Warna Parpol Penguasa

Menurut Jokowi, setiap daerah harus menonjolkan keunggulan yang dimiliki agar setiap daerah memiliki perbedaan.

Baca Selengkapnya