Sederet Strategi Dinkes DKI Hadapi Kualitas Udara Tak Sehat di Jakarta

Merdeka.com - Dinas Kesehatan DKI Jakarta melakukan sosialisasi dan mengedukasi warga DKI tentang gaya hidup sehat menghadapi kualitas udara yang tidak sehat. Pihaknya terus melakukan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS), melaksanakan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) serta mencuci tangan yang baik dan benar.
"Ada banyak sosialisasi atau promosi gaya hidup yang dilakukan Dinkes DKI untuk warga DKI," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi DKI Jakarta Ani Ruspitawati saat dihubungi di Jakarta dilansir Antara, Rabu (7/6).
Selain itu, Dinkes DKI juga mengkampanyekan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) yang memiliki lima pilar, yaitu stop buang air besar sembarangan dan cuci tangan pakai sabun. Selanjutnya, pengelolaan air minum dan makanan rumah tangga, pengelolaan sampah rumah tangga dan pengelolaan limbah cair rumah tangga.
Sosialisasi atau edukasi mengenai dampak polusi udara bagi kesehatan manusia dan cara pencegahannya dilakukan Dinkes DKI melalui media daring (online) ataupun secara langsung kepada warga DKI.
"Dinkes DKI berkolaborasi dengan SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) yang berhubungan atau menangani permasalahan polusi udara dan beberapa organisasi ataupun lembaga yang terkait," ujar Ani.
Ani berharap, kualitas udara di Provinsi DKI Jakarta dan sekitarnya membaik dengan adanya kerja sama dan peran pemerintah bersama-sama masyarakat.
Pada Selasa (6/6), indeks kualitas udara di Jakarta berada di angka 120 dengan polutan PM 2.5 dan nilai konsentrasinya berada di angka 43.1 µg/m³ (mikrogram per meter kubik). Dengan angka itu, Jakarta masuk dalam posisi kelima di dunia dengan penghasil udara yang tidak baik.
Sebelumnya, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta meluncurkan tiga alat pemantau kualitas udara untuk mengukur dan menjawab permasalahan polusi udara di Jakarta yang memburuk.
"Peralatan pemantau kualitas udara merupakan alat penting yang dibutuhkan untuk mengukur dan menjawab permasalahan polusi udara di Jakarta," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta, Asep Kuswanto saat memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2023 dan HUT Ke-496 Kota Jakarta di Terowongan Kendal, Jakarta Pusat, Minggu (4/6).
Peralatan baru ini akan memberikan data yang lebih akurat terkait sumber polusi udara lokal sehingga dapat berkontribusi dalam meningkatkan kualitas udara, mengatasi perubahan iklim dan melindungi kesehatan penduduk kota.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya


Intip Transformasi Kapolres Cimahi Sejak Muda Hingga jadi Kasatreskrim, Disebut Mirip Artis
Semasa muda, sosoknya pun memiliki wajah yang rupawan hingga disebut-sebut memiliki rupa bak artis FTV.
Baca Selengkapnya


Profil dan Jumlah Harta Kekayaan Menteri Pertanian Yasin Limpo, Rumahnya Digeledah KPK
Jumlah harta kekayaan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo yang dikabarkan terlibat kasus korupsi.
Baca Selengkapnya


Potret Langka Para Jenderal TNI AD Kumpul Sebelum Tragedi G30S PKI, Presiden Soekarno Hadir
Para petinggi TNI hingga jajaran pejabat nampak hadir di lokasi.
Baca Selengkapnya


Kata Ganjar Soal Nama Cawapres Dideklarasikan di Rakernas PDIP
Nama Khofifah Indar Parawansa atau Mahfud MD dikabarkan menjadi kandidat cawapres Ganjar.
Baca Selengkapnya


Bak Masih Hidup, Video Pimpinan PKI DN Aidit Bicara Menjelaskan Perjalanan Hidupnya Direkayasa AI
D.N.Aidit merupakan salah satu tokoh komunisme di Indonesia. Tak banyak orang yang tahu perihal kehidupannya.
Baca Selengkapnya

Usai Panas Terik, Musim Hujan di Jakarta Bakal Terjadi November
Awal musim hujan 2023/2024 tidak bersamaan di seluruh Indonesia. Di Jakarta dan daerah lainnya hujan diperkirakan akan dimulai pada November.
Baca Selengkapnya

Blusukan Tinjau Waduk Pluit, Kaesang Berambisi Maju Pilgub Jakarta?
Kaesang Pangarep ditemani istri blusukan ke Waduk Pluit
Baca Selengkapnya

Viral Balap Liar Berujung Kecelakaan di Jakbar, Tiga Orang Diciduk Polisi
Warga panik hendak menolong sejumlah orang yang telah terkapar di bahu jalan.
Baca Selengkapnya

Disebut Bidak Catur Jokowi, Ini Respons Kaesang
Kaesang juga menegaskan tidak mendapat arahan dari ayahnya untuk silaturahmi dengan relawan ABJ.
Baca Selengkapnya

Rumah Makan di Jakpus Terbakar, Dua Orang Meninggal dan Tiga Luka-Luka
Api diduga berasal dari rumah makan kemudian membesar dan merambat ke tiga bangunan di sekitar.
Baca Selengkapnya

FOTO: Dishub DKI Akan Sesuaikan Tarif Angkutan Umum dengan Status Ekonomi, tapi Tidak Dalam Waktu Dekat
Dishub DKI Jakarta berencana menyesuaikan tarif angkutan umum dengan status ekonomi penumpang.
Baca Selengkapnya

BMKG Ungkap Penyebab Suhu Jakarta dan Sekitarnya Panas Hari Ini
Penyebab suhu panas melanda wilayah Jakarta dan sekitarnya pada siang tadi.
Baca Selengkapnya