Merdeka.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyatakan perpanjangan periode perekrutan tenaga kesehatan untuk penambahan di beberapa Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD).

Kata dia, perpanjangan itu diakibatkan kurangnya antusiasme pendaftaran.

"Hingga awal Juli, kami perpanjang periode rekrutmen sampai tiga gelombang karena animo nakes untuk mendaftar masih di bawah target," kata Riza dalam keterangannya, Rabu (4/8/2021).

Berdasarkan unggahan dari Dinas Kesehatan DKI Jakarta, rekrutmen tenaga kesehatan diperpanjang hingga 8 Agustus 2021. Riza menjelaskan pendaftaran tersebut telah dibuka sejak Juni 2021.

Namun, animo pendaftaran belum mencukupi sehingga diberlakukannya perpanjangan.

"Khusus untuk nakes dokter, kita dengan pola membuka periode khusus untuk program dokter internship di bulan Juli, namun lagi-lagi animonya juga rendah, sehingga dibuka periode khusus tahap kedua di akhir Juli," papar dia.

Lanjut dia, rekrutmen tenaga kesehatan ini hanya untuk beberapa RSUD dengan alasan menyesuaikan kondisi keterisian tempat tidur pasien Covid-19.

"Seiring menurunnya kasus harian termasuk penurunan BOR di RSUD, maka rekrutmen tetap diperpanjang tetapi hanya di beberapa RSUD saja, namun secara umum kebutuhan nakes menyesuaikan dengan BOR saat ini," jelas dia.

Sementara itu, para pendaftar rekrutmen pada website https://dinkes.jakarta.go.id/berita/layanan/rekrutmen.

Beberapa lowongan tenaga kesehatan tersebut untuk dokter spesialis paru, dokter spesialis penyakit dalam, dokter spesial anestesis/KIC, dokter spesialis obgyn, dan dokter umum.

Lalu, perawatan, bidan, apoteker, radiografer, pranata laboratorium kesehatan, tenaga teknik kefarmasian (TKK), serta perekam medis.

Sumber: Liputan6.comReporter: Ika Defianti