Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sosok Trio Sang Tulang Punggung Keluarga dan Janji Buka Usaha Pakan Burung

Sosok Trio Sang Tulang Punggung Keluarga dan Janji Buka Usaha Pakan Burung Ilustrasi Vaksin. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Kematian Trio Fauqi Virdaus tak pernah terbayangkan oleh keluarga dan kawan dekatnya. Trio dinyatakan meninggal dunia setelah 24 jam mengikuti vaksinasi Covid-19 dengan menggunakan vaksin AstraZeneca. Padahal, pegawai outsourcing di sebuah BUMN itu sebelumnya dalam keadaan sehat dan tidak punya penyakit bawaan.

Kehilangan Trio sangat berat bagi sang ibu, Zakiah. Trio telah menjadi tulang punggung keluarga beberapa tahun belakangan. Ia juga yang membiayai adiknya yang masih sekolah.

"Saya ingat almarhum, dada saya selalu sakit. Karena selama beberapa tahun ini almarhum yang tanggung jawab di keluarga ini. Biaya sekolah adiknya dia yang tanggung," kata Zakiah saat bercerita dengan merdeka.com di kediamannya, Buaran, Jakarta Timur, Selasa (11/5).

Trio dikenal keluarga sebagai sosok yang baik dan soleh. Juga selalu menomorsatukan keluarga.

Di kantornya, kata Zakiah, Trio juga merupakan karyawan muda yang selalu disiplin dan dikenal baik. "Kalau tak percaya tanya ke kantornya, (kata) karyawan lain orang ini karyawan paling muda dan paling baik di kantornya," ucap Zakiah.

Di kalangan teman dan tetangganya, Trio juga dinilai sosok yang baik. Terkenal supel dan suka bercanda. Seperti yang dialami Roy penjual toko kelontong tepat di depan gang rumah Trio.

Roy yang disapa 'om' oleh Trio, masih ingat percakapannya sebelum meninggal. Roy memberikan uang Rp100 ribu kepada Trio, dengan gaya bercanda ia menempelkan uang tersebut di kepalanya. Uang itu pun langsung dibelikan sesuatu di toko Roy.

Kata Roy, Trio memiliki beberapa kawan dekat. Sama-sama sering nongkrong di depan toko miliknya dan juga punya hobi memelihara burung.

"Dia (Trio) punya janji untuk membantu kawannya," kata Roy.

Janji itu adalah membantu kawannya yang masih belum bekerja. Trio punya keinginan untuk membuka toko pakan burung dan membuka warung kopi supaya dikelola kawannya itu.

Sambil menghela napas, Roy sangat menyayangkan mimpi itu menghilang seiring kepergian Trio.

Sebelumnya, Komisi Nasional Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (Komnas KIPI) telah melakukan pengkajian terhadap kasus meninggalnya Trio Fauqi. Hasil kajian sementara, belum cukup bukti bahwa Trio Fauqi Virdaus meninggal karena vaksin AstraZeneca.

"Internal Komnas kemarin sore menyimpulkan bahwa belum cukup bukti untuk mengaitkan KIPI ini dengan imunisasi," kata Ketua Komnas KIPI, Hindra Irawan Satari.

Lantaran belum cukup bukti, Komnas KIPI melakukan investigasi lebih lanjut terhadap kasus meninggalnya pemuda asal Buaran, Jakarta itu. Investigasi ini melibatkan berbagai pihak, termasuk Komda KIPI DKI Jakarta.

"Masih perlu dilakukan investigasi lebih lanjut," ujarnya.

Hindra menjelaskan, berdasarkan laporan yang masuk, Trio Fauqi Virdaus meninggal dunia pada Kamis (6/5). Pria berusia 22 tahun itu meninggal setelah disuntik vaksin AstraZeneca pada Rabu (5/5).

Usai mendapatkan vaksin AstraZeneca, Trio Fauqi Virdaus merasa demam. Kondisinya kemudian melemah dan masih mengalami demam hingga Kamis.

"Almarhum dibawa ke rumah sakit dan dinyatakan meninggal sekitar pukul 12.30 WIB," jelasnya.

Sementara itu, Kementerian Kesehatan mengaku turut berduka atas meninggalnya Trio Fauqi Virdaus. Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Kementerian Kesehatan, Widyawati mengatakan pihaknya menunggu hasil akhir dari investigasi yang dilakukan Komnas KIPI.

Dia memastikan Komnas KIPI adalah lembaga kredibel dan independen yang memiliki fungsi dalam mengawasi pelaksanaan vaksinasi khusus untuk kejadian ikutan pasca imunisasi.

"Hingga saat ini, berdasarkan data Komnas KIPI belum pernah ada kejadian orang yang meninggal dunia akibat vaksinasi Covid-19 di Indonesia. Dalam beberapa kasus sebelumnya, meninggalnya orang yang statusnya telah divaksinasi Covid-19 adalah karena penyebab lain, bukan akibat dari vaksinasi yang diterimanya," kata Widyawati.

(mdk/bal)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Trio Jenderal Bintang 3 Jebolan Akpol 1991 Teman Seangkatan Kapolri, Sosoknya Bukan Orang Sembarangan

Trio Jenderal Bintang 3 Jebolan Akpol 1991 Teman Seangkatan Kapolri, Sosoknya Bukan Orang Sembarangan

Berikut sosok trio Jenderal Bintang 3 jebolan Akpol tahun 1991 teman seangkatan Kapolri.

Baca Selengkapnya
100 Kata-Kata Hujan Malam yang Puitis dan Syahdu, Cocok untuk Status Media Sosial

100 Kata-Kata Hujan Malam yang Puitis dan Syahdu, Cocok untuk Status Media Sosial

Hujan malam hari bisa menimbulkan perasaan melankolis yang dapat Anda tuangkan dalam bentuk kata puitis.

Baca Selengkapnya
Momen Iwan Fals Sekeluarga Nyoblos di TPS, Penampilan dan Siapa yang Dicoblos Ramai Jadi Sorotan

Momen Iwan Fals Sekeluarga Nyoblos di TPS, Penampilan dan Siapa yang Dicoblos Ramai Jadi Sorotan

Mendatangi lokasi TPS, penampilan Iwan Fals beserta istri dan putra putrinya ramai disorot.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Sosok Serda Fajar Persada, Anggota TNI Ganteng & Pintar Mengaji Bikin Hati Bergetar

Sosok Serda Fajar Persada, Anggota TNI Ganteng & Pintar Mengaji Bikin Hati Bergetar

Bukan hanya kegantengannya, tentara satu ini berhasil membius netizen dengan kepiawaiannya dalam mengaji. Suaranya pun mampu buat hati bergetar.

Baca Selengkapnya
Satu Keluarga Lompat dari Apartemen di Jakut Sempat Punya Usaha Kapal Ikan

Satu Keluarga Lompat dari Apartemen di Jakut Sempat Punya Usaha Kapal Ikan

Bisnis kapal tersebut bangkrut ketika pandemi Covid-19 lalu.

Baca Selengkapnya
1,6 Juta Saksi Disebar untuk Kawal Suara Ganjar-Mahfud dan Partai Pendukung di Hari Pencoblosan

1,6 Juta Saksi Disebar untuk Kawal Suara Ganjar-Mahfud dan Partai Pendukung di Hari Pencoblosan

Sebanyak 1,6 juta lebih saksi akan mengawal suara Ganjar-Mahfud dan partai pendukung pada hari pencoblosan Pemilu 2024, 14 Februari nanti.

Baca Selengkapnya
Datangi Prajurit di Perbatasan, Kasad Beri Pesan Mendalam 'Fokus, Ingat Ada Anak Istri Menunggu'

Datangi Prajurit di Perbatasan, Kasad Beri Pesan Mendalam 'Fokus, Ingat Ada Anak Istri Menunggu'

Isinya seputar profesionalisme, fokus, hingga keluarga.

Baca Selengkapnya
Lahir dari Keluarga Miskin dan Putus Kuliah, Bayu Sukses Bisnis Percetakan Setelah Daftar Haji

Lahir dari Keluarga Miskin dan Putus Kuliah, Bayu Sukses Bisnis Percetakan Setelah Daftar Haji

Bayu mengawali bisnisnya bersama sang istri. Dia sempat 5 kali berganti jenis usaha sampai ke usaha percetakan.

Baca Selengkapnya
Sering Mengurusi ODGJ, Potret Semringah Polisi Baik Saat Liburan Bersama Keluarga 'Adem Banget Mendekat Air Terjun'

Sering Mengurusi ODGJ, Potret Semringah Polisi Baik Saat Liburan Bersama Keluarga 'Adem Banget Mendekat Air Terjun'

Purnomo Polisi Baik di tengah kesibukannya melakukan aksi sosial sedang meluangkan waktu untuk liburan bersama keluarga di sebuah air terjun yang sejuk dan asri

Baca Selengkapnya