Merdeka.com - Polisi bergerak cepat mencari siapa pencetus web palsu undian Telkomsel yang beralamat di http://telkomselundian.jimdo.com. Apalagi, dalam web itu juga mencatut nama Kapolres Jakarta Selatan, Kombes Pol Imam Sugianto.

"Kita tindak lanjuti dan langsung kita selidiki hari ini," terang Kasubag Humas Polres Jakarta Selatan, Kompol Aswin di Mapolres Jaksel, Rabu (29/8).

Aswin mengatakan, Kapolres Kombes Pol Imam Sugianto tidak pernah meresmikan undian Telkomsel tersebut. Dia menuturkan, bahwa foto dalam web tersebut juga palsu karena diambil dari web milik Polres Jakarta Selatan www.jaksel.metro.polri.go.id. Sedangkan lambang kepolisian yang digunakan juga berbeda karena lambang yang web palsu tersebut mencantumkan lambang Mabes Polri.

"Fotonya diambil dari web Polres, sedangkan lambangnya juga beda itu yang dipakai lambang Mabes," papar Aswin.

Dugaan penipuan bermodus hadiah dari Telkomsel kembali terjadi. Sebuah website yang mengatasnamakan undian Telkomsel muncul dan membuat resah. Di laman Daftar Pemenang, si pembuat web menyertakan foto Kapolres Jakarta Selatan Kombes Imam Sugianto. Imam disebut sebagai pihak yang menyaksikan langsung proses pengundian hadiah untuk pemenang.

Sepintas, website ini meyakinkan. Ada beberapa informasi soal pelayanan Telkomsel dan soal pemberian hadiah. Ada beberapa hadiah yang ditawarkan mulai dari hadiah utama Toyota Alphard, Honda Jazz, Toyota Avanza, hingga Yamaha Scorpion, hadiah umroh dan beasiswa.

Uniknya pengelola menyebut hadiah-hadiah ini bisa diantar dengan kapal kargo Boeing 737 GX dari Halim Perdanakusuma menuju ke bandara atau lapangan penerbangan yang terdekat. Kemudian dari sana akan diantar ke alamat rumah pemenang. Undian itu disebut telah ditayangkan secara langsung di sebuah stasiun TV swasta. Anehnya lagi tidak ada tanggal pengundian.