Merdeka.com - Sebuah mobil bak berisi aksesoris motor menjadi sasaran pencurian bajing loncat yang terjadi di Jl. Kyai Haji Mas Mansyur, Tambora, Jakarta Barat. Aksi pencurian tersebut terbilang nekat, pasalnya pelaku Syarifudin (42) beraksi saat mobil tengah berada di jalan raya. Saat itu arus lalu lintas tengah macet.

"Tadi pas saya lagi bawa mobil, mobil dikejar sama mobil patroli. Saya kira mau ngejar siapa, tahunya ngejar mobil saya. Tahunya ada orang di bak belakang," kata Rudi, sopir mobil saat ditemui di Mapolsek Metro Tambora, Jumat (26/4).

Dia menjelaskan, setelah mobil bak bernomor polisi B 9812 NAF dihentikan, polisi langsung mengamankan pelaku. Aksi pencurian tersebut terjadi sekitar pukul 11.30 WIB. Saat kejadian, dirinya tengah menghantarkan barang dari gudang di Kosambi ke toko aksesori Jalan Kebon Jeruk III, Taman Sari.

Di Mapolsek Metro Tambora, pelaku Syarifudin (42) mengaku baru melakukan aksi bajing loncat sebanyak tiga kali. Sebelumnya, pria yang tinggal di Tanjung Priok, Jakarta Utara, pernah melakukan aksi serupa di daerah Kota dan Tanjung Priok.

"Baru tiga kali pak, di Kota ngambil tali sepatu, di Priok dapet sapu tangan, yang ini belum dapat, sudah keburu ketangkep," ujar pria yang di seluruh badannya dipenuhi tato tersebut.

Dari aksi pencurian ini, polisi mengamankan barang bukti berupa satu karung jok aksesoris motor, terpal yang telah disobek pelaku, dan sebuah pisau cutter.

Kanit Reskrim Polsek Metro Tambora AKP Tri Bayu Nugroho mengatakan, saat melakukan aksinya, pelaku beraksi berdua. Saat ini polisi masih melakukan pengejaran terhadap teman pelaku. Pelaku dikenakan Pasal 363 tentang pencurian dengan pemberatan.

"Pelaku belum dapat mengambil aksesorisnya. Sebelum berhasil mengambil, pelaku ditangkap oleh anggota kita yang sedang patroli," kata Bayu Tri.