Merdeka.com - Saat sinar matahari sedang terik-teriknya, Susanto dan kawan-kawan justru nekat merampok sebuah rumah di Percetakan Negara XI, Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Susanto mengaku baru pertama kali menjalani aksi itu.

"Baru pertama kali. Saya baru dari kampung di Kebumen, saya diajak teman buat ikut," ujar Susanto di Pos Polisi Cempaka Sari, Rabu (13/3).

Susanto menambahkan dia bertugas menjaga di pintu depan. Kawanan perampok masuk melalui pintu depan dengan cara merusak gembok rumah.

"Temen saya bertiga yang masuk," kata pria asal Kebumen itu.

Mendengar pembantu rumah berteriak, Susanto dan kawan-kawan langsung melarikan diri. Namun Susanto berhasil ditangkap dan dihajar oleh warga yang kesal. Sementara itu ketiga temannya berhasil melarikan diri.

"Dia mau dibakar warga juga. Makanya kita langsung bawa ke Pospol," ujar salah satu anggota polisi.

Polisi juga menyita sebuah linggis dan senjata tajam dari tangan Susanto. Kini Susanto digelandang ke Polsek Cempaka Putih untuk diproses lebih lanjut.