Polisi: Kampung Ambon, pasar induknya narkotika
Merdeka.com - 57 Orang diamankan Satuan Anggota Narkoba Polres Jakarta Barat di Kampung Ambon, Jakarta Barat. Polisi menetapkan 13 orang sebagai tersangka. Sedangkan sisanya, 30 orang dinyatakan positif menggunakan narkotika, dan 14 orang negatif menggunakan narkotika.
Kasat Narkoba, AKBP Gembong Yudha mengatakan, dari penangkapan di tiga lokasi berbeda, di Jl Nilan, Jl Berlian, dan Jl Intan, polisi sudah menetapkan dua orang yang bertugas sebagai bandar, dua orang tukang timbang, dan dua orang sebagai kasir.
"Pemilik lapak, kasir, dan tukang timbang kita kenakan Pasal 114 tentang pengedar, pemasok, dan penjual. Ketiganya juga dikenakan Pasal 132 tentang kejahatan terorganisir. Akumulasi hukumannya seumur hidup," jelas Gembong kepada wartawan di Mapolres Metro Jakarta Barat, Kamis (27/9).
Gembong menambahkan, jika diibaratkan, Kampung Ambon bisa disebut sebagai Pasar Induk narkotika. Karena narkotika dari mana saja masuk dan dijual di sana.
"Sumbernya banyak, istilahnya pasar induk, sudah punya cap, barang itu habis di situ. Pasokan kita tidak tahu pasti, dari mana saja masuk. Intinya tempat transaksi, barang yang masuk pasti dijual disana," ujarnya.
Dari penggerebekan yang dilakukan Kamis (37/9) dini hari tersebut, polisi mengamankan barang bukti sabu seberat 21,25 gram senilai Rp. 34 juta, ecstasy 2 butir, bong 7 buah, dan uang Rp 5.105.000 juta hasil penjualan.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Buntut Penggerebekan Kampung Muara Baru, Polisi Tetapkan 7 Tersangka Kasus Narkotika
Tujuh orang tersangka berinisial SL,AM, DH dan DP, AI dan IY, serta FH
Baca SelengkapnyaPengeroyok Aktivis KAMMI Anggota TNI AU, Kasus Ditangani Polisi Militer Lanud Halim Perdanakusuma
Peristiwa itu bermula saat korban mengaku diklakson berulang kali oleh orang tidak dikenal dan berseragam lengkap TNI di kawasan Fly Over, Pondok Kopi Jaktim.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi
Motif pelaku menghabisi keponakannya karena tergiur mencuri perhiasan emas yang dikenakan korban.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tersangka Teroris di Bekasi Karyawan BUMN, Dikenal Ramah dan Sering Ikut Rapat RT
Tim Densus 88 Antiteror Polri menangkap DE (28) di Bekasi, Senin (14/8). Tersangka tindak pidana terorisme ini merupakan karyawan BUMN.
Baca SelengkapnyaIbu Hamil yang Hendak Melahirkan Ini Terjebak di Pasar Tipar, Sampai Dievakuasi Kepolisian
Warga dan pedagang yang melihat Maya merintih kesakitan mencoba membantunya dan langsung menghubungi petugas keamanan.
Baca SelengkapnyaHeboh Pohon Beringin Tua di Alun-Alun Kota Blitar Tumbang, Puluhan Orang Luka-Luka
Kejadian itu bertepatan dengan hujan disertai angin kencang yang melanda Blitar.
Baca SelengkapnyaPNS Kecamatan Berkomplot Bareng Petani Jual Kulit Harimau, Belum Dapat Pembeli Sudah Ditangkap Polisi
Sebelum diciduk polisi, kedua tersangka saat itu masih mencari pembeli dengan harga tertinggi
Baca SelengkapnyaLengkap! Detik-Detik Wanita di Samarinda Hilang Saat Berobat Berujung Ditemukan jadi Mayat di Gudang Kimia Farma
Sebelum dtemukan jadi mayat, korban sempat ditemani suaminya berobat ke sebuah rumah sakit tapi tiba-tiba saja menghilang.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Markas Polda Lampung Ditembak Orang Tak Dikenal saat Sahur
Di sana tampak beberapa kilatan cahaya kuning yang diduga letusan dari tembakan pelaku dari dalam mobil VRZ.
Baca Selengkapnya