Solusi Jokowi atasi pelecehan seksual di Transjakarta
Merdeka.com - Aksi pelecehan seksual di bus Transjakarta seperti sulit dihentikan. Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo mengaku punya solusi khusus untuk menangkal aksi kriminal itu.
"Solusinya tambah bus, kalo bisa ditambah, tidak akan berdesak-desakan, kalo gitu ya gak akan terjadi pelecehannya. Itu saja," kata Jokowi di Balai Kota, Jakarta, Rabu (5/12).
Menurut Jokowi, setiap ada kasus pelecehan seksual sebaiknya diselesaikan secara hukum. Di luar itu, dari sisi pemberi layanan, solusinya adalah penambahan armada.
"Kalau bisnya gak ditambah ya berdesak-desakan terus. Kalau sore pagi kaya begitu terus, ya mau gimana. Satu-satunya jalan ya itu saja. Nanti januari kan tambah 200 bus, Juni nambah 600, nanti bisa selesai," tegas Jokowi.
Bicara tema lain, mengenai kapan PNS akan mulai mengenakan seragam Betawi, menurut Jokowi desainnya baru dirancang. "Nanti awal 2013," katanya.
(mdk/tts)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Dituding Tidak Netral, TKN Jelaskan Aturan Hukum Perbolehkan Presiden Dukung Capres
Jokowi memiliki hak individu untuk mendukung paslon manapun.
Baca SelengkapnyaJokowi Dilaporkan ke Bawaslu Buntut Salam 2 Jari di Jateng, Begini Reaksi Istana
Momen Jokowi diduga mengacungkan dua jari dari mobil kepresidenan terjadi saat kunjungan kerja ke Salatiga, Jawa Tengah, Selasa (23/1).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI
Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaJokowi Jawab Tudingan Kecurangan Pemilu 2024: Laporkan ke Bawaslu
Jokowi meminta pihak yang menemukan kecurangan untuk melaporkan ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
Baca SelengkapnyaJokowi Cek Lokasi Banjir di Demak, Pastikan Tanggul Jebol Sudah Diperbaiki
Jokowi ingin memastikan tanggul jebol yang menjadi penyebab banjir di Demak sudah diperbaiki dan ditangani dengan baik.
Baca SelengkapnyaMuncul Desakan Pemakzulan Jokowi, Istana Klaim Kepuasan ke Presiden Masih Tinggi di Atas 75 Persen
Istana menegaskan, Presiden Joko Widodo atau Jokowi tak terganggu dengan munculnya wacana pemakzulan Jokowi.
Baca Selengkapnya